Prediksi Sementara, Hanya 3 Paslon Ini Bertarung di Pilkada Abdya, Tapi Baru Satu Dapat Tiket Parpol

Seperti di Kabupaten Aceh Barat Daya atau Abdya, Aceh. Tiga nama digadang-gadang maju sebagai calon Bupati Abdya 2025 - 2030.

Laporan Taufik Zass | Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Pendaftaran balon kepala daerah, yakni Balon Bupati/Wakil Bupati dan Gubernur/Wakil Gubernur se-Indonesia ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) atau Komisi Independen Pemilihan atau KIP di Aceh mulai 27 Agustus 2024. 

Sebagian calon, termasuk di Aceh sudah mengantongi tiket dari partai pengusung. 

Namun juga banyak yang belum, meski namanya disebut-sebut sebagai salah satu bakal calon yang akan maju dalam Pilkada serentak November 2024 nanti. 

Seperti di Kabupaten Aceh Barat Daya atau Abdya, Aceh. Tiga nama digadang-gadang maju sebagai calon Bupati Abdya 2025 - 2030.

Ketiga nama tersebut, yakni H Salman Alfarisi ST (Sekda Abdya), Ir Jufri Hasanuddin MM (Bupati Abdya periode 2012-2017) dan Dr Safaruddin S.Sos M.S.P (Wakil Ketua DPRA).

Dari ketiga nama tersebut, H Salman Alfarisi yang berpasangan dengan Ketua DPC Partai NasDem Abdya, Yusran Adek sudah mendapatkan tiket dari Partai Nanggroe Acehatau PNA (2 kursi DPRK). 

Baca juga: Sah, Salman Alfarisi Gandeng Yusran Adek sebagai Calon Wakil Bupati di Pilkada Abdya 2024

Kemudian Partai Demokrat (3 kursi DPRK) dan Partai NasDem (2 kursi DPRK) 

Sedangkan Ir H Jufri Hasanuddin yang digadang - gadangkan maju dari Partai Aceh (PA) 3 kursi bersama partai koalisi lainnya hingga saat ini dikabarkan belum mendapatkan SK dukungan dari partai tersebut. 

Namun, di sejumlah baliho yang terpasang, Ir Jufri Hasanuddin, yang akan berpasangan dengan Ir Fakhruddin Muhdi (mantan Staf Khusus Menpora era SBY) ini sudah memakai lambang Partai Aceh. 

Demikian juga dengan Dr Safaruddin S.Sos M.S.P, yang merupakan Wakil Ketua I Partai Gerindra Aceh, hingga kini belum mengumumkan SK dukungan dari Partainya yang saat ini berhasil memperoleh 4 kursi di DPRK Abdya. 

Demikian juga dengan siapa calon wakilnya, Dr Safaruddin juga belum mengumumkan ke publik. 

Oleh karena itu, hingga kini publik masih bertanya - tanya siapa bakal pasangan calon wakil yang akan mendampinginya jika resmi maju di Pilkada Abdya 2024 ini.

Baca juga: VIDEO Detik Detik Mengerikan Pesawat VoePass Brazil Jatuh di Sao Paolo, 61 Korban Tewas

Menariknya pada Pilkada kali ini, tokoh Abdya yang pada Pilkada 2017 lalu sangat berambisi untuk maju sebagai calon Bupati dan wakil bupati, pada Pilkada kali ini tampaknya mengurungkan niatnya. 

Berapa tidak, hingga saat ini cuma tiga nama yang digadang - cadangan maju dan akan bertarung di Pilkada Abdya 2024 ini. 

Padahal, jika dilihat dari syarat dukungan 4 kursi di DPRK, maka dari jumlah 25 kursi di DPRK Abdya sudah bisa maju 6 paslon dari Parpol, selain dari jalur perseorangan (independen).

"Amatan saya, figur-figur ini sudah mulai bergerak. Namun yang sangat masif bekerja saat ini pasangan Salman Alfarisi - Yusran Adek (SARan)," terang M Jufri Hasan, salah seorang pemerhati politik asal Kuala Batee, Abdya, kepada Serambinews.com, Sabtu (30/08/2024).

Terkait dengan Pilkada Abdya 2024 tersebut, sebelumnya Safaruddin juga sudah menyatakan diri akan ikut ambil bagian dalam kontestan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Aceh Barat Daya (Abdya) 2024 ini.

Pernyataan itu disampaikannya saat acara silaturrahmi dengan kalangan wartawan di Abdya yang berlangsung di Zayn Cafee, Desa Keude Paya, Kecamatan Blangpidie, Kamis (18/04/2024) malam. 

Baca juga: Kisah Sukses Tio Saraswati, Gadis ‘Kebun Sawit’ Aceh Singkil yang Lulus Beasiswa Kuliah di Jakarta

"Malam ini saya nyatakan saya resmi pulang kampung untuk menjadi kontestan Pilkada 2024," ungkap Safaruddin.

Demikian juga, Ir H Jufri Hasanuddin MM pada Jumat (19/04/2024) sore resmi menyerahkan berkas pendaftaran sebagai bakal calon bupati ke Dewan Pengurus Wilayah Partai Aceh (DPW-PA) Aceh Barat Daya (Abdya).

Berkas tersebut diserahkan dan diterima langsung oleh Sekretaris DPW PA Abdya, Amnasir didampingi, Panglima Daerah (Pangda) I WBP/01 Blangpidie, Muhariady M Djamil alias Muang, Wakil Ketua I DPW PA Abdya, Abdul Azis, Wakil Ketua II DPW PA Abdya, Ibrahim bin Abdul Djalil dan Jubir DPW PA Abdya, Rahmad Saputra S.Ip di kantor DPW-PA setempat.

Dari kedua kandidat tersebut, Salman Alfarisi ST dipastikan sudah aman melenggang sebagai calon Bupati Abdya berpasangan dengan Yusran Adek. 

Pasalnya, pasangan ini telah memperoleh SK dukungan dari PNA 2 kursi, Partai Demokrat 3 kursi dan Partai Nasdem 2 kursi.

Tak ada calon independen

Sedangkan untuk calon perseorangan atau independen, dipastikan tidak ada yang maju. 

Baca juga: Serangan Jantung Bisa Terjadi Pada Siapa Saja, Ini 5 Makanan untuk Mencegah Serangan Jantung

Pasalnya, hingga batas akhir pendaftaran tidak satupun bakal calon dari perseorangan yang mendaftarkan diri ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) setempat.

"Pendaftaran calon perseorangan yang dibuka sejak tanggal 8 sampai 12 Mei 2024 sudah ditutup. 

Hingga batas waktu yang ditentukan tidak ada yang mendaftar dan menyerahkan dukungan syarat minimal calon perseorangan ke KIP Abdya," kata Ketua KIP Abdya, Iswandi SH MH saat dikonfirmasi Serambinews.com, Senin (13/05/2024).

Iswandi menjelaskan, jadwal penyerahan dokumen dukungan bakal pasangan calon perseorangan pada Pilkada Abdya 2024 sudah dibuka sejak 8 Mei dan berakhir pada 12 Mei 2024. 

"Jadi dengan tidak adanya bakal pasangan calon yang mendaftar bisa dipastikan Pilkada Abdya 2024 tidak ada yang maju jalur perseorangan," ungkap Iswandi.

Pilkada 2017 sepuluh pasangan

Baca juga: Ingin Turunkan Berat Badan? Ini 9 Rekomendasi Ramuan Penurun Berat Badan, Lengkap Cara Mengolahnya

Untuk diketahui, pada Pilkada Abdya 2017 lalu ada sepuluh pasangan calon bupati dan wakil bupati Abdya periode 2017-2022 yang bertarung. 

Mereka adalah pasangan Akmal Ibrahim SH - Muslizar MT, pasangan Muazam SE MM - Hermansyah SH, Pasangan Hasbi M Saleh SE - Tgk T Alamsyah Yusfa. 

Selanjutnya Pasangan Said Syamsul Bahri- Drs M Nafis A Manaf, Pasangan Maidisal Diwa-Ruslan, Pasangan Muchlis MA-Hj Syamsinar, Pasangan Junaidi-Edwar Rahman SPd, Pasangan Tgk HM Qudusi Syam Marfali- Hamdani, Pasangan Erwanto SE MA- Muzakir ND SHi dan terakhir Pasangan Zainal Aripin SE MM - Said Azhari. 

Namun karena waktu itu Pasangan Said Syamsul Bahri- Drs M Nafis A Manaf, bermasalah dengan dukungan partai PKPI yang waktu itu sedang terjadi dualisme kepengurusan akhirnya pasangan ini ditanyakan gugur dan yang bisa bertarung hanya 9 Paslon saja. 

Pada Pilkada 2017 tersebut, Paslon Bupati Abdya nomor urut 1, Akmal Ibrahim SH- Muslizar MT meraih suara terbanyak dengan suara sah mencapai 28.138 dari total suara sah 79.514.

Jumlah itu merupakan hasil pleno rekapitulasi suara Pemilihan kepala Daerah (Pilkada) 2017 Gubernur dan wakil Gubernur, dan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Abdya di tingkat kabupaten, Kamis (23/2/2017) di Aula KIP Abdya.

Baca juga: Film ‘My Love Aceh’ Hasil Penelitian Dosen USK Tayang Perdana di Pakarmaru Universitas Syiah Kuala

Pada hasil rekapitulasi itu, paslon nomor urut 6, Muchlis MS - Hj Syamsinar berada diposisi kedua dengan meraih 20.334 suara sah, dan posisi ketiga paslon nomor urut 9, Erwanto SE MA-Muzakir ND dengan suara sah 13.108. 

Dengan jumlah tersebut, Akmal Ibrahim mengalahkan rivalnya yang berada diposisi kedua dengan selisih suara mencapai 7.804 suara. 

Posisi keempat Paslon nomor 5, Maidisal Diwa-Ruslan suara sah 7.989, kelima paslon nomor urut 8, Muhammad Qudusi-Hamdani suara sah 5.346. (*)