Periswa

3 Korban Tewas Tabrakan Kereta di Bandung Terindentifikasi: Masinis, Asisten Masinis dan Pramugara

Tiga korban meninggal itu yakni manisnis dan asisten masinis KA lokal Padalarang-Cicalengka, dan seorang pramugara KA Turangga.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
istimewa
Dampak kecelakaan KA Turangga vs Commuter Line Bandung Raya di Cicalengka, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024) akan dilakukan pengalihan perjalanan kereta api dari Surabaya menuju Bandung 

3 Korban Tewas Tabrakan Kereta di Bandung Terindentifikasi: Masinis, Asisten Masinis dan Pramugara

SERAMBINEWS.COM – Tiga korban meninggal tabarkan Kereta Api (KA) Turangga dengan KA lokal Padalarang-Cicalengka, pada Jumat (5/1/2023) berhasil terindentifikasi.

Tiga korban meninggal itu yakni manisnis dan asisten masinis KA lokal Padalarang-Cicalengka, dan seorang pramugara KA Turangga.

Adapun identitas korban masing-masing atas nama Julian Dwi setiono sebagai masinis KA lokal Padalarang-Cicalengka, Ponisa selaku Asisten Masinis KA lokal Padalarang – Cicalengka.

Sementara Andrian sebagai pramugara KA Turangga.

Selain korban meninggal yang berhasil diidentifikasi, terdapat 28 korban lainnya yang mengalami luka ringan akibat peristiwa itu.

Para korban dievakuasi ke RSUD Cicalengka, Puskesmas Cicalengka, Puskesmas Rancaekek, RS AMC, RS Harapan Keluarga, dan RS KK.

"Meninggal satu masinis, asisten masinis KRD, satu pramugara, dan 28 orang luka-luka," ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo, dikutip dari TribunJabar.

Situasi tabrakan KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya di rel tunggal di Petak Jalan Haurpugur – Cicalengka, Jumat (5/1/2024). KA Turangga diketahui berangkat dari Surabaya tujuan Bandung
Situasi tabrakan KA Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya di rel tunggal di Petak Jalan Haurpugur – Cicalengka, Jumat (5/1/2024). KA Turangga diketahui berangkat dari Surabaya tujuan Bandung (instagram @jalur5)

Baca juga: Detik-detik KA Turangga vs KA Commuter Line Tabrakan di Cicalengka, Penumpang Teriak-Menangis

Peristiwa tabrakan itu, kata Ibrahim, terjadi pukul 06.03 WIB antara Kereta Api Turangga jurusan Surabaya-Gubeng-Bandung dengan kereta api lokal Padalarang-Cicalengka.

Total penumpang di Kereta Api Turangga sebanyak 287 orang dan kereta api lokal KRD Padalarang-Cicalengma 191 orang.

Untuk penyebab kecelakaan masih diselidiki bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

Ibrahim Tompo menjelaskan, tabrakan kereta terjadi di Kecamatan Cikuya, Cicalengka, Bandung, tepatnya pada lintas Cicalengka-Haurpugur KM 181+700.

Saat ini, tim gabungan tengah melakukan pendataan terhadap penumpang dari dua kereta yang terlibat 'adu banteng'.

Ibrahim mengatakan lokasi tabrakan kereta ini jauh dari area perkampungan warga dan akses jalan.

Ia memastikan kecelakaan terjadi di atas lintasan rel tunggal.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved