Dituding Hanifa Sutrisna Terlibat Pencucian Uang, Raffi Ahmad Enggan Tempuh Langkah Hukum

Menaggapi hal itu, Raffi Ahmad membeberkan keengganannya melaporkan oknum yang menudingnya terlibat Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Editor: Faisal Zamzami
kolase youtube
Hanifa Sutrisna, ketua NCW yang menuding Raffi Ahmad lakukan pencucian uang. 

SERAMBINEWS.COM -  Hanifa Sutrisna, Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW)  yang menuding Raffi Ahmad terlibat dalam tindak pidana pencucian uang (TPPU). 

Tudingan Hanifa Sutrisna terhadap Raffi Ahmad itu diungkapkan dalam kanal Youtube NCW.

Hanifa menyebut jika suami Nagita Slavina itu mendapat uang mencapai ratusan miliar dari tindak pidana pencucian uang.

Menaggapi hal itu, Raffi Ahmad membeberkan keengganannya melaporkan oknum yang menudingnya terlibat Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Hal itu disampaikan Raffi Ahmad dalam konferensi pers di hadapan media, Senin (5/2/2024).

Raffi ogah melaporkan balik dan mencari musuh saat diterpa masalah.


"Nggak lah, dari dulu aku tuh nggak pernah lapor-lapor gitu. Kata Bang Hotman juga ngapain," jelas Raffi, dikutip dari YouTube Sambal Lalap.

Dia menyebut hanya ingin mengklarifikasi tuduhan yang tidak benar soal dirinya.

"Aku tuh di sini hanya ingin mengklarifikasi dan tabayyun aja, udah nggak ada. Silakan dicek lagi," tambahnya.

"Aku tuh nggak mau lapor-lapor, gue nggak pernah mau punya musuh," tegasnya.

Raffi menilai, klarifikasinya dengan mengundang media sudah cukup.

"Dan ini rasanya cukup karena kemarin aku klarifikasi nggak enak juga, dan aku jawab seininya aja," tukasnya.

Baca juga: Raffi Ahmad Bantah Terlibat Pencucian Uang: Keterlaluan Sekali


 
Di kesempatan yang sama, Hotman Paris yang mendampingi Raffi juga menuntut bukti dari Nasional Corruption Watch (NCW).

"Yang pertama adalah, gua mau lihat dulu, adakah batang hidung orang yang kita undang di sini, yang kita tantang untuk bawa bukti. Mana orangnya?" ujar Hotman Paris.

"Halo Nasional Corruption Watch, mana orangmu? Kan kamu katanya ada bukti, sini dong. Kami undang untuk datang sekarang. Karena kalo nggak ada kamu ya apa gunanya nih, cuma mau bicara gosip doang," tambahnya.

Dia kemudian menyindir Hanifa Sutrisna, Ketua NCW yang sebelumnya muncul di tv dengan tudingan itu.

"Kok nggak ada? Kok gayanya di tv, kalo mau masuk tv ikut sama Raffi sama Hotman setiap hari masuk tv," sindirnya.


"Tiap hari saya posting, bawa buktinya, bawa buktinya. Kok nggak ada? Adanya cuma gosip semua nih. Parah lo, katanya berani," tandas Hotman.

Ia menilai, ucapan Hanifa Sutrisna sangatlah ngawur.

"Di tv itu disebutkan dari segi jawabannya pun ngawur. Dia bilang, saya dapat telepon. Saya zoom, katanya, katanya. Jadi sekali lagi, kalo NCW tidak berani datang ke sini, sudah lah kami tahu kelas kamu kayak apa," tukasnya.

Lebih lanjut, Hotman menantang NCW melaporkan ke polisi apabila benar mengantongi bukti TPPU yang melibatkan Raffi Ahmad.

"Kalo kamu sudah punya bukti, ayo laporin. Jadi apa lagi yang mau didebatin," beber Hotman.

Tak tinggal diam, Raffi Ahmad sebelumnya telah buka suara menanggapi kabar miring itu.

Suami Nagita Slavina ini meminta masyarakat tak mempercayai tudingan tersebut.

"Berita-berita seperti itu yang pasti jelas saya katakan tidak benar adanya, jadi jangan percaya dengan hal-hal yang seperti itu," jelas Raffi Ahmad, dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Jumat (2/2/2024).

Meski menerima tuduhan buruk, Raffi berusaha bersikap legawa.

"Aku juga nggak patah semangat meskipun dijatuhin, difitnah, nggak papa, aku lebih semangat lagi buat berkarya," tambahnya.

Raffi kemudian menyinggung gedung RANS Entertainment yang baru dibelinya untuk hadiah ulang tahun putra keduanya, Rayyanza Malik Ahmad alias Cipung.

"Aku kaget juga dibilang pencucian uang lah, inilah, itulah, sama sekali nggak ada, cek aja ini gedung juga masih ada cicilan," tandasnya.

Ayah dua orang putra ini menilai, tuduhan ini dilayangkan lantaran dirinya mendukung salah satu paslon dalam kontestasi Pemilu 2024.

"Ya mungkin karena sekarang lagi tahunnya politik, dan mungkin karena aku mensupport salah satu paslon," jelasnya.

Ia menegaskan kembali bahwa narasi adanya pencucian uang ini tidak benar.

"Aku jelaskan bahwa itu tidak benar, aku mulai berkarier dari umur 13 tahun sampai sekarang. Alhamdulillah aku kerja keras, jangan percaya dengan hal-hal seperti itu," tegas Raffi.

Artis sekaligus pembawa acara ini juga sempat enggan menanggapi kabar ini.


Namun, banyak pihak yang menanyakan kebenarannya.

"Kita lihat aja nanti, tadinya aku nggak mau jawab hal-hal kayak gini tapi yang ini sepertinya fitnahnya keterlaluan sekali," selorohnya.

Lebih lanjut, Raffi meminta penyebar fitnah untuk tidak merugikan orang lain.

"Ya tolong, orang-orang yang memberikan narasi seperti ini jangan memberikan narasi yang merugikan," tutupnya.

Baca juga: Raffi Ahmad Diduga Terlibat Pencucian Uang, NCW Punya Bukti, Hotman Paris Pasang Badan

Sebelumnya, Hanifa Sutrisna, Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW)  yang menuding Raffi Ahmad terlibat dalam tindak pidana pencucian uang (TPPU). 

Tudingan Hanifa Sutrisna terhadap Raffi Ahmad itu diungkapkan dalam kanal Youtube NCW.

Hanifa menyebut jika suami Nagita Slavina itu mendapat uang mencapai ratusan miliar dari tindak pidana pencucian uang.


"Kami sudah menerima beberapa dugaan tindakan pencucian uang yang dilakukan oleh saudara Raffi Ahmad.

Nilainya fantastis," kata Hanifa Sutrisna, mengutip dari unggahan TikTok @nasionalcorruption pada Jumat (2/2/2024).

Ia menyebut jika artis berjuluk Sultan Andara mengelola uang-uang yang ia dapatkan dari para terduga serta terdakwa korupsi.

"Diduga ada ratusan rekening yang dimiliki oleh saudara Raffi Ahmad dan merupakan kantong semar untuk mengelola uang-uang haram yang dimiliki oleh para terduga korupsi, bahkan sudah terdakwa korupsi," ungkapnya.

Lebih jauh, dugaan aliran uang tersebut juga ditampung perusahaan Raffi Ahmad, RANS Entertainment.

Ia pun meminta agar KPK dan lembaga hukum segera menyelidiki rumor itu.


 
"Kami meminta kepada KPK RI, kamu meminta kepada Kejaksaan Agung, kami meminta kepada Bareskrim Mabes Polri untuk memeriksa aliran transaksi uang Raffi Ahmad, ke RANS," pintanya.

"Karena ini adanya dugaan pencucian uang dan penerimaan gratifikasi oleh pejabat-pejabat negara yang menitipkan kekayaan atau dana pada pemilik Rans tersebut," kata Hanifa.

Hanifa juga membocorkan dugaan seorang jenderal yang menitipkan dana pada Raffi dan ingin hartanya dikembalikan.

"Saat ini Jenderal tersebut ingin dananya dikembalikan namun tidak diberikan dan dia meminta hal tersebut disampaikan," terang Hanifa.

Tudingan ini pun langsung dibantah Raffi Ahmad. 

Raffi yang akhir-akhir ini aktif ikut kampanye capres-cawapres Prabowo-Gibran meminta publik tidak mempercayai tudingan tersebut.  

“Jelas saya katakan tidak benar adanya. Jadi jangan percaya sama hal-hal seperti itu,” kata Raffi.

Ayah dua anak itu juga mengaku kaget karena mendapatkan tudingan pencucian uang.

Raffi Ahmad menduga tudingan itu datang untuk meramaikan tahun politik karena dirinya turut mendukung salah satu calon presiden.

Raffi Ahmad lalu menjelaskan bahwa kondisi keuangannya saat ini juga masih belum stabil.

Raffi bahkan mengatakan dirinya masih ada cicilan untuk membayar gedung RANS yang baru dibangun.

“Aku kaget dibilang ada pencucian uang, sama sekali enggak ada. Percaya enggak percaya, cek saja, gedung aja ada cicilan nih,” tutur Raffi.

Raffi Ahmad mengaku pasrah difitnah dengan tudingan terlibat kasus pencucian uang.

Host acara FYP ini justru menjadikannya sebagai bahan agar semakin semangat berkarya dan membuktikan diri.

“Aku juga enggak patah semangat meskipun dijatuhkan, difitnah, enggak apa-apa. Ini membuat aku lebih semangat untuk terus berkarya,” kata Raffi.

 

 

Baca juga: Israel Kalah di Gaza, Amerika Geser Konflik ke Yaman, Skenario Baru Perang AS-Iran Bisa Pecah

Baca juga: Awal Pekan Harga Emas Kembali Turun, Segini Rincian Harga Emas Hari Ini 5 Februari 2024

Baca juga: Kebakaran Ruko di Cakung Jakarta Timur Tewaskan 4 Orang, Diduga karena Korsleting Listrik

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Raffi Ahmad Enggan Tempuh Langkah Hukum setelah Dituding Terlibat Pencucian Uang, Singgung Musuh

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved