Kajian Islam

Boleh Menangis Saat Shalat karena Ingat Dosa? Bagaimana Cara Mengatasinya? Ini Penjelasan Buya Yahya

bagaimana jadinya, jika nangis tersebut dilakukan dalam shalat? Apakah diperbolehkan, atau justru akan membatalkan shalat?

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
SERAMBI/SYAMSUL AZMAN
Ustaz Yahya Zainul Ma'arif Jamzuri Lc MA PhD atau yang lebih dikenal Buya Yahya saat menyampaikan khutbah Jumat di Masjid Haji Keuchik Leumiek (HKL), Banda Aceh, Jumat (16/12/2022). 

SERAMBINEWS.COM - Menangis saat shalat bisa menjadi ekspresi mendalam dari perasaan seseorang, baik itu karena mengingat dosa-dosa atau menghayati arti dari ayat yang dilafalkan.

Namun, apakah menangis dalam shalat diperbolehkan atau justru dapat membatalkan shalat?

Menurut dai kondang Tanah Air, Buya Yahya, menangis dalam shalat selama tidak dibuat-buat adalah sebuah karunia dan tidak membatalkan shalat.

Penjelasan ini dikutip dari kanal YouTube Al Bahjah, sebagaimana dilaporkan oleh Serambinews.com pada Kamis (12/9/2024).

Menangis dalam Shalat: Apa yang Perlu Diperhatikan?

Buya Yahya menjelaskan bahwa menangis saat shalat tidak membatalkan shalat selama air mata tidak tertelan.

Baca juga: Nasihat Buya Yahya untuk Korban PHK: Jangan Terpuruk, Yakinlah Rezeki Lain Menanti

"Jika air mata masuk ke mulut dan tertelan, maka shalat menjadi batal," ujarnya. Oleh karena itu, jika air mata jatuh dan Anda khawatir akan tertelan, Anda dianjurkan untuk menyekanya.

Cara Menyeka Air Mata Saat Shalat

Seka Air Mata dengan Hati-hati: Anda dapat menyeka air mata jika diperlukan, tetapi hindari melakukannya dengan tiga gerakan berturut-turut karena itu dapat membatalkan shalat.

Sebaiknya, usap air mata secara perlahan dan berulang kali jika perlu, tanpa melakukan gerakan berturut-turut sebanyak tiga kali.

Gunakan Sorban: Jika sering mengalami masalah dengan air mata saat shalat, Buya Yahya menyarankan untuk menggunakan sorban di leher.

Sorban ini dapat digunakan untuk menyeka air mata, kemudian dicuci dan dipakai kembali. "Air mata tidak najis, jadi sorban dapat dipakai lagi setelah dicuci," tambah Buya Yahya.

Baca juga: Buya Yahya Ungkap Amalan Sederhana untuk Berbakti kepada Orang Tua yang Sudah Meninggal

Menangis sebagai Tanda Ketulusan

Menangis saat shalat merupakan tanda ketulusan dan kedekatan Anda dengan Allah.

 Jika Anda menangis karena Allah, penting untuk menyadari tangisan tersebut sebagai bentuk kesadaran terhadap dosa dan komitmen untuk menjauhinya.

Jika Anda menangis karena dosa kepada sesama manusia, lanjutkan dengan meminta maaf secara serius kepada mereka. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved