Raih Gelar Doktor, Raudha Lulus Cum Laude di Universitas Sahid Jakarta

Raudha dikukuhkan sebagai Doktor dalam Bidang Ilmu Komunikasi setelah berhasil mempertahankan disertasi dengan predikat cum laude.

|
Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Taufik Hidayat
Raih Gelar Doktor, Raudha Lulus Cum Laude di Universitas Sahid Jakarta - Raudha-Putri-Ekasari.jpg
Dok Pribadi
Dr Raudha Putri Ekasari menerima ijazah dari promotor sidang setelah dinyatakan lulus dalam sidang disertasi dengan predikat 'cum Laude' dan berhak menyandang gelar doktor dalam ilmu komunikasi dari Universitas Sahid Jakarta, Jumat (23/1/2024).
Raih Gelar Doktor, Raudha Lulus Cum Laude di Universitas Sahid Jakarta - dengan-orang-tuany.jpg
Dok Pribadi
Dr. Raudha Putri Ekasari foto bersama dengan orang tuanya (Prof Dr Ir Abdullah Puteh MSi dan Dr Marlinda Poernomo MSi) serta ketua dan sekretaris sidang, promotor dan co-promotor, juga para penguji setelah dinyatakan lulus dalam sidang disertasi dengan predikat 'cum Laude' dan berhak menyandang gelar doktor dalam ilmu komunikasi dari Universitas Sahid Jakarta, Jumat (23/2/2024).

Laporan Yarmen Dinamika | Jakarta

SERAMBINEWS.COM - Raudha Putri Ekasari Caesaronthya dinyatakan lulus program doktor ilmu komunikasi dengan predikat cum laude (dengan pujian) di Universitas Sahid Jakarta, Jumat (23/2/2024) sore.

Raudha merupakan putri dari pasangan Prof (HC) Dr Ir Abdullah Puteh MSi dan Dr Dra Marlinda Irwanti Poernomo SE MSi.

Abdullah Puteh adalah Gubernur Aceh periode 2000-2004 dan kini merupakan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Aceh. Sedangkan Marlinda merupakan Rektor Universitas Sahid Jakarta.

Di kampus itu pula putrinya, Raudha, kuliah dan menyelesaikan studi doktoral setelah berhasil mempertahankan disertasinya berjudul Bauran Komunikasi Makeup Artis (Studi Fenomenologi Makeup Artis di Jakarta).

"Pada hari ini, Saudari Raudha Putri Puteh yang amat terpelajar, secara resmi telah dikukuhkan sebagai Doktor dalam Bidang Ilmu Komunikasi setelah berhasil mempertahankan disertasi  dengan predikat cum laude," kata Prof Dr Burhan Bungin MSi PhD selaku promotor.

Bertindak sebagai co-promotor dalam sidang disertasi ini adalah Dr Jamalullail MM. Sidang diketuai Dr Ridzki Rinanto Sigit MM, sedangkan sekretaris sidang, Dr Hayu Lusianawati MSi.

Pengujinya terdiri atas Prof Dr Nafiah Ariani MSi, Dr Manik Sunuantari MSi,  Dr Andre Ikhsano MSi, dan Dr Frengky Napitupulu MSi.

Raudha merupakan lulusan ke-158 pada Program Doktor Ilmu Komunikasi Pascasarjana Universitas Sahid Jakarta. "Gelar yang Saudari sandang pada hari ini adalah Gelar Akademik tertinggi yang diperoleh dengan suatu perjuangan yang penuh tantangan," ujar Prof Burhan Bungin.

Raudha Putri Puteh lahir di Jakarta pada 13 Juni 1995. Ia pernah tinggal di Banda Aceh pada masa kecilnya, saat ayahnya empat tahun memimpin Aceh.

Tatkala usianya masih sembilan tahun dan duduk di kelas 3 SD di Kota Banda Aceh, Raudha menjadi salah satu saksi hidup tsunami Aceh pada 26 Desember 2004.

Tidak lama setelahnya, Raudha Putri hijrah ke Jakarta dan menulis buku mengenai pengalamannya saat tsunami dengan judul ’Kekuasaan Allah’.

Dr Raudha Putri Puteh mengawali studi tingkat sarjana (S-1) di Universitas Indonesia, lulus tahun 2015. Kemudian, ia melanjutkan studi Magister Corporate Communication and Marketing Public Relations di Leeds, United Kingdom melalui jalur Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan dan lulus pada tahun 2017.

Raudha Putri Puteh melanjutkan studi Doktor Ilmu Komunikasi di Universitas Sahid dan lulus pada tahun 2024, sekaligus menjadi lulusan termuda untuk program doktor.

Raudha Putri berkarier sebagai konsultan di multinational company Michael Page pada tahun 2018. Ia juga menjadi dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Interstudi dan London School of Public Relations.

Pada tahun 2019,  Raudha mulai terjun di industri kecantikan sebagai makeup artist dan entrepreneur sampai saat ini.

Selain itu, Dr Raudha Putri juga menerbitkan 'poetry book' yang berjudul ’Katajiwa’ pada tahun 2021. Tesisnya pun sudah terbit di jurnal terindeks Scopus.

Tertarik pada bidang seni, Raudha Putri intens menggeluti bidang makeup pengantin, adat ceremony, dan juga makeup komersial.

Raudha juga kerap bekerja sama dengan brand kecantikan seperti Moestika Ratu, Barbara Sturm, Button Scarves beauty, Hudabeauty, dan sebagainya.

Selain itu, Raudha Putri juga aktif membuka 'self makeup class' bagi klien yang ingin mempelajari makeup untuk diri sendiri dan 'private pro makeup class' bagi makeup artist pemula.

"Semoga penemuan/novelty Saudari di bidang bauran komunikasi makeup artis ini bermanfaat bagi Anda sendiri dan artis pada umumnya," kata  Prof Burhan Bungin selaku promotor sidang.

"Terakhir, izinkanlah saya atas nama pribadi dan juga atas nama Sekolah Pascasarjana Universitas Sahid Jakarta untuk mengucapkan selamat, tidak hanya untuk pribadi Saudari, tetapi juga untuk keluarga, orang tua, dan teman-teman Saudari. Peganglah teguh janji-janji Saudari bahwa apa yang Anda capai pada hari ini, bukanlah untuk Saudari sendiri, melainkan juga untuk keluarga dan untuk teman-teman seperjuangan di Universitas Sahid," tambah Prof Burhan Bungin.

"Semoga apa yang ditempuh sekarang ini akan membawa hasil yang positif bagi Universitas Sahid dan perkembangan ilmu komunikasi di Indonesia," pungkasnya.

Prosesi sidang terbuka Raudha dihadiri oleh mamanya, Dr Marlinda Irawati Poernomo MSi yang notabene rektor di Universitas Sahid Jakarta.

Saat menyebut nama dan memberi penghormatan kepada Dr Marlinda Poernomo, ketua sidang menambahkan harapannya, "Mudah-mudahan segera jadi profesor."

Prof (HC) Dr Ir Abdullah Puteh MSi juga hadir menyaksikan sidang terbuka itu. Keluarga yang seluruhnya sudah bergelar doktor ini kemudian foto bersama  dengan ketua dan sekretaris sidang, promotor, co-promotor, dan para penguji setelah Raudha diumumkan lulus dan berhak menyandang gelar doktor ilmu komunikasi.

"Pencapaian ini saya persembahkan kepada mama, Ibu Linda Poernomo dan papa, Bapak Abdullah Puteh tercinta. Terima kasih kepada Adra, Ibu Ika, Bapak Priyo, dan Pak Puji atas cinta dan dukungannya. Terima kasih kepada teman-teman kuliah yang selalu memberi semangat. Terima kasih kepada para informan serta teman-teman makeup artist, semoga disertasi ini bermanfaat," kata Raudha.

"Akhir kata, terima kasih atas kesempatan ini. Semoga kita semua dapat mengamalkan ilmu yang kita miliki. Sesungguhnya Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang berilmu," demikian Dr Raudha Putri Ekasari.

Dalam disertasinya, Raudha menyimpulkan bahwa bauran komunikasi makeup artis meliputi iklan, hubungan masyarakat, layanan penjualan, acara/kegiatan, komunikasi dari mulut ke mulut (WoM), dan promosi penjualan.

Keenam bauran komunikasi di atas tidak dapat berdiri sendiri dan harus dilengkapi oleh elemen baru, yaitu 'personal branding' dengan kriteria kepercayaan (trust), penampilan (appearance), dan harga (price). 'Personal branding' menjadi alat yang sangat penting untuk membedakan diri dari pesaing dan membangun hubungan yang kuat dengan para klien.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved