Warga Sesaki Pembukaan Kemilau Hari Jadi Pidie ke-513, Pj Bupati Pidie: Pedir Miliki Nilai Historis

"Kita ulang kembali sejarah Pedir merupakan daerah yang memiliki nilai historis yang tebal. Sejarah mencatat  kegemilangan Pedir hingga luka yang mendalam," kata Pj Bupati Pidie, Samsul Azhar, di Gedung PCC, Minggu (22/9/2024) malam.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Warga sesaki pembukaan acara kemilau Hari Jadi Pidie ke-513 M, di Gedung Pidie Convention Center (PCC) Minggu, (22/09/2024), malam.

Kegiatan itu, dihadiri Pejabat atau Pj Bupati Pidie, Drs Samsul Azhar, didampingi Pj Ketua TP-PKK Pidie, Ny Septati Rengganis SP, sekaligus membuka acara tersebut.

Pj Bupati Pidie, Samsul Azhar, bersama rombongan disambut seumapa hingga atraksi geude-geude yang merupakan beladiri khas budaya Kabupaten Pidie.

Untuk diketahui, tahun pertama Kabupaten Pidie melaksanakan hari jadi, pada tanggal 21 hingga 23 September 2024.

Kegiatan itu diawali dengan bazar UMKM dan pawai budaya. 

"Kita ulang kembali sejarah Pedir merupakan daerah yang memiliki nilai historis yang tebal. Sejarah mencatat  kegemilangan Pedir hingga luka yang mendalam," kata Pj Bupati Pidie, Samsul Azhar, di Gedung PCC, Minggu (22/9/2024) malam.

Menurutnya, Pedir digambarkan tentang kebanggaan dan keutuhan iman, hingga kejatuhan marwah diri. 

Menjejaki Pidie sebagai bentuk menelusuri tapak tilas nan panjang, berabad-abad, bermacam peristiwa, beragam bangsa memahat keinsanan nan sejati. 

Baca juga: Penerimaan CPNS di Pidie, Tenaga Komputer Minim Pendaftar

"Semoga dengan menjejakinya, batin kita dapat juga menziarahi dan memaknai berbagai rasa historis perjalanan Pedir/Pidie, menjadi pelajaran penyubur jiwa. 

​Insya Allah kita akan berjumpa kembali dengan sejarah Pidie yang gemilang, penuh nuansa dan romantisme kemajuan," ujarnya.

Dikatakan, Pidie itu merupakan salah satu kabupaten di Aceh yang secara yuridis formal dibentuk melalui UU Nomor 7 (Drt) Tahun 1956 dan terakhir dimaktubkan dalam UU Nomor 7 Tahun 2024 tentang Kabupaten Pidie di Aceh. 

Sebagai suatu entitas, Pidie sudah eksis dan menjadi suatu negeri (port-state) yang sangat penting di sumatera bagian utara jauh sebelum berdiri kerajaan Aceh Darussalam.

Kata Samsul, setelah persetujuan seluruh Pemerintah Kabupaten Pidie, Hari Jadi Pidie ditetapkan dan diundangkan pada tanggal 9 September 2024 melalui Peraturan Bupati Pidie Nomor 36 Tahun 2024 tentang Hari Jadi Pidie.

"Saya harapkan semoga dengan peringatan hari jadi yang dilaksanakan berbagai  kegiatan perayaan ini, Insya Allah akan sangat bermakna dan bernilai refleksi historikal bagi seluruh warga Pidie.

Sebagai bentuk apresiasi kita terhadap segala pencapaian karsa, karya dan budaya yang telah diperjuangkan para leluhur Bumoe Pidie.

Baca juga: Objek Wisata Gunong Taleuk Pidie, Savana Tiro yang Memesona

Peringatan hari jadi itu, menjadi manifestasi persatuan dan kesatuan, yang dilandasi budaya dan nilai  kearifan lokal," jelasnya.​

Ia menambahkan, di Hari kemilau Pidie, antusias masyarakat untuk hadir menyaksikan hari jadi Pidie ke-513, yang digelar bersamaan dengan kegiatan UMKM dari masyarakat Pidie di halaman PCC.

Kegiatan Hari Jadi Pidie dikemas dengan penampilan rapai grimpheng lage dari Sanggar Baloh Seutia, musik etnik Aceh dari setakar kreatif dan penampilan komedian Aceh Joni Kapluk. 

Hadir Pj Sekda Pidie Jufrizal, Ketua DPRK Pidie, Anwar Sastra Putra, Dandim 0102 Pidie, Letkol Inf Abd Jamal Husin, Kapolres Pidie, AKBP Jaka MulyanaSIK, Kajari Pidie, Suhendra, Ketua Mahkamah Syar'iyah Pidie. Diana Evrina Nasution, Pj Ketua Dwp Pidie, Zaitun liza Darsiah. (*)

Baca juga: Sah! Ini 4 Pasangan Cabup-Cawabup Akan Bertarung pada Pilkada Pidie 2024, Resmi Ditetapkan KIP

 
 
 
 
BalasTeruskan 
Tambahkan reaksi