KIP Nagan Raya Ajak Warga Beri Tanggapan Soal Bacabup, Ini Jadwal Penetapan dan Penarikan Nomor Urut

Laporan Rizwan I Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - KIP Nagan Raya telah mengumumkan dan memberitahukan hasil  penelitian persyaratan administrasi bakal calon kepala daerah Nagan Raya.

Pengumuman itu telah disampaikan pada 14 September 2024 melalui website dan media massa.

Dalam pengumuman tersebut turut disampaikan visi dan misi bakal pasangan calon masing-masing serta masa masukan dan tanggapan masyarakat terhadap keabsahan persyaratan bakal pasangan calon.

Karena itu, KIP Nagan Raya mengajak mayarakat memberikan tanggapan ke KIP bila ada, baik melalui online atau langsung ke Kantor KIP Nagan Raya.

Hal itu dikatakan Ketua Teknis Pelaksanaan KIP Nagan Raya, Adam Sani kepada Serambinews.com, Minggu (15/9/2024).

"Masa masukan dan tanggapan masyarakat mulai dari 15 hingga 18 September 2024,' ujar Adam Sani.

Selanjutnya, kata Adam Sani,  KIP Nagan Raya akan melakukan  klarifikasi jika ada masukan dan tanggapan masayarakat mulai 15 hingga 21 September 2024.

"Jadwal lain pada 22 September 2024, KIP Nagan Raya melakukan penetapan pasangan calon," katanya.

Setelah penetapan calon, kata Adam Sani, pada 23 September 2024, KIP  akan dilaksanakan pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati Nagan Raya.

Pada saat penetapan calon dan pengundian nomor urut akan dihadirkan paslon yang akan berlangsung di Kantor KIP Nagan Raya.

Seperti diketahui, sebanyak 4 paslon bakal calon bupati/wakil bupati Nagan Raya mendaftar ke KIP setempat.

Keempat paslon itu semuanya diusung oleh partai politik (parpol), sedangkan dari jalur independen/perseorangan nihil pendaftar.

Adapun empat paslon tersebut yang maju Pilkada Nagan Raya yakni:

* Samsuardi SH - Adifal Susanto STP (diusung PA dan PKS).

* Dr TR Keumangan SH MH - |Raja Sayang (diusung Partai Golkar dan Partai SIRA).

* Jonniadi SE MSi - Zaini Mantri Doi (diusung Partai Demokrat, NasDem, PKB, PAS dan PDIP).

* Drs Asib Amin - Tarmilin Usman SE MSi (diusung PPP da Gerindra)