Sudah Mantap Bertobat, Mantan Waria Ini Malah Disakiti Calon Istri, Dikira Jomblo: Rupanya Bersuami

Yanto lalu didandani teman bencongnya dan juga dibelikan baju.

Setelah itu, ia mulai mencoba dandan sendiri.

Sampai akhirnya ia menjadi waria dan tertarik dengan laki-laki.

Dia pun mulai menghasilkan uang dengan menjadi waria.

Tak selalu mulus, Yanto pun pernah ditipu oleh langganannya.

Bahkan ia juga pernah dikatai-katai oleh temannya.

Tak hanya diselingkuhin oleh mantannya, Yanto juga tak diakuin oleh ayah kandungnya.

Selama ini dirinya pun tinggal bersama ibu angkat dan ayah angkatnya.

Namun kini sang ibu sudah meninggal dunia.

Pria asal Indramayu ini sendiri sudah 5 tahun menjadi seorang waria.

Kini dirinya pun sudah memutuskan menjadi pria tulen.

Ia pun mulai memotong rambutnya menjadi laki-laki.

Kini Yanto pun bekerja sebagai petugas kebersihan menggantikan pekerjaan ibunya.

Kisah Film Siksa Neraka

Sekadar informasi, film Siksa Neraka garapan Dee Company ini diadaptasi dari komik karya MB Rahimsyah dengan judul serupa.

Film Siksa Neraka menceritakan tentang empat orang kakak beradik bernama Saleh, Fajar, Tyas, dan Azizah.

Mereka adalah anak dari seorang ustaz muda yang terpandang di sebuah desa.

Sejak kecil, mereka kerap mendengar cerita soal surga dan neraka dari sang ayah.

Mereka pun terbiasa dididik dengan keras.

Suatu hari, Saleh dan adik-adiknya menuju desa seberang tanpa sepengetahuan orangtua mereka.

Nahas, Saleh dan adik-adiknya mengalami kecelakaan.

Mereka terseret arus sungai dalam perjalanan tersebut.

Lantaran arus yang terlalu deras, jenazah Saleh dan adik-adiknya pun menghilang.

Saat membuka matanya, Saleh sudah berada di neraka yang sering diceritakan oleh sang ayah.

Saleh pun melihat apa yang terjadi di dunia dan akhirat setelah dia dan adik-adiknya hilang terbawa arus deras sungai.

Sementara itu, yah dan Ibu Saleh terus mencari anak-anaknya.

Mereka pun pasrah bila anak-anaknya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Dalam proses pencarian, Ayah dan Ibu Saleh mempertanyakan apakah 'bekal' yang diberikan kepada anak-anaknya selama hidup di dunia sudah cukup.

Sementara di neraka, Saleh dan adik-adiknya saling mencari satu sama lain sambil terus menghadapi siksaan.

Mereka disiksa atas dosa-dosa yang telah dilakukan selama hidup di dunia dan disembunyikan dari orang tua. (*)