Berita Simeulue

Menunggak 7 Bulan, Meteran Listrik PDAM Tirta Fulawan Simeulue Terancam Diputus PLN

PDAM Tirta Fulawan Simeulue telah memunggak iuran listrik selama tujuh bulan dengan besaran sebanyak Rp 221 juta lebih.

Penulis: Sari Muliyasno | Editor: Saifullah
For Serambinews.com
Penjabat Bupati Simeulue didampingi Plt Direktur PDAM Tirta Fulawan dan Asisten, meninjau salah satu WTP milik PDAM Tirta Fulawan, beberapa waktu lalu. 

Laporan Sari Muliyasno | Simeulue

SERAMBINEWS.COM, SINABANG - Pelanggan PDAM Tirta Fulawan Kabupaten Simeulue pada September 2024, tak akan bisa mendapat pasokan air dari PDAM Tirta Fulawan.

Pasalnya, arus listrik ke PDAM tersebut terancam diputus oleh pihak PLN.

Pemutusan aliran listrik itu bukan tanpa alasan,

Sebab, PDAM Tirta Fulawan Simeulue telah memunggak iuran listrik selama tujuh bulan dengan besaran sebanyak Rp 221 juta lebih.

Pihak manajemen PDAM Tirta Fulawan saat ini sedang berupaya agar tunggakan iuran ke PLN itu segera dibayarkan.

Plt Direktur PDAM Tirta Fulawan, Fikrianto, ST, MT yang dikonfirmasi Serambinews.com, Selasa (6/8/2024), membenarkan tunggakan iuran listrik PDAM ke pihak PLN sudah mencapai tujuh bulan.

Untuk itu, saat ini oleh manajemen PDAM Simeulue sedang menagih iuran PDAM ke pelanggan di wilayah itu.

"Alhamdulillah, setelah kita buat cara pembayaran iuran air PDAM melalui bank, sejauh ini pelanggan sudah banyak yang bayar meskipun masih banyak juga yang menunggak,” beber dia.

“Pelanggan yang menunggak ini kita harap supaya bisa segera membayar iuran PDAM," ujar Plt Direktur PDAM Tirta Fulawan yang baru tiga pekan menjabat.

Tak hanya tunggakan iuran listrik, lanjutnya, para karyawan PDAM Tirta Fulawan pun saat ini belum mendapatkan gajinya.

"Kalau semua pelanggan PDAM Tirta Fulawan ini tertib membayar iuran, masalah iuran listrik ini mampu dibayar setiap bulan. Begitu juga dengan operasional karyawan bisa dipenuhi," tandasnya.

Meski baru menjabat, Fikrianto akan berupaya persoalan di PDAM Tirta Fulawan akan dibenahi semampunya.

"Sekarang juga sudah kita buat kontak person untuk keluhan pelanggan. Setiap ada keluhan pelanggan masuk, akan ditindaklanjuti sesuai antrian," katanya.(*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved