Cak Imin Tanggapi Jokowi Makan Malam dengan Prabowo: Presiden Harus Jaga Netralitas

"Kita mohon-mohon Pak Jokowi mengakhiri jabatannya untuk betul-betul menjaga netralitas," kata Cak Imin, di Makam Sunan Ampel, Surabaya, Sabtu (6/1/20

Editor: Faisal Zamzami
Kompas.com/Andhi Dwi
Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar di Makam Sunan Ampel Surabaya, Sabtu (6/1/2024). 

SERAMBINEWS.COM, SURABAYA - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memohon kepada Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) untuk menjaga netralitasnya saat mengakhiri jabatanya.

Hal tersebut merespons pertemuan antara Jokowi dengan calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto, saat makan bersama di sekitaran Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (5/1/2024).

"Kita mohon-mohon Pak Jokowi mengakhiri jabatannya untuk betul-betul menjaga netralitas," kata Cak Imin, di Makam Sunan Ampel, Surabaya, Sabtu (6/1/2024).

Di sisi lain, Cak Imin juga meminta agar masyarakat ikut menjaga netralitas Jokowi selama pemilihan umum (Pemilu). Hal tersebut untuk menjaga legitimasi dari pemilihan itu sendiri.

"Paling penting rakyat, civil society, kita semua, harus menjaga presiden supaya netral. Karena begitu presiden dan anak buahnya sampai ke bawah enggak netral, pemilu akan hancur legitimasinya," ujar dia.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengungkapkan, keberpihakan hanya akan menyia-nyiakan dana serta merusak sistem demokrasi yang sudah dibangun.

"Triliunan biaya yang kita keluarkan untuk Pemilu sia-sia. Rusaknya demokrasi akan terganggu sampai tiga Pemilu lagi, belum tentu sehat," ucap dia.

Oleh karena itu, pasangan Anies Baswedan tersebut meminta, supaya tidak ada kecurangan dalam gelaran Pemilu yang akan digelar, pada Februari 2024 mendatang tersebut.

"Bisa jadi kita mengulang dari titik nol demokrasi. Karena itu wajib hukumnya, kita lawan kecurangan, kita awasi kecurangan," ujar dia.

Baca juga: Jokowi dan Prabowo Makan Malam Bersama, Duduk Saling Berhadapan, Sinyal Dukungan Pilpres 2024?

FX Rudy: Kepala Negara harus Adil Tidak Memihak Kesana Kemari

 

Momen Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto makan malam bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) jadi buah bibir.

Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo berharap Presiden Jokowi tetap bersikap netral meski putra sulungnya kini juga ikut berkontestasi sebagai cawapres yang mendampingi Prabowo.

“Doanya netral, tidak perlu diyakinkan. Sebagai kepala negara harus bertindak adil tidak memihak kesana kemari,” terang FX Rudy, Sabtu (6/1/2024).


Foto makan malam keduanya tersebut sempat diunggah oleh Erick Thohir menjelang debat capres yang akan diselenggarakan Minggu (7/1/2024) malam nanti.

FX Rudy pun tidak ingin menghubungkan momentum ini.

“Ndak perlu disikapi. Debat ya debat,” jelasnya.

Meski beberapa pihak berpikir ini menunjukkan arah dukungan Presiden, FX Rudy tetap menganggap pertemuan tersebut sah dilakukan mengingat Prabowo masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan.

“Ya karena tidak menilai sebagai presiden dan calon presiden. Tapi sebagai menteri pertahanan,” tuturnya.

Baca juga: Jokowi Diingatkan Cak Imin usai Makan Bareng Prabowo, Kini Ditantang Ganjar Tegaskan Keberpihakan

 Menurutnya pertemuan ini tidak ada yang salah.

Sebab sebagai seorang presiden sudah selayaknya ia menemui menteri meski menteri tersebut kini berkontestasi di Pilpres 2024.

“Yo ndak lah masa baktinya masih ada. Presiden dengan para menteri sah-sah saja,” jelasnya.

Baca juga: Relawan Repnas Simeulue Galang Dukungan Pemenangan Prabowo - Gibran

 

Sebelumnya diberitakan, Presiden Jokowi makan malam dengan Prabowo di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat (5/1/2024).

Makan bareng itu berlangsung satu jam, sejak pukul 19.00 WIB hingga 20.05 WIB.

“Malam ini, Bapak Presiden rileks sejenak mencoba masakan nusantara di Rumah Makan Seribu Rasa Menteng," ujar Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, saat dikonfirmasi Kompas.com.

“Saat makan malam, Presiden didampingi Menhan Bapak Prabowo Subianto," lanjutnya.

Adapun berdasarkan foto yang beredar di media sosial, tampak Presiden Jokowi mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam dipadu sepatu hitam putih.

Sementara itu, Prabowo mengenakan batik lengan panjang berwarna coklat dengan motif parang dan celana panjang hitam.

 

Baca juga: Arda Guler Debut Gemilang, Real Madrid Bungkam Arandina dan Lolos 16 Besar Copa del Rey

Baca juga: Pasukan IDF Siaga Tinggi, Takut Pembalasan Hizbullah atas Tewasnya Petinggi Hamas Saleh Al-Arouri

Baca juga: FAKTA Penangkapan Saipul Jamil Usai Asistennya Transaksi Narkoba, Polisi Buru Pemasok

Kompas.com: Jokowi Makan Malam dengan Prabowo, Cak Imin Minta Presiden Jaga Netralitas

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved