Pemkab Nagan Raya Serahkan 38 Unit Pompa Air Bantuan dari Kementan ke Poktan

Penyerahan bantuan pompa air ini sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani di Nagan Raya. 

Laporan Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Pemkab Nagan Raya, menyerahkan 38 pompa air bantuan Kementerian Pertanian atau Kementan RI kepada 38 kelompok tani atau Poktan. 

Penyerahan bantuan pompa air ini sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani di Nagan Raya. 

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Pj Bupati Nagan Raya,Fitriany Farhas diwakili Sekda Ardimartha di halaman Dinas Pertanian dan Peternakan Nagan Raya, Kamis (29/8/2024).

Sekda Ardimartha mengatakan, bantuan yang berasal dari APBN ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan kekurangan air yang seringkali dialami petani, terutama saat musim kemarau. 

“Bantuan ini merupakan wujud nyata perhatian pemerintah terhadap sektor pertanian. Kami berharap bantuan ini dapat dijaga dan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para petani,” ujar Sekda Ardimartha.

“Dengan adanya pompa air ini, dapat membantu petani dalam melakukan percepatan tanam, meningkatkan hasil panen, dan pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.

Baca juga: Berpecah Dalam Politik, Jangan Berpecah Dalam Ukhuwah  

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Nagan Raya, Safridhal menjelaskan bahwa bantuan tersebut berasal dari APBN melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian RI.

"Bantuan ini merupakan hasil usulan kepada Kementerian Pertanian, kami berharap dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi para petani dan berkontribusi pada ketahanan pangan daerah," jelas Safridhal.

Pada kesempatan yang sama, Ketua kelompok Tani Beudoh Sare, Sulaiman, mewakili petani penerima bantuan mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemkab Nagan Raya. 

“Kami sangat bersyukur atas bantuan ini. Kami akan memanfaatkan pompa air ini sebaik-baiknya untuk meningkatkan hasil pertanian kami,” ungkap Sulaiman. (*)