PON 2024

Cuaca Buruk di Aceh, Pertandingan Panjat Tebing PON 2024 Diundur, Final Boulder dan Lead Terdampak

“Jadwal pasti belum ada, kami masih melihat kondisi cuaca. Jika cuaca memungkinkan, pertandingan akan diselesaikan hingga malam hari,” ujar Panitia.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
(Foto Ilustrasi) Rajiah Sallsabillah, atlet asal Banten berhasil meraih medali emas cabang panjat tebing di nomor speed perorangan putri dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumatra Utara, di Stadion Harapan Bangsa (SHB), Banda Aceh pada Rabu (11/9/2024) sore. 

Sebanyak 26 provinsi ikut ambil bagian dalam pertandingan cabang olahraga panjat tebing, dengan total 188 atlet yang terdiri atas 103 atlet putra dan 85 atlet putri.

 

Hujan Deras, Atap Venue Menembak PON 2024 di Aceh Jebol

Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah Aceh, utamanya di kawasan Banda Aceh dan Aceh Besar sejak Selasa (17/9/2024) pagi.

Akibatnya, musibah menerpa venue olahraga Menembak di Lapangan Tembak Rindam Iskandar Muda Mata Ie, Aceh Besar.

Hujan besar yang disertai angin itu mengakibatkan atap venue jebol dan membanjiri arena. 

Atap venue olahraga Menembak PON XXI di Lapangan Tembak Rindam Iskandar Muda Mata Ie, Aceh Besar jebol pada Selasa (17/9/2024)
Atap venue olahraga Menembak PON XXI di Lapangan Tembak Rindam Iskandar Muda Mata Ie, Aceh Besar jebol pada Selasa (17/9/2024) (SERAMBINEWS.COM/IST)

Dalam video berdurasi 31 detik yang diterima Serambinews.com, memperlihatkan detik-detik atap venue menembak itu jebol.

Saat itu orang-orang terlihat di dalam gedung, yang tampaknya sedang berteduh.

Lalu suara gemuruh terdengar dan hanya dalam hitungan sepersekian detik, atas gedung tersebuk ambruk dan lantai bangunan seketika tergenang air. 

Namun begitu, Technical Delegate (TD) dari cabang olahraga Menembak, K S Henry Indrayani Oka menegaskan area tersebut sudah tidak digunakan untuk pertandingan.

“Saat ini kita sudah menyelenggarakan 21 nomor pertandingan, dan masih 19 lagi. Area tersebut sudah selesai digunakan untuk Air Rifle dan Air Pistol,”

“kedua nomor pertandingan sudah selesai dan terakhir digunakan pada 13 September 2024 lalu,” jelasnya, dalam keterangan yang diterima Serambinews.com, Selasa (17/9/2024).

Saat kejadian, kata dia, gedung tersebut tidak menyelenggarakan pertandingan dan bukan juga arena latihan.

Hanya saja gedung tersebut digunakan untuk berteduh dan tempat para atlet melakukan pemanasan latihan.

“Selain tidak digunakan untuk pertandingan yang tersisa, area itu juga bukan area latihan, namun untuk Warming Up atlet,” terang pria yang akrab disapa Henry Oka.

Adapun ruangan yang digunakan untuk pertandingan tersisa ada di sebelah ruangan bocor dan dengan kondisi baik.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved