Mayjen TNI Mohamad Hasan Resmi Jabat Pangkostrad, Eks Pengawal Jokowi dan Pangdam Iskandar Muda
Setelah pelaksanaan Sertijab selesai, dilaksanakan kegiatan Lepas Sambut Pangkostrad dan Mantan Pangkostrad di ruang Mandala Markas Kostrad, Gambir
SERAMBINEWS.COM - Mayor Jenderal Mohamad Hasan resmi menjabat Panglima Komando Cadangan Strategis TNI AD (Pangkostrad) setelah melalui tradisi penyambutan di Markas Kostrad, Jakarta Pusat, Selasa (20/8/2024) sore.
Hasan menerima hormat jajar regu jaga Makostrad, melaksanakan tradisi penciuman Pataka atau bendera Kostrad, hingga penandatanganan memorandum Pangkostrad.
Acara kemudian dilanjutkan dengan serah terima pasukan dan alat utama sistem persenjataan (alutsista) oleh Pangkostrad sebelumnya, Letnan Jenderal Muhammad Saleh Mustafa kepada Hasan.
“Sehubungan dengan amanah yang diberikan oleh pimpinan TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat kepada saya sebagai Pangkostrad yang baru, kiranya melalui kesempatan yang baik ini, saya mengharapkan dukungan dari semua unsur Kostrad untuk melaksanakan amanah ini,” kata Hasan dalam sambutannya, dikutip dari siaran pers Penerangan Kostrad.
Selasa paginya, Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak telah memimpin serah terima jabatan (sertijab) Pangkostrad di Markas Besar TNI AD, Jakarta Pusat.
Jabatan Pangkostrad diserahterimakan Saleh Mustafa kepada Mohamad Hasan.
Saleh akan menjabat Inspektur Jenderal (Irjen) TNI, sedangkan Hasan sebelumnya merupakan Panglima Kodam (Pangdam) Jaya.
Setelah pelaksanaan Sertijab selesai, dilaksanakan kegiatan Lepas Sambut Pangkostrad dan Mantan Pangkostrad di ruang Mandala Markas Kostrad, Gambir, Jakarta Pusat.
Ungkapan rasa syukur dan bangga disampaikan Mayjen TNI Mohamad Hasan karena telah diberikan amanah untuk menjadi Pangkostrad.
Mayjen TNI Mohamad Hasan mengucapkan terima kasih yang tulus kepada Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa beserta Ibu Eka Saleh Mustafa atas kepemimpinan, pembinaan, dan pengembangan Kostrad dan Persit Kartika Chandra Kirana PG Kostrad.
“Sehubungan dengan amanah yang diberikan oleh pimpinan TNI dan Kepala Staf Angkatan Darat kepada saya sebagai Pangkostrad yang baru, kiranya melalui kesempatan yang baik ini, saya mengharapkan dukungan dari semua unsur Kostrad untuk melaksanakan amanah ini,” pungkasnya.
Selain Pangkostrad, jabatan lain yang diserahterimakan pada Selasa kemarin, antara lain Pangdam Jaya, Pangdam V/Brawijaya, Pangdam Udayana, Pangdam XVII/Cenderawasih , Asisten Operasi (Asops) KSAD, Komandan Pusat Kesenjataan Kavaleri (Danpussenkav), Komandan Pusat Penerbangan TNI AD (Danpuspenerbad).
Kemudian, Kepala Pusat Kesehatan TNI AD (Kapuskesad), Wakil Kepala Rumah Sakit Pusat TNI AD (RSPAD) Gatot Soebroto, Direktur Topografi TNI AD (Dirtopad), dan Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad).
Baca juga: Profil Mayjen TNI Mohamad Hasan, Eks Pangdam IM yang Berpengalaman di Kopassus Kini Jadi Pangkostrad
Berikut profil Mohamad
Hasan merupakan perwira tinggi TNI Angkatan Darat kelahiran Bandung, Jawa Barat, 13 Maret 1971.
Abituren Akademi Militer (Akmil) 1993 itu mempunyai segudang pengalaman penugasan di satuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Tercatat, Hasan pernah menjadi Komandan Unit Grup 1/Para Komando Kopassus hingga Kasi intel Grup 1/Para Kopassus.
Ia juga pernah menjabat sebagai Komandan Kodim 0104/Aceh Timur pada 2011 hingga 2013.
Setelah itu, karier Hasan berlahan merangkak naik.
Ini terlihat dari jejak karier jabatannya dengan menduduki posisi sebagai Wakil Komandan Grup 2/Sandi Yudha Kopassus Kandang Menjangan, Kartasura pada 2013 hingga 2014.
Hasan juga pernah mengawal keamanan dan keselamatan Presiden Joko Widodo dengan posisinya sebagai Komandan Grup A Paspampres pada 2016 hingga 2018.
Diketahui, Paspampres terbagi ke dalam empat grup.
Grup A bertugas mengamankan presiden beserta keluarganya.
Grup B bertugas mengamankan wakil presiden dan keluarganya.
Sementara Grup C bertugas mengamankan tamu negara setingkat kepala negara atau kepala pemerintahan.
Adapun Grup D bertugas mengamankan mantan presiden dan mantan wakil presiden beserta keluarganya.
Setelah bertugas di Paspampres, karier Hasan kian melejit dengan mengemban posisi sebagai Komandan Korem 061/Surya Kencana pada 2018-2019.
Lalu Wakil Komandan Jenderal Kopassus 2019-2020 dan Komandan Jenderal Kopassus 2020-2021.
Berikutnya, Hasan dipercaya menjabat sebagai Pangdam Iskandar Muda 2021-2023 dan Pangdam Jayakarta 2023-2024.
Dengan jabatan baru sebagai Pangkostrad, Hasan akan mendapatkan kenaikkan satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula, yakni dari mayjen ke letjen atau jenderal bintang tiga.
Penugasan operasi
Selama menjalani penugasan militer, ia pernah terjun dalam Operasi Timor Timur pada 1995, Operasi Irian Jaya pada 1999, hingga Operasi Memangkas pada 2019.
Di luar pergulatannya sebagai pasukan TNI, ia tercatat mempunyai karya buku berjudul "Catatan 02".
Karya tersebut ditulisnya saat menjabat sebagai Wakil Komandan Grup 2/Sandi Yudha Kopassus.
Baca juga: Rumor Perselingkuhan Sang Istri Merebak, Pratama Arhan Posting Foto Pernikahan dengan Azizah Salsha
Baca juga: Satpol PP Aceh Timur Eksekusi Cambuk Sembilan Pelanggar Syariat Islam
Baca juga: DPP Partai NasDem Serahkan SK Dukungan ke Jonniadi dan Mantri Doi Maju Pilkada Nagan Raya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Kapolres Abdya Pimpin Sertijab 4 PJU, Iptu Nurdi Jabat Kasat Polairud |
![]() |
---|
VIDEO Pilot TNI AU Gugur Usai Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Diduga Ada Kendala Mesin |
![]() |
---|
Kompol Chairil Anshar Resmi Jabat Kabag Ops Polres Pidie Jaya |
![]() |
---|
15 Casis Bintara PK TNI AU Jalani Tes Samapta di Lanud Maimun Saleh Sabang |
![]() |
---|
Prajurit Kodam IM ‘Sampoh Meunasah’ Gampong Lampaseh Banda Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.