Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Tim Garuda Belum Pernah Menang

Tim Elang Hijau adalah lawan pertama Skuad Garuda pada babak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C.

Editor: Faisal Zamzami
KOMPAS.com/ADIL NURSALAM
Thom Haye dan rekan-rekan se-kompatriotnya di Timnas Indonesia merayakan gol pembuka ke gawang Filipina dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2024 Zona Asia antara Indonesia vs Filipina, Selasa (11/6/2024) di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. 

Sesama tim Asia Tenggara lain, Vietnam dan Thailand, pernah berpartisipasi di putaran ketiga ini dalam dua kualifikasi Piala Dunia sebelumnya. 

Namun, mereka hanya mendapatkan 1 kemenangan dari total 20 laga yang dijalani. Coach Shin mengakui persaingan akan sangat sulit.

Apalagi, secara peringkat FIFA, Indonesia (133) kalah jauh dari calon lawan-lawan mereka di Grup C yakni para langganan Piala Dunia, Jepang (18), Australia (24), Arab Saudi (56), serta Bahrain (80) dan China (87).  

"Seperti yang diketahui, dari peringkat FIFA saja Indonesia merupakan tim paling lemah saat ini," tutur Shin di situs resmi FIFA. 

 "Jadi, ketimbang [memaksakan diri] bersaing memperebutkan peringkat pertama dan kedua, mungkin lebih tepat kami harus bekerja keras untuk mencapai peringkat ketiga atau keempat sehingga bisa melaju sampai ke play-off dan dari sana mungkin kami bisa memperebutkan tiket ke Piala Dunia," terangnya.

Kendati demikian, Shin juga mengutarakan satu hal yang membuat tim asuhannya bisa lolos sampai putaran ketiga untuk pertama kalinya ini.

Baginya, perbaikan semangat daya juang menjadi alasan utama Garuda bisa berbicara di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

 "Masalah pertama di sepak bola Indonesia [yang saya temukan] adalah kurangnya daya juang, itu yang ingin saya ubah," tutur pelatih pemenang Liga Champions Asia bersama Seongnam Ilhwa Chunma pada 2010 itu.

"Siapa pun yang masih terhanyut dengan euforia memungkinkan untuk dicoret dari skuad dan kemudian memilih pemain-pemain baru lebih muda [dengan daya juang lebih]." 

 "Itulah yang menjadi alasan utama hingga kami bisa lolos sampai sekarang," kenangnya.

 Ia mengatakan bahwa kemajuan yang paling besar dari tim saat ini adalah para pemain tidak gampang menyerah.

"Mungkin dulu misalnya saat menghadapi tim yang lebih kuat atau peringkatnya lebih tinggi, mereka sudah kalah [mental] duluan sebelum bertanding."

 "Tapi saat ini para pemain timnas Indonesia sudah menunjukkan berjuang habis-habisan dan bekerja keras mati-matian sampai pertandingan benar-benar selesai."

Baca juga: Jangan Sembarangan Beli, Ini 3 Cara Membedakan E-Meterai Asli dan Palsu untuk Daftar CPNS 2024

Baca juga: Amerika Serikat Mendakwa 6 Petinggi Hamas atas Serangan 7 Oktober di Israel

Baca juga: Rusia Klaim Tembak Jatuh Jet Tempur MiG-29 Ukraina, Termasuk 37 Pesawat Tak Berawak

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved