Kajian Islam

Buya Yahya Ingatkan Hal yang Harus Dihindari dalam Memilih Pemimpin, Agar tak Dosa Besar

Berikut adalah penjelasan dan panduan yang disampaikan oleh Buya Yahya terkait hal-hal yang harus dihindari saat memilih pemimpin.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
YOUTUBE/AL-BAHJAH TV
Buya Yahya 

Tidak pantas jika seseorang dipilih hanya karena janji untuk mendukung proyek pondok atau masjid, tetapi tidak memiliki kualifikasi atau integritas yang diperlukan untuk memimpin dengan adil.

Baca juga: Buya Yahya Berbagi Tips Wujudkan Keindahan dalam Rumah Tangga, Pasutri Wajib Tahu

3. Berbeda Pilihan, Tapi Tanpa Dosa di Hadapan Allah

Buya Yahya menyampaikan bahwa jika terjadi perbedaan pilihan dalam memilih pemimpin antara sesama umat, hal tersebut bukanlah dosa di hadapan Allah.

Perbedaan ijtihad dan keyakinan antarindividu dalam menilai kualitas calon pemimpin diperbolehkan.

Yang terpenting adalah niat yang tulus karena Allah.

Berbeda pilihan boleh boleh saja, asalkan dalam memilih pemimpin didasari oleh pertimbangan dan pemikiran yang matang dan kita yakini bahwa calon pemimpin tersebut adalah bagus, ingat yang penting memilih pemimpin bukan karena kepentingan pribadi.

Di akhir ceramahnya, Buya Yahya menekankan pentingnya memilih pemimpin dengan penuh pertimbangan, integritas, dan kesadaran akan tanggung jawab agama.

Memilih pemimpin yang benar-benar pantas dan berkomitmen untuk keadilan adalah langkah yang tidak hanya mendukung kepentingan dunia, tetapi juga mendapat ridha Allah.

Sebagai umat, kita diminta untuk berijtihad dengan hati yang tulus agar pemimpin yang dipilih mampu memberikan manfaat dan keadilan bagi masyarakat.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved