Sementara itu, lanjut Pangdam, kegiatan non-fisik mencakup pendampingan dan edukasi kepada tenaga kesehatan, serta mendorong partisipasi masyarakat dan berbagai organisasi. “Kodam Iskandar Muda mendukung program-program Pemerintah yang dilaksanakan oleh BKKBN, sejalan dengan tugas-tugas TNI. Para Dansat diharapkan dapat mendorong seluruh stakeholder, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh komponen masyarakat untuk meningkatkan program ketahanan pangan dan gizi, melalui program unggulan yang telah berjalan,” tegas Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr (Han), di Banda Aceh.
Pangdam juga mengajak Persit ikut serta berkolaborasi dalam mensukseskan program Bangga Kencanan dan Percepatan Penurunan Stunting di Aceh. “Tadi saya sudah mengajak bapak-bapaknya, saya juga mengajak ibu-ibu Persit, berkolaborasi dan bersinergi dengan BKKBN apa yang bisa kita lakukan untuk mempersiapkan generasi emas yang mampu berdaya saing, berkualitas, dan sehat di dalam menyosong Indonesai emas pada 2045 mendatang,” ajak Pangdam.
Selain pengukuhan Pangdam dan Istrinya sebagai Duta Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting, ada acara tersebut, juga diserahkan apresiasi Babinsa Terbaik dalam Program Bangga Kencana dan Penurunan Stunting kepada Sertu Eko Purwanto dari Kodim 0104/Aceh Timur, apresiasi Babinsa terbaik inovasi penurunan Stunting kepada Koptu Ismail dari Kodim 0117/Aceh Tamiang. Dan Apresiasi Posyandu Tangguh dan Hebat Terbaik Ketiga Tingkat Angkatan Darat kepada Ibu Dandim 0110/Aceh Barat Daya yang diserahkan langsung oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana PD Iskandar Muda.
Acara ini turut dihadiri oleh Penjabat Bupati Aceh Utara, Mahyuzar, Kasdam IM, Irdam IM, Aster, Kakedam, Kapok Sahli Pangdam IM, para PJU Kodam Iskandar Muda, Kepala OPD KB, dan para pengurus Persit Kartika Chandra Kirana PD Iskandar Muda. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.