Idul Adha 2024

Sejarah Kurban dan Kisah Nabi Ibrahim AS Ingin Sembelih Anaknya, Nabi Ismail di Atas Gunung

Setelah mencapai tempat yang tepat, dia memberi tahu putranya tentang mimpinya dan apa yang Allah SWT perintahkan untuk dia lakukan.

Editor: Nur Nihayati
For Serambinews.com
Ilustrasi - Ikatan Mahasiswa Pelajar dan Masyarakat (IMPM) Mutiara Raya yang ada di Banda Aceh menyerahkan dua ekor hewan kurban kepada masyarakat Mutiara, Pidie. Penyerahan kedua hewan kurban itu dilakukan pada Minggu (10/7/2022) atau hari pertama Idul Adha. 

Setelah mencapai tempat yang tepat, dia memberi tahu putranya tentang mimpinya dan apa yang Allah SWT perintahkan untuk dia lakukan.

SERAMBINEWS.COM -- Tak terasa Hari Raya Idul Adha tinggal bebepa hari lagi.

Ini menjadi momen melakukan penyembelihan hewan kurban bagi ummat muslim.

Inilah sejarah kurban dan kisah Nabi Ibrahim AS ingin sembelih Nabi Ismail di atas gunung Arab Saudi.

Hari raya Idul Adha disebut juga hari raya kurban atau lebaran haji.

Terutama pada zaman Nabi Ibrahim dahulu.

Sebagaimana diketahui bahwa Nabi Ibrahim AS mengalami mimpi pada suatu malam, di mana Allah SWT menyuruhnya untuk mengorbankan Ismail AS, putra kesayangannya.

Pada awalnya, Ibrahim AS percaya bahwa ini adalah tipuan setan dan dia langsung mengabaikannya.

Namun, malam berikutnya, mimpi yang sama terjadi lagi memerintahkan dia untuk melakukan hal yang sama.

Ibrahim AS menyadari bahwa ini bukan kebetulan dan, pada kenyataannya, adalah pesan dari Allah SWT.

Ibrahim AS mencintai putranya, Ismail AS.

Namun dia sepenuhnya siap untuk mengikuti perintah Allah SWT dan melakukan apa yang Dia perintahkan.

Dia membawa putranya ke puncak Gunung Arafat dan membawa pisau dan tali.

Setelah mencapai tempat yang tepat, dia memberi tahu putranya tentang mimpinya dan apa yang Allah SWT perintahkan untuk dia lakukan.

Menjadi anak yang taat, Nabi Ismail AS segera menuruti keinginan Allah SWT dan ayahnya dan meminta agar tangan dan kakinya diikat agar dia tidak meronta dan ayahnya menutup matanya sendiri agar dia tidak harus menyaksikan dia menderita.

Ibrahim AS melakukan seperti yang dikatakan Ismail AS.

Dengan mata tertutup dan dengan pisau di tangannya, dia melakukan seperti yang diminta Allah SWT.

Ketika dia melepas penutup matanya, dia terkejut melihat tubuh seekor domba jantan yang mati di depannya.

Ismail AS benar-benar tidak terluka berdiri tepat di sampingnya.

Pada awalnya, dia berpikir bahwa ada sesuatu yang salah dan dia telah melanggar perintah Penciptanya.

Tapi kemudian dia mendengar suara yang memberitahunya bahwa Allah SWT menjaga para pengikutnya dan dia tidak perlu khawatir.

Sebuah keajaiban ilahi telah terjadi.

Ibrahim AS dan Ismail AS baru saja melewati ujian berat dari Allah SWT.

YouTuber di Arab Saudi, Alman Mulyana menjelaskan lokasi saat Nabi Ibrahim AS ingin menyembelih Nabi Ismail AS di Arab Saudi.tersebut.

Hal itu dibeberkannya dalam sebuah video di akun YouTube-nya Alman Mulyana sebagaimana dilansir Bangkapos.com.

"Inilah lokasi Nabi Ibrahim alaihisalam ketika mau menyembelih atau mengorbankan anaknya Nabi Ismail alaihisalam di atas Jabal Qurban di dekat perbatasan anatara mina dan musdalifa," katanya dalam video.

Tampak di gunung Jabal Qurban tersebut dipagar tinggi.

"Ini diberi pagar karena ada rumah raja di dekat gunung tersebut," bebernya.

Alman Mulyana pun menunjukan tempat atau lokasi yang dimaksud dari kejauhan.

Sejarah kurban berkaitan erat dengan peristiwa Nabi Ibrahim AS yang ingin menyembelih anaknya Nabi Ismail AS dan diganti dengan seekor domba.

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Inilah Sejarah Kurban dan Kisah Nabi Ibrahim AS Ingin Sembelih Nabi Ismail di Atas Gunung Arab Saudi,

Berita terkait lainnya

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved