Berita Bireuen

Pohon Rumbia Terbakar, Empat Damkar Bireuen Dikerahkan

Kobaran api dapat dipadamkan oleh petugas pemadam sehingga tidak menjalar ke lingkungan di sekitarnya.

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Petugas pemadam menyiram lokasi lahan berisi pohon rumbia terbakar di Dusun Cot Geurundong, Gampong Pante Gajah, Peusangan, Bireuen, Senin (25/3/2024) malam. 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Lahan berisi pohon rumbia dan tanaman coklat  di Dusun Cot Geurundong, kawasan Desa Pante Gajah, Peusangan Bireuen terbakar sekitar pukul 19.00 WIB, Senin (25/3/2024) mengejutkan warga setempat.

Damkar Bireuen yang mendapatkan informasi adanya musibah kebakaran bergerak cepat, empat unit Damkar dikerahkan untuk memadamkan api. 

Belum diketahui pasti asal usul sumber api yang menimbulkan kebakaran lahan dibelakang rumah warga di Dusun Cot Geurundong tersebut. 

Kobaran api dapat dipadamkan oleh petugas pemadam sehingga tidak menjalar ke lingkungan di sekitarnya.

Keterangan diperoleh Serambinews.com,  lahan pohon rumbia  yang terbakar tersebut milik Tgk Fuadi (62)  pekerjaan wiraswasta, warga Gampong Pante Piye, Kecamatan Peusangan. Lahan terbakar berada di luar pagar tembok rumah Nurmala Sari (45) di Dusun Cot Geurundong, Gampong Pante Gajah.

Baca juga: Pemko Lhokseumawe Gelar Pasar Murah di 8 Lokasi, Ini Jadwal dan Harganya

Sejumlah warga di lokasi mengatakan, mereka belum tahu pasti asal usul api secara tiba-tiba awalnya pada pukul 18.00 WIB lahan berada di belakang rumah warga itu sudah terbakar, tidak lama kemudian kobaran api sepertinya sudah  padam. 

Selanjutnya kobaran api  terlihat lagi oleh warga sekitar kembali menyala besar dan warga langsung meminta
tolong kepada petugas pemadam kebakaran Pemkab Bireuen.

Selain itu, warga juga memberitahukan kepada Nurmala Sari karena kebakaran dekat rumahnya.  

"Saya lagi dirumah sempat mendengar ada suara berisik, lalu warga datang warga memberitahukan lahan pohon
rumbia di belakang rumah terbakar, tidak lama pemadam datang ke lokasi," ujar Nurmala. 

Empat pemadam itu terdiri dari dua unit dari Pos Induk Kota Bireuen dan dua unit Pos Kutablang, lalu petugas menuju titik api untuk memadamkan kobaran api dalam waktu 30 menit api dapat dipadamkan dan dilakukan pendinginan lokasi

Baca juga: Pandrah Kandeh Bireuen Pertahankan Tradisi Masak Kanji Rumbi

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved