Berita Bener Meriah
Diduga Akibat Keracunan Obat Mayat Pria Ditemukan Membusuk
"Diperkirakan, korban sudah meninggal sekitar lima hari sebelum ditemukan.” BANDAHRO HALOMOAN NASUTION, Kapolsek Timang Gajah
"Diperkirakan, korban sudah meninggal sekitar lima hari sebelum ditemukan.” BANDAHRO HALOMOAN NASUTION, Kapolsek Timang Gajah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Mayat seorang pria bernama Safrizal (34) warga Desa Kebun Baru, Kecamatan Wih Pesam, Bener Meriah, ditemukan sudah membusuk. Jasad korban ditemukan di Dusun Kenine Tengah, Desa Kenine, Kecamatan Timang Gajah, Minggu (16/6/2024) sekira pukul 10.25 WIB.
Kapolres Bener Meriah AKBP Nanang Indra Bakti SH SIK melalui Kapolsek Timang Gajah, AKP Bandahro Halomoan Nasution, menyatakan, penemuan mayat tersebut pertama kali diketahui dari laporan reje kampung.
Setelah menerima laporan, tim segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan penyelidikan awal. Setelah melakukan olah TKP pihak Kepolisian pun tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Namun, begitu ada beberapa jenis obat-obatan bekas muntahan korban ditemukan di kamar mandi. "Sehingga kita mengindikasikan dugaan kematian akibat keracunan obat," ujar Kapolsek.
Dikatakan, berdasarkan keterangan keluarga, korban Safrizal memang memiliki riwayat gangguan jiwa dan penyakit lambung.
Sebelum ditemukan meninggal, Safrizal sudah dua minggu ini tinggal seorang diri, karena Sumarni, ibu kandungnya, sedang berobak ke Takengon.
Jenazah korban dievakuasi oleh Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Bener Meriah bersama petugas Puskesmas Lampahan yang dibantu oleh Basarnas Bener Meriah.
Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Muyang Kute untuk dibersihkan dan dikafankan sebelum dimakamkan di TPU Kampung Kenine, Kecamatan Timang Gajah.
Dikatakan Kapolsek, Safrizal dan ibunya baru empat bulan pindah dan menyewa rumah di Kampung Kenine. Menurut keterangan warga, korban dikenal sebagai pribadi yang tertutup dan jarang berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
Pihak keluarga ikhlas atas meninggalnya Safrizal dan menolak jenazah korban untuk diautopsi. "Diperkirakan, korban sudah meninggal sekitar lima hari sebelum ditemukan,” terang AKP Bandahro Halomoan Nasution.
Terkait ditemukannya mayat pria sudah membusuk juga diakui Dandim 0119 Bener Meriah melalui Danramil 03/TG Kapten Czi Aep Mukhran Halid. Berdasarkan laporan dari Babinsa Koptu Edi Candra yang turun ke lokasi mengatakan, penemuan mayat ini berawal dari ibu korban Sumarni (56) yang hendak menjenguk putranya.
"Ia tinggal dengan ibunya, namun dua minggu terakhir ibu korban balik ke Takengon karena sakit. Setelah sembuh sang ibu baru tadi pagi menjenguknya kembali," papar Danramil.
Dikatakan, saat ibu rumah ibu mencoba membuka pintu rumah ia langsung mencium bau tak sedap. Kemudian ia mencoba mencari sumber bau berasal. Sumarni membuka salah satu kamar, dan betapa terkejutnya ia melihat anaknya sudah meninggal.
Wanita itu langsung ke berlari keluar rumah untuk mencari pertolongan. "Melihat itu, ibu korban langsung berlari keluar memberitahukan kabar itu ke tetangganya dan kepala desa pun langsung menghubungi Babinsa kita," terang Danramil.(b)
Berita Bener Meriah
penemuan mayat
Diduga Akibat Keracunan Obat
Mayat Membusuk
BANDAHRO HALOMOAN NASUTION
Kapolsek Timang Gajah
Rumah Warga di Bener Meriah Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 300 Juta |
![]() |
---|
Tuntut Kejelasan Status, Puluhan Honorer Datangi DPRK Bener Meriah |
![]() |
---|
GEGER, Jasad Seorang Pria Ditemukan Membusuk di Dalam Rumah |
![]() |
---|
Sosok Ayah yang Bunuh Anak Kandung di Bener Meriah, Korban Luka Bacok di Kepala hingga Tangan |
![]() |
---|
Miris, Seorang Ayah di Bener Meriah Tega Bunuh Anak Kandung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.