Pelatihan

Mahasiswa KKM Umuslim Ajarkan Warga Teknik Ecoprint Menggunakan Daun

Ahmad yang didampingi Hanifah Melantina mengatakan, mereka bersama ibu-ibu PKK Kampung Kute Lintang melakukan kegiatan dengan cara memanfaatkan bahan

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/Dok Warga
Mahasiswa Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan, Bireuen yang sedang melaksanakan pengabdian KKM di kampung Kute Lintang Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah, Selasa (20/2/2024) menggelar pelatihan teknik ecoprit menggunakan daun bagi warga.  

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Mahasiswa Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan, Bireuen yang sedang melaksanakan pengabdian KKM di Kampung Kute Lintang Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah, Selasa (20/2/2024) menggelar pelatihan bagi warga teknik ecoprint menggunakan daun.

Kabag Humas Umuslim, Zulkifli M Kom didampingi Ahmad Alfais selaku mahasiswa KKM di desa tersebut kepada Serambinews.com, Rabu (21/2/2024) mengatakan, ecoprint adalah salah satu teknik cetak dengan
memakai pewarna alami yang menghasilkan motif yang autentik.

Ahmad yang didampingi Hanifah Melantina mengatakan, mereka bersama ibu-ibu PKK Kampung Kute Lintang melakukan kegiatan dengan cara memanfaatkan bahan baku alam yang tersedia di kampung tersebut.

“Tanah Gayo kan tanahnya subur dan banyak ditumbuhi keanekaragaman hayati yang bervariasi, sehingga kami terinspirasi untuk bisa menggali potensi agar sumber daya alam tersebut dapat terproduksi,” ujarnya.

Baca juga: Mahasiswa KKM Umuslim ikut Sosialisasi Pencegahan Stunting

Karena banyaknya bahan bagi mereka kegiatan sangat efektif untuk melatih kreativitas dan bisa menjadi modal usaha kerajinan rumahan bagi masyarakat. Disebutkan, kegiatan bertujuan mengajak ibu-ibu untuk dapat memanfaatkan bahan baku yang tersedia di alam seperti daun-daunan bisa dimanfaatkan menjadi peluang usaha rumahan.

Karakteristik daunnya yang mengandung banyak getah, banyak ai seperti daun ubi, manfaat kain flanel ecoprint itu sendiri sangat banyak, bisa digunakan sebagai baju, tas, jilbab dan lainnya.

Ketua PKK kampung Kute Lintang, Anawiyah mengaku sangat senang dan puas bisa belajar kerajinan tangan teknik ecoprint, pihaknya nanti akan mengajarkan juga kepada warga lainnya.

Karena merupakan keterampilan tangan yang mudah, semoga bisa menjadi peluang usaha rumahan, ujarnya.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Zulkifli MKom memberi apresiasi atas antusiasnya ibu PKK mengikuti kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa KKM, harapannya semoga bermanfaat bagi warga masyarakat Kute Lintang.

Adapun mahasiswa KKM Universitas Almuslim Kampung Kute Lintang, Kec.Pengasing, Muharis Aunandar, Ahmad Alfaris, Hanifah Melantina, Rayhan Magfirah, Zainatul Fuza,dan Darmiati. (*)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved