Luar Negeri
Sosok Thomas Matthew Crooks, Pemuda 20 Tahun Penembak Donald Trump, Lepaskan 8 Peluru Senpi AR-15
Adapun dia melepaskan beberapa tembakan dan satu di antaranya mengenai telinga Trump saat berkampanye.
Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
Suara tembakan terdengar tidak lama setelah Trump memulai pidato di rapat umum kampanye di Pennsylvania.
Usai terdengar serangkaian dentuman keras menyerupai tembakan, Trump tampak memegang telinganya dan menunduk ke bawah.
Para pendukung yang hadir juga sempat berteriak histeris setelah menyaksikan kejadian tersebut.
Selang beberapa saat, kandidat Presiden AS dari Partai Republik itu coba dievakuasi dari panggung oleh agen Secret Service.
Telinga kanan Trump terlihat berdarah dalam insiden tersebut.
Ia terlihat masih bisa mengepalkan tangan ketika dievakuasi dari atas panggung.
"Kami melihat banyak orang tertunduk, tampak bingung. Saya mendengar suara tembakan, terdengar seperti suara petasan dan pistol kaliber kecil," kata John Yeykal dari Franklin, Pennsylvania, yang menghadiri rapat umum Trump yang pertama, dikutip dari AFP.
Selang beberapa waktu, terduga penembak Donald Trump di acara kampanye di Pennsylvania dilaporkan tewas.
Selain itu, kabarnya satu orang penonton atau pengunjung dalam kampanye Trump juga tewas dalam insiden tersebut.
Mengutip keterangan dari Jaksa Wilayah Butler County, Sky News melaporkan seorang pengunjung lainnya juga diyakini dalam kondisi kritis.
Baca juga: VIDEO Detik-detik Insiden Penembakan Donald Trump saat Kampanye Pilpres AS
Biden Kutuk Penembakan Trump
Sementara, Presiden AS, Joe Biden mengutuk insiden penembakan terhadap Trump saat melakukan kampanye.
Biden menegaskan, kekerasan politik di AS wajib untuk dihentikan.
"Dengar, tak ada tempat di Amerika untuk kekerasan semacam ini. Ini memuakkan, sangat memuakkan. Ini adalah salah satu alasan mengapa kita harus menyatukan negara ini," ujarnya dalam pidato di Gedung Putih, Washington DC, AS.
"Kita tidak bisa membiarkan hal ini terjadi. Kita tidak bisa seperti ini, kita tidak bisa membiarkan ini," sambung Biden.
| Iran Kecam Trump Karena Minta Pentagon Lanjutkan Uji Coba Senjata Nuklir, Sebut AS Provokatif |
|
|---|
| 119 Orang Tewas saat Polisi Gerebek Geng Narkoba di Brasil, 81 Orang Ditangkap |
|
|---|
| Badai Melissa Masih Terus Bergerak Menuju Negara Lain, Sudah 36 Orang Tewas |
|
|---|
| Bus Jatuh ke Jurang Tewaskan 16 Orang, Diduga Kelebihan Muatan |
|
|---|
| Helikopter dan Jet Tempur AS Jatuh Hampir Bersamaan di Laut China Selatan, Seluruh Awak Selamat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.