Breaking News

Konflik Palestina vs Israel

Israel Kewalahan Hadapi Hizbullah, IDF Dituding Sembunyikan Kekalahan Telak

Sekretaris Jenderal Hizbullah, Hassan Nasrallah, mengklaim Israel sengaja menyembunyikan "kekalahan telak" dalam pertempuran melawan Hizbullah.

Editor: Amirullah
STR/AFP
Asap mengepul dekat situs militer Israel di desa perbatasan selatan Lebanon, Aita al-Shaab, menyusul penembakan yang dilakukan oleh Hizbullah. Minggu (15/10/2023) Eskalasi konflik berkembang melibatkan Hizbullah Lebanon dengan Israel hingga saling baku tembak mematikan di perbatasan dengan kelompok pejuanga Hamas yang didukung Iran mengaku bertanggung jawab atas serangan yang menurut Israel menewaskan seorang warga sipil, yang semakin meningkatkan ketegangan lintas batas selama perang Israel dengan militan yang berbasis di Gaza. (STR/AFP) (AFP/AFP) 

"Karena terdampak parah oleh kekalahan besar, musuh tidak membedakan yang meninggal dengan yang terluka, dan inilah bagian dari kebijakan tentang rahasia umum perihal kekalahannya."

Dia mengklaim operasi militer yang dijalankan Hizbullah membuat Israel kewalahan. Israel, kata dia, menyembunyikan kekalahan besarnya.

Nasrallah mengatakan salah satu hasil pertempuran di front utara ialah perpindahan warga Israel dari permukiman di utara.

"Perpindahan itu diperkirakan akan memunculkan tekanan psikologis, politik, dan keamanan terhadap kabinet musuh dan menambah kekhawatiran di front utara."

Di samping itu, Nasrallah mengatakan pertempuran yang kini berlangsung di selatan telah memberikan kesempatan untuk membebaskan Lebanon secara penuh,

"Kita mendapati diri kita berada pada titik sejarah yang menghadirkan kesempatan untuk membebaskan penuh setiap inci wilayah kita," ucapnya.

Sejak perang antara Hamas dan Israel meletus tanggal 8 Oktober lalu, situasi di perbatasan Lebanon-Israel memanas. Hizbullah dan Israel bertukar serangan.

Minta Iran usir AS

Dalam pidatonya Nasrallah juga meminta Irak untuk mengusir tentara Amerika Serikat (AS)

Nasrallah menilai saat ini adalah kesempatan bagi Irak untuk melakukan hal itu.

Hal itu karena AS dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) tengah mengalami kekalahan strateguk di Ukraina.

"Motif yang mendasarinya ialah dukungan untuk Gaza, dan pemerintah AS khawatir akan hal itu, sedang kesulitan Ukraina," kata Nasrallah.

Dia juga meminta pemerintah dan rakyat Irak untuk bersatu mengusir para penjahat yang terlibat dalam kejahatan di Gaza, Palestina, dan Lebanon.

Kemudian, dia memuji sikap berani Irak mengenai Operasi Badai al-Aqsa.

Nasrallah meminta Irak mengusir pasukan AS dan menegaskan bahwa Irak tidak memerlukan tentara AS untuk melawan ISIS.

(Tribunnews/Febri)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ngos-ngosan Hadapi Hizbullah, Israel Dituding Sembunyikan Kekalahan Telak, Nasrallah Girang

Baca juga: Perang di Gaza, Pengamat Sebut Hamas Bisa Menang Lawan Israel, Kenapa?

Baca juga: 5 Pemimpin Tertinggi Hamas yang Paling Dicari Israel, Ada Yahya Sinwar dan Adiknya

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved