Haji 2024
Calon Jamaah Haji 2024 Harus Siap Perlengkapan Ini, Antisipasi Dampak Cuaca Panas di Tanah Suci
Calon jamaah haji Indonesia tahun 2024 perlu mempersiapkan sejumlah perlengkapan yang akan dibawa ke tanah suci sebagai antisipasi dampak cuaca panas
Penulis: Khalidin | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Khalidin I Jakarta
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA – Calon jamaah haji Indonesia tahun 2024 perlu mempersiapkan sejumlah perlengkapan yang akan dibawa ke tanah suci sebagai antisipasi dampak cuaca panas di Arab Saudi.
"Selain sandal, para jamaah perlu menyiapkan sejumlah perlengkapan guna mengantisipasi panasnya cuaca di tanah suci pada musim haji tahun ini," kata M Rusydi Sani, salah satu Tim Koordinator Media Center Haji (MCH) 2024.
Hal tersebut disampaikan M Rusydi saat memberikan arahan kepada tim MCH pada Bimbingan Teknis (Bimtek) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445H/2024M, Kamis (21/3/2024) di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
Rusydi mengatakan jika musim haji tahun ini cuaca di Arab Saudi masih cukup panas bahkan bisa di atas 40 derejat celcius.
Baca juga: Kemenag Sebut Fiqih Haji Dapat Dilaksanakan Jamaah Lansia untuk Keselamatan
Untuk itu, menghadapi kemungkinan panasnya suhu udara di Tanah Suci pada musim haji tahun ini, para calon jamaah perlu mempersiapkan berbagai keperluan yang nantinya dapat memenimalisir dampak yang ditimbulkan.
Berikut ini Alat Pelindung Diri (APD) yang perlu dipersiapkan calon jamaah haji Indonesia adalah :
Sandal
Panasnya cuaca akibat terik matahari akan terasa pada segala jenis permukaan tanah seperti aspal, beton, keramik, tegel, atau batu.
Sehingga manakala ada jemaah kehilangan alas kaki atau sandal, maka dia terpaksa berjalan di atas permukaan yang panas akibat sinar terik matahari.
Lantaran itu, para jamaah haji harus membawa sandal cadangan guna mengantisipasi melepuhnya kulit telapak kaki.
Sebab, kulit kaki yang melepuh proses penyembuhannya memakan waktu yang lama sehingga jika terjadi akan berdampak pada aktivitas jamaah ke depannya.
Payung
Payung juga menjadi perlengkapan yang perlu disiapkan oleh para jamaah haji Indonesia saat ke tanah suci dalam rangka mencegah dampak suhu panas di Arab Saudi.
Baca juga: Kemenag Sebut Fiqih Haji Dapat Dilaksanakan Jamaah Lansia untuk Keselamatan
Diharapkan para jamaah haji menyiapkan payung untuk melindungi diri dari teriknya sengatan sinar matahari selama di Arab Saudi terutama saat wukuf di Arafah.
Cream/Pelembab
Jamaah haji harus mewaspadai paparan langsung sinar matahari secara terrus menerus selama di Arab Saudi. Hal ini karena akan dapat membuat kulit terbakar dan terasa di kulit, serta dehidrasi.
Cuaca panas yang cukup menyengat juga berpotensi membuat telapak kaki pecah dan bibir pecah.
Untuk itu, para jamaah perlu menyiapkan cream atau pelembab yang dapat mencegah terjadinya masalah kulit, telapak kaki hingga wajah dan bibir.
Botol Air Minum
Para jamaah haji juga perlu menyiapkan persediaan air untuk persediaan minum saat kehausan di tengah teriknya matahari di tanah suci.
Jemaah diimbau selalu bawa dan minum air mineral 200 ml/jam secara teratur untuk menghindari dehidrasi.
Air minum ini juga dapat digunakan untuk membasuh wajah sebagai pereda panas untuk saat cuaca menyengat.
Handuk Kecil
Para jamaah juga diingatkan selalu membawa handuk kecil yang nantinya bisa dibasahi dan dikompreskan ke badan, untuk mengurangi panas tubuh sebagai upaya menghindari terjadinya heat stroke.
Baca juga: Istri M Yasir Meninggal dan Bayinya Jadi Jaminan Utang Persalinan, Haji Uma Pasang Badan Bantu Biaya
Hal ini agar tidak jatuh ke kondisi heatstroke, jamaah haji penting untuk mencegah terjadinya dehidrasi. Jangan tunggu haus dan minum air 200 ml tiap jam dengan perlahan.
Semprotan
Untuk mengantisipasi gangguan kesehatan akibat cuaca panas di Arab Saudi para jamaah perlu menyiapkan botol semprot.
Kala cuaca panas para jamaah dianjurkan menyemprotkan air ke muka. Semprot air ke wajah ini sangat dianjurkan untuk segera digunakan mengantisipasi dampak cuaca panas di tanah suci.
Itulah antara lain perlengkapan untuk pelindung diri bagi jamaah haji selama di tanah suci.
Melengkapi APD untuk jemaah haji merupakan hal yang bijak dan harus dilakukan untuk melindungi kesehatan para jamaah selama menjalankan ibadah haji.
Kecuali perlengkapan tersebut, para jamaah juga diingatkan agar tetap menjaga kesehatan dengan makan makanan yang bergizi serta mencukupi kebutuhan istirahat serta tidak memaksakan untuk melakukan aktivitas diluar kegiatan ibadah haji.
Nah itu tadi adalah sederet info yang penting diketahui para calon jamaah haji atau jika ada keluarganya yang akan berhaji. (*)
Baca juga: Keluarga Meninggal Dunia di Bulan Ramadhan, Apakah Tetap Wajib dibayar Zakat Fitrah? Begini Kata UAS
213.568 Jemaah Haji Indonesia Telah Tiba di Tanah Air, Pemulangan Berakhir, 461 Orang Wafat |
![]() |
---|
Jamaah Haji Aceh yang Wafat di Arab Saudi Betambah Seorang Lagi, Kini Total Jadi 11 Jemaah |
![]() |
---|
Arab Saudi Sebut 1.301 Jemaah Haji Meninggal pada 2024, 83 Persen Tak Miliki Izin Resmi |
![]() |
---|
Timwas Haji Ungkap Beberapa Jemaah Haji Plus Ditipu Biro Travel, Tak Diberi Jatah Makan dan Bus |
![]() |
---|
Jemaah Haji Dilarang Bawa Pulang Air Zamzam di Koper Bagasi, Denda Rp 25 Juta Jika Kedapatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.