Anies Baswedan Dilaporkan ke Bawaslu Usai Ungkap Lahan Prabowo, Cak Imin: Jangan Playing Victim
Pelaporan tersebut dilayangkan kelompok yang menamai diri Pendekar Hukum Pemilu Bersih (PHPB) ke Bawaslu RI, Senin (8/1).
Dalam laporan PHPB ke Bawaslu membawa sejumlah data pendukung yakni LHKPN Prabowo Subianto sebagai Menhan yang disampaikan pada 31 Maret 2023 untuk periodik 2022.
Di LHKPN tersebut tercatat aset tanah dan bangunan Prabowo mencapai Rp275.320.450.000.
Tanah dan bangunan itu tersebar di beberapa daerah. Paling besar terletak di Jakarta Selatan dengan luas 8.365 m2/2.175 m2 yang merupakan hasil sendiri senilai Rp158.491.875.000.
Kemudian tanah dan bangunan seluas 841 m2/580 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp32.666.905.000. Tanah dan bangunan tersebut merupakan hibah tanpa akta.
PHPB menilai Anies diduga melanggar Pasal 280 ayat (1) huruf c Jo. Pasal 521 Undang-Undang Pemilu dan Pasal 72 ayat (1) huruf c Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 20 Tahun 2023 Tentang Kampanye Pemilu.
Baca juga: Prabowo: Koalisi Indonesia Maju di Bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi
Prabowo Sebut Luas Lahan Bukan 340 Ribu Ha tapi Hampir 500 Ribu: Dia Mau Bikin Rakyat Benci Saya
Calon Presiden (Capres) RI nomor urut 2 Prabowo Subianto menyebut luas lahan yang dimaksud oleh capres nomor urut 1 Anies Baswedan bukan 340 ribu hektare tapi mendekati 500 ribu hektare.
Penjelasan Prabowo tersebut disampaikan dalam sambutannya pada acara konsolidasi relawan se-provinsi Riau di Gelanggang Olahraga (GOR) Remaja, Pekanbaru, Selasa (9/1/2024).
Awalnya, Prabowo menjelaskan bahwa Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi memberi tugas pada dirinya selaku Menteri Pertahanan untuk membangun food estate.
“Saya Menteri Pertahanan, diberi tugas beliau (Presiden Jokowi) untuk membangun food estate tiga tahun lalu,” kata Prabowo.
“Kita antisipasi, (karena) akan ada krisis pangan, waktu itu mengajukan lahan ini dan itu. Saksinya ada,” tambahnya.
Prabowo kemudian menjelaskan sebelum dirinya menjabat sebagai Menteri Pertahanan, ia merupakan seorang pengusaha.
“Saya sudah sampaikan, sebelum jadi Menhan, saya pengusaha, saya menguasai HGU (hak guna usaha).”
“Kemarin juga salah-salah mulu, bukan 340.000 hektar, (tapi) mendekati 500.000 hektar. Dia mau bikin rakyat benci saya,” ucap Prabowo lagi.
Prabowo kemudian menuturkan bahwa dua tahun lalu dirinya telah menyerahkan lahan-lahan itu kepada negara.
Puluhan Warga Lhoknga Aceh Besar Tuntut Ganti Rugi Lahan ke PT SBA |
![]() |
---|
Nagan Raya Masih Aman dari Karhutla, BPBD Imbau Warga tidak Main Bakar saat Bersihkan Kebun |
![]() |
---|
Kebakaran Lahan di Ujung Mangki Bakongan Aceh Selatan Meluas Hingga 26 Ha, Makin Dekat Kawasan TNGL |
![]() |
---|
Soal Permintaan Pembebasan Lahan oleh Warga Lhoknga, Begini Respons PT SBA |
![]() |
---|
Sulit Dapat Akses ke Kebun, Warga Lhoknga-Aceh Besar Minta PT SBA Bebaskan Lahan di Sekitar Tambang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.