Konflik Palestina vs Israel
Iran Bersumpah Balas Dendam, Pejabat Israel Laporkan Jutaan Warganya Ketakutan Menanti Serangan
"Saat ini kita menunggu serangan rudal balistik dari Iran. Lain kali kita mungkin menunggu serangan nuklir atau atom! Kita perlu serangan pendahuluan"
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Iran Bersumpah Balas Dendam, Pejabat Israel Laporkan Jutaan Warganya Ketakutan Menanti Serangan
SERAMBINEWS.COM – Warga Israel dilanda ketakutan usai Iran telah bersumpah untuk melancarkan serangan balasan terhadap rezim Zionis.
Serangan yang bakal dilancarkan Iran sebagai pembalasan atas kematian komandan militer senior Hizbullah Fouad Shukr dan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh.
Dalam wawancara pada Selasa (6/8/2024), Avichai Stern, yang merupakan Wali Kota Kiryat Shmona, mengatakan warga Israel hidup dalam ketakutan.
Itu terjadi karena adanya ancaman perang habis-habisan dengan Iran.
Ia mendesak militer Israel untuk melancarkan serangan pendahuluan terhadap Iran daripada menunggu pembalasannya.
“Sembilan juta warga berada dalam ketakutan, menunggu untuk melihat apa yang akan terjadi,” katanya.
"Saat ini kita menunggu serangan rudal balistik dari Iran. Lain kali kita mungkin menunggu serangan nuklir atau atom! Kita perlu serangan pendahuluan," kata Stern, dikutip dari Press TV.

Kiryat Shmona telah menjadi sasaran serangan roket balasan yang sering dilakukan oleh gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah, sejak Oktober.
Kota ini terletak di utara wilayah Palestina yang diduduki di lereng barat Lembah Hula dekat perbatasan Lebanon.
Baca juga: VIDEO Putin Perintahkan Iran Serang Israel seusai Rusia Jor-joran Kirim Senjata
Sementara itu, laporan mengatakan bahwa sekitar 150.000 warga Israel terluntang lantung di luar negeri menyusul penangguhan penerbangan internasional ke Tel Aviv.
Lembaga penyiaran publik resmi KAN menyoroti bahwa sekitar 4.000 penumpang telah menghubungi kementerian luar negeri Israel, meminta bantuan untuk memfasilitasi kepulangan mereka.
Sejak Senin lalu, total 15 maskapai penerbangan internasional telah membatalkan penerbangan ke dan dari Tel Aviv.
Beberapa maskapai penerbangan telah menangguhkan sementara operasinya selama beberapa hari, sementara yang lain telah menghentikan penerbangan tanpa batas waktu.
Media lokal Israel melaporkan bahwa Badan Mata-mata Shin Bet Israel sedang mempersiapkan bunker untuk digunakan oleh PM Benjamin Netanyahu dan pejabat lainnya.
Israel Serang Gaza dengan Rudal Drone Berisi Paku, 30 Warga Palestina Tewas, Bayi Jadi Korban |
![]() |
---|
Serangan Tentara Israel Hancurkan Gereja Katolik di Gaza, Dua Wanita Tewas dan Lainnya Terluka |
![]() |
---|
Sosok Catherine Perez Shakdam, Wanita Yahudi Susupi Iran Nyamar Jadi Muslimah, Diduga Mossad Israel |
![]() |
---|
Israel Benar-benar Ingin Caplok 40 Persen Wilayah Gaza, Ubah Rafah Jadi Kamp Guantanamo |
![]() |
---|
Tiga Tentara Israel Tewas Diledakkan dalam Tank, Seorang Perwira IDF Luka Parah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.