PT PIM
Pemasangan PLTS, PIM Optimis Lampau Target Dekarbonisasi 30 Persen di Tahun 2030
PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) atap di area pabrik dan perkantoran, tepatnya di area......
Penulis: Zaki Mubarak | Editor: IKL
SERAMBINEWS.COM,LHOKSEUMAE - PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) atap di area pabrik dan perkantoran, tepatnya di area pengantongan pupuk urea dan atap gedung Learning Development Center (LDC) PIM dengan kapasitas masing-masing yaitu 48,6 dan 54 kilowatt peak (kWp). Adapun total sel surya yang terpasang yaitu 190 unit dengan luas area sebesar 465 meter persegi.
Berdasarkan perhitungan, dengan menggunakan PLTS, PIM dapat mengurangi emisi karbondioksida ekuivalen 87 ton per tahun atau setara dengan konsumsi listrik lebih dari 90 unit rumah dengan daya 900 volt-ampere.

Implementasi pemasangan PLTS ini merupakan aksi nyata PIM untuk mengatasi salah satu tantangan global yaitu perubahan iklim (climate change) dan ikut berkontribusi dalam mendukung program NZE (Net Zero Emission) Pemerintah. Perubahan iklim terjadi akibat akumulasi gas rumah kaca, seperti gas karbon dioksida di atmosfer. Seperti diketahui, karbon dioksida menghalangi pantulan panas matahari ke luar angkasa. Sehingga, panas ini akan terperangkap di bumi dan menyebabkan bumi semakin hangat.
Selain PLTS, PIM melakukan aksi nyata lainnya dengan melakukan efisiensi penggunaan energi di peralatan pabrik dan penanaman pohon di area konservasi. Total pengurangan emisi yang sudah dicapai PIM hingga Februari 2024 yaitu karbondioksida ekivalen 871,2 ton atau 22 persen dari target 3855 ton di tahun 2024.
Vice President Pengembangan Bisnis, Safwat Ardy mengatakan serangkaian upaya ini merupakan langkah awal PIM untuk mencapai target dekarbonisasi (pengurangan emisi karbon) lebih dari 30 persen pada 2030.
“Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk mengurangi emisi hingga 31,89 persen dalam enhanced-determined contribution contribution (e-NDC)” ungkapnya.
Langkah strategis lainnya guna menggapai target tersebut, PIM berencana membangun pabrik blue ammonia, dimana karbondioksida dari hasil produk samping produksi amonia disalurkan dan disimpan di bawah permukaan tanah atau disebut dengan carbon capture storage (CCS). Proyek ini akan mengurangi emisi karbondioksida ekivalen sebesar 1 juta ton pertahun.(*)
Dorong Usaha Mandiri, PT PIM Bersama BLKK Ashabul Yamin Gelar Pelatihan Menjahit bagi Warga Binaan |
![]() |
---|
PT PIM Serahkan Bantuan Tanggap Darurat untuk Korban Kebakaran di Tambon Baroh |
![]() |
---|
PT PIM Kembali Raih TJSL & CSR Awards 2025 Penghargaan Platinum dan Gold |
![]() |
---|
PT PIM Kembali Serahkan Bantuan Rumah Unit ke 295 di Gampong Tambon Baroh |
![]() |
---|
PROPER Emas Perdana, PT PIM Raih Penghargaan Pengelolaan Lingkungan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.