Konflik Palestina vs Israel
Yaman Janji Balas Serangan Udara AS dan Inggris yang Tewaskan 16 Orang dan Lukai 30 Lainnya
“Ini adalah janji Ilahi dan pasti akan menjadi kenyataan. Sekalipun seluruh dunia menyerang Sana'a, kami tidak akan pernah meninggalkan Gaza,”
SERAMBINEWS.COM - Yaman telah berjanji akan memberikan "tanggapan yang menyakitkan” terhadap serangan udara semalam yang dilakukan pasukan AS-Inggris terhadap sasaran di negara Muslim tersebut, yang menewaskan sedikitnya 16 orang dan menyebabkan beberapa lainnya terluka.
“Yaman pasti akan menanggapi tindakan agresi Amerika dan Inggris terhadap negara kami dan koalisi Amerika-Inggris tidak akan mampu menolak tanggapan kami,” Ali al-Qahoum, anggota biro politik gerakan perlawanan Ansarullah Yaman, kata televisi Lebanon al-Mayadeen.
“Amerika dan Inggris pasti memahami betapa kuatnya serangan di Yaman. Rudal balistik kami dapat menargetkan sasaran yang diinginkan di laut dan wilayah pendudukan Palestina,” katanya.
Qahoum menyatakan bahwa AS, sebagai sekutu utama Israel dan pendukung ekspansi rezim Israel dalam invasi yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, tidak tertarik pada deeskalasi di wilayah tersebut.
“Jika Amerika Serikat tidak berupaya memperluas cakupan perang, maka Amerika harus mengakhiri dukungannya terhadap invasi dan pengepungan Gaza. Jika tidak, serangan di Yaman akan terus berlanjut dan cakupannya juga akan meluas,” kata Qahoum.
Nasruddin Amer, anggota biro politik gerakan Ansarallah lainnya, juga mengatakan negara-negara Yaman dan Palestina pasti akan tampil berjaya dan meraih kemenangan.
“Ini adalah janji Ilahi dan pasti akan menjadi kenyataan. Sekalipun seluruh dunia menyerang Sana'a, kami tidak akan pernah meninggalkan Gaza,” tegasnya.
Pernyataan itu muncul beberapa jam setelah media Yaman melaporkan bahwa serangan udara AS-Inggris menghantam gedung stasiun radio di distrik al-Hawak di provinsi strategis Hudaydah di barat Yaman pada Jumat pagi.
Pasukan AS dan Inggris juga melakukan serangan terhadap jaringan komunikasi di wilayah distrik Hayfan di provinsi Ta'izz di barat daya Yaman, dan terhadap beberapa bangunan di ibu kota provinsi Sana'a.
Saluran televisi Yaman al-Masirah mengatakan 14 orang tewas dan lebih dari 30 orang terluka dalam serangan tersebut.
Angkatan Bersenjata Yaman telah melakukan banyak serangan pro-Palestina sejak 7 Oktober, ketika rezim Israel memulai perang Gaza.
Kapal perang Amerika dan Inggris telah melakukan serangan terhadap negara Semenanjung Arab untuk memaksa Yaman menghentikan operasinya terhadap kapal-kapal Israel atau kapal-kapal yang menuju pelabuhan-pelabuhan yang terletak di wilayah pendudukan Palestina.
Setidaknya 36.224 warga Palestina telah tewas dan 81.777 lainnya terluka dalam serangan brutal militer Israel yang dilancarkan setelah Badai Al-Aqsa, sebuah operasi pembalasan yang dilakukan oleh kelompok perlawanan Gaza.
AS telah menjadi pendukung utama Israel, memberikan mereka amunisi dan dukungan politik dalam perang brutalnya di Gaza. Washington juga menggunakan hak vetonya untuk melindungi Israel dari resolusi PBB.
Baca juga: VIDEO Yaman Permalukan AS! Drone Canggih MQ 9 Reaper Jadi PAMERAN usai Ditembak Jatuh Houthi
16 Tewas
Israel Ultimatum Warga Gaza, Harus Angkat Kaki Sebelum 7 Oktober 2025 |
![]() |
---|
Citra Satelit Ungkap Gerak-Gerik Tank Israel Jelang Pencaplokan, Gaza di Ujung Tanduk |
![]() |
---|
Israel Sengaja Buat Warga Gaza Mati Kelaparan agar Hamas Menyerah atas Perintah Netanyahu |
![]() |
---|
Viral di Medsos, Warga Israel Kesakitan Tertimpa Kulkas Rampasan dari Warga Palestina |
![]() |
---|
Truk Bantuan Terguling di Gaza Timpa Pencari Bantuan, 20 Warga Palestina Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.