Gampong Durung Kenduri Maulid, Dai Kondang Tgk Mulyadi MJ jadi Penceramah Tabligh Akbar Malam Ini 

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Gampong Durung, Kecamatan Mesjid Raya, Selasa (24/9/2024) menyelenggarakan kenduri memperingati Maulid Nabi Muhammad saw yang dipusatkan di Masjid Nurul Yaqin. 

Sejak kemarin hingga tadi pagi masyarakat setempat telah bergotong-royong mempersiapkan acara.

Seperti memotong daging, gulai, memasak, serta mempersiapkan tempat untuk menyambut tamu. Kuah beulangong yang sudah masak dibagikan kepada setiap keluarga masyarakat pada siang hari. 

Selebihnya disiapkan untuk para tamu undangan bersamaan dengan hidangan "bu kulah" dan lauk pauk dari dari masyarakat setempat yang dibawa ke masjid dalam hidangan.

Tampak sejumlah undangan hadir. Antara lain dari unsur Muspika; Kapolsek Krueng Raya, Camat Mesjid Raya, KUA Mesjid Raya, Forum Keuchik, Kampus Poltekpel Malahayati, BAP Ujong Batee serta sejumlah tamu dari gampong sekitar.

Kenduri maulid juga dirangkai dengan penampilan grup zikir yang mendapat sambutan antusias dari masyarakat.

Menurut informasi dari panitia, nanti malam juga akan digelar Tabligh Akbar sebagai acara puncak peringatan Maulid dengan penceramah dai kondang Aceh yang juga pimpinan Dayah Sirajul Muna, Desa Blang Crum, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe, Tgk Mulyadi MJ dengan tema "Mewujudkan Generasi yang Cerdas dan Berakhlakul Karimah". 

Kegiatan ceramah dilaksanakan di Masjid Nurul Yaqin dan terbuka untuk masyarakat umum.

Kegiatan FASI

Sebelumnya Gampong Durung Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar juga menyelenggarakan Perlombaan Festival Anak Shaleh (FASI) pada 20-23 September 2024. Kegiatan yang berlangsung di halaman Masjid Nurul Yaqin itu diikuti perwakilan balai pengajian dan peserta mandiri dengan jumlah seluruhnya 181 peserta.

Pada FASI Tahun 2024 ini dilaksanakan beberapa perlombaan yaitu lomba adzan diikuti peserta dari tingkat TK, SD, dan SMP, tahfizh, pidato, MTQ, cerdas cermat, khutbah Jumat serta serta lomba shalat jenazah beregu.

 Keuchik Gampong Durung Alwi SAg saat membuka kegiatan FASI, Jumat malam (20/9/2024) mengatakan FASI merupakan wadah pembinaan generasi Islam yang berpedoman pada Alquran dan agama.

Melalui kegiatan FASI, mental peserta dilatih agar berani tampil menunjukkan kebolehannya di atas panggung.

"Anak-anak yang sudah berani mendaftar, dan sudah berani tampil di atas panggung, itu sudah dinilai sebuah kemenangan. Kalaupun tahun ini belum menang, tahun depan harus menang," ujar Keuchik Alwi pada acara yang juga turut dihadiri para undangan antara lain Tuha Peut, Tgk Imum Masjid, Imum Gampong, Sekdes, Babinsa, ketua pemuda, remaja masjid dan masyarakat setempat.

Menurut Keuchik Alwi saat ini banyak terjadi fenomena dimana generasi muda tidak mampu membaca Alquran dengan baik dan benar. Seperti dalam hal pengucapan makharijul huruf yang salah dan keliru saat membaca Alquran.