Lifestyle
Empat Kunci Rumah Tangga Bahagia untuk Pasutri Harmonis dan Langgeng
Mewujudkan rumah tangga bahagia adalah tugas sepanjang hidup yang terkadang tidak mudah dilakukan oleh pasangan.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM - Seksolog dr Boyke membagikan kunci rumah tangga bahagia yang sangat mudah diwujudkan oleh pasutri.
Pasangan suami istri yang sudah menikah tentunya ingin membangun rumah tangga bahagia.
Mewujudkan rumah tangga bahagia adalah tugas sepanjang hidup yang terkadang tidak mudah dilakukan oleh pasangan.

Namun anda bisa mencoba mewujudkan rumah tangga bahagia dengan tips dr Boyke berikut.
Dilansir Serambinews.com dari akun Instagram @horn.indonesia, berikut adalah cara mewujudkan kunci keluarga bahagia ala dr Boyke.
1. Bahagia dengan apa yang anda punya
Menurut dr Boyke, kunci rumah tangga bahagia adalah dengan bersyukur apa yang anda punya.
Baca juga: Wahai Pria, Kalau Udah Usia 30 Tahun ke Atas Jangan Gemuk, dr Boyke Ungkap Sederet Alasannya
Jangan bandingkan diri anda dengan orang lain, ataupun berfantasi seperti kisah cinta di dalam film-film.
2. Saling terbuka
Pasangan suami istri haruslah bersikap apa adanya.
Sebisa mungkin anda saling terbuka, cari cara untuk bisa bertukar cerita dengan pasangan.
Hindari menyembunyikan apapun dari pasangan.
3. Mampu utarakan masalah
Dalam pernikahan pasti ada masalah.
Beranikan untuk berdiskusi tentang masalah sekecil apapun, mulai dari hal sepele, finansial, masalah keluarga untuk kemudian saling support dalam menyeelsaikannya.
Baca juga: Begini Lima Cara Mencegah Menopause Dini, dr Boyke Anjurkan Lakukan Hal Ini, Wanita Wajib Tahu!
4. Jangan ada dendam dan penyesalan
Apapun masalah yang pernah terjadi, selesaikan dengan kepala dingin.
Setelah masalah selesai, lupakanlah, jalani hari-hari tanpa dendam, dan jangan ungkit terus-menerus.
Banyaknya Bahaya Badan Gemuk yang Perlu Diwaspadai, dr Boyke Singgung Kesuburan dan Rentan Penyakit
Memiliki badan gemuk merupakan musuh terbesar bagi sebagian orang.
Badan gemuk bisa membuat seseorang kurang percaya diri, kurang mempesona dan kurang cantik. Tapi lebih dari itu, kegemukan pada seseorang ternyata bisa mempengaruhi kesehatan, mengundang risiko penyakit hingga menganggu kesuburan.
Hal tersebut dibenarkan oleh seksolog dr Boyke dalam video yang diunggahnya di kanal YouTube Kacamata dr Boyke.
Menurut dr Boyke, gemuk pada seseorang bisa mengundang berbagai macam penyakit hingga banyak terjadi masalah pernapasan.
"Kita tahu orang yang gemuk itu lemaknya berlebih dan lemak itu bisa ditimbun di hati, terjadi perlemakan hati. Bahkan untuk tidur kadang-kadang orang gemuk itu sampai ngorok, sampai mengalami apnea, sesak sebentar, napasnya juga berat," kata dr Boyke dikutip Rabu (20/12/2023).
Kemudian kegemukan juga mengundang berbagai macam penyakit.
Orang gemuk berisiko mengalami kanker, pada wanita kanker payudara sementara pada pria rentan mengalami kanker prostat.
Gemuk pada pria juga bisa menganggu keperkasaan. Kondisi ini terjadi karena lemak yang banyak dapat menyumbat pembuluh darah yang menuju ke Mr P.
"Sehingga Mr P-nya tidak maksimal mendapatkan aliran darah, ini dikenal dengan nama disfungsi ereksi dengan penyebabnya adalah penyebab organik yaitu pembuluh darah yang tersumbat," sambung dr Boyke.
Tak hanya berpengaruh pada kesehatan, kegemukan juga mempengaruhi kondisi psikologis seseorang sehingga dia menjadi tidak percaya diri.
"Gangguan keperkasaan disfungsi ereksi yang disebabkan psikologi atau sikogenik, ada pasien yang kita lihat pasien ereksinya bagus tapi tidak percaya diri karena kegemukan sehingga mengakibatkan disfungsi ereksi yang sikogenik, stress juga termasuk," tambahnya.
Kegemukan Mempengaruhi Kesuburan
Tak cuma wanita saja, tentunya pria juga berisiko berbadan gemuk.
Menurut dr Boyke, kegemukan merupakan kontraindikasi terhadap kesuburan, sehingga bisa mempengaruhi seseorang bisa atau tidak memiliki anak setelah menikah.
"Orangorang yang gemuk, baik di atas 30 tahun itu juga bisa mengakibatkan produksi sperma berkurang karena lemak terlalu banyak, aliran darah ke testis juga berkurang dan akibatnya juga menganggu produksi sperma," timpalnya.
Tak hanya itu, lanjut dr Boyke, kegemukan juga mengakibatkan gerakan spermanya menjadi lebih lambat dan produksi testosteronnya juga berkurang.
Anggapan gemuk adalah sehat selama ini salah, karena menurut dr Boyke, gemuk merupakan masalah kesehatan yang juga dapat mengakibatkan imunitas seseorang menurun.
Terakhir, adapun cara yang bisa ditempuh untuk mengurangi berat badan yang disarankan dr Boyke adalah rutin olahraga dan melakukan diet defisit kalori.
"Jadi yang harus dicapai adalah berat badan ideal, saya biasa menjaga berat badan dengan rutin olahraga dan diet defisit kalori, kalorinya dikit dibanyakin sayur dan buah," pungkasnya.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)
rumah tangga
pasutri
pasangan suami istri
rumah tangga bahagia
Serambi Indonesia
Serambinews.com
berita serambi
Seksolog
dr Boyke
Kenapa Cewek Suka Cowok Jelek Tapi Kaya? Ini Penjelasan dr Boyke yang Bikin Paham, Ada Penelitiannya |
![]() |
---|
Ini yang Pertama Kali Dilihat Pria Saat Lihat Wanita, Bukan Wajah? dr Boyke : Penelitian Membutikan! |
![]() |
---|
Kebakaran Rumah Banyak Disebabkan Karena Korsleting Listrik, Kenali Penyebab & Antisipasi Lebih Awal |
![]() |
---|
Ini Masalah yang Sering Bikin Rumah Tangga Kandas Menurut Dr Boyke: Penampilan hingga Gagal Curhat |
![]() |
---|
Buka Tutup Kulkas Bisa Buat Tagihan Listrik Meningkat, Benarkah? PLN Ungkap Faktanya Berikut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.