Berita Bireuen

Warga Uteun Bunta Peusangan Bireuen Tangkap Maling

Warga Desa Uteun Bunta, Peusangan Bireuen, Minggu (21/7/2024) menangkap seorang diduga maling HP milik seorang ibu rumah tangga desa tersebut

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBI/YUSMANDIN IDRIS
Seorang pria diduga maling ditangkap warga Desa Uteun Bunta, Peusangan, Bireuen, Minggu (21/7/2024) dibawa oleh anggota Babinsa dengan mobil Koramil Peusangan ke Polsek Peusangan dengan mobil Koramil Peusangan. 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Warga Desa Uteun Bunta, Peusangan Bireuen, Minggu (21/7/2024) menangkap seorang diduga maling HP milik seorang ibu rumah tangga desa tersebut.

Sebelum mengambil Hp, pria berinisial Saf (37) di KTP beralamat di Desa Alue Buya Pasi Jangka, Bireuen sempat memegang IRT tersebut.

Informasi diperoleh Serambinews.com, awalnya pada satu unit rumah milik Megawati (44) di Dusun  Alue Lhok kedatangan seorang pria.

Saat itu, pria tersebut datang ke rumahnya dan memberi salam, pemilik rumah menyahut salam  dan anaknya mengabarkan ada tamu di depan rumah. 

Pria tersebut langsung masuk dalam rumah. “Saya tidak kenal, Ada apa pak, saya lihat agak lain,” ujar IRT tersebut.

Pria tersebut mengaku dari Jangka, mengaku mencari rumah kosong, saat bicara ia pegang-pegang  paha IRT tersebut dan langsung ditepis dan disampingnya ada anak-anak terus mengikuti pria tersebut. 

Pria tersebut terus masuk dalam kamar, anak-anak melihat dan mendengar lewat jendela. 

IRT tersebut terus bertanya maksudnya apa dan ngomong apa, bahkan pria tersebut hendak foto dengan nya, tetapi ditepis IRT tersebut.

Pria tersebut melihat sekeliling dalam rumah dan masuk ke kamar lainnya dan diikuti anak IRT tersebut. 

Baca juga: Sambut Kedatangan Jamaah Haji, Menag Minta Maaf dan Mendoakan Kemabruran

“Saya bilang jangan lama-lama lihat kamar orang dan pria tersebut langsung ambil Hp,” ujarnya.

Selain mengambil Hp juga mengambil bros di jilbabnya dan anaknya berteriak pencuri-pencuri.

Mendengar teriakan anak IRT, pria tersebut langsung pergi dengan sepeda motor.

Setelah itu, Megawati melaporkan kepada seorang tetangga dan kemudian disampaikan kepada warga lainnya termasuk Munir salah seorang kepala dusun. 

Munir kepada Serambinews.com mengatakan, ia awalnya berpapasan dengan pria tersebut di salah satu jalan desa dan diduga hendak merampas sepeda motornya. Munir tancap gas dan mendapat laporan tentang itu, maka warga beramai-ramai mencarinya.

Baca juga: Dukungan untuk Bustami Hamzah Maju Pilgub Aceh 2024 Bermunculan, RBT Deklarasi di Aceh Barat

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved