Berita Banda Aceh
Andik Menangkan Persiraja
Saya sangat mengapresiasi kinerja pemain. Pemain bekerja keras, walaupun tidak setiap pertandingan sesuai ekspektasi kita. Akhyar Ilyas
Saya sangat mengapresiasi kinerja pemain. Pemain bekerja keras, walaupun tidak setiap pertandingan sesuai ekspektasi kita. Akhyar Ilyas, Pelatih Persiraja
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Persiraja Banda Aceh berhasil meraih tiga poin seusai mengalahkan Sriwijaya FC Palembang dengan skor 1-0. Satu-satunya gol Laskar Rencong dicetak Andik Vermansah pada menit ke-29. Laga lanjutan Liga 2 Musim 2024/2025 ini berlangsung di Stadion Harapan Bangsa (SHB) Banda Aceh, Minggu (24/9/2024).
Sejak wasit meniup peluit tanda dimulainya pertandingan, kedua kesebelasan bermain dengan tempo santai. Operan demi operan lebih banyak berada di sisi tengah lapangan. Pada menit ke-6 bek utama Laskar Rencong Adam Mitter terpaksa ditarik keluar. Benturan keras dengan penyerang Sriwijaya membuat dislokasi bahu kirinya kembali kambuh. Ia terpaksa digantikan dengan Aed Tri Oka.
Gol semata wayang Persiraja tercipta pada menit ke-30. Sepakan melengkung sang kapten, Andik Vermansah berhasil memperdaya kiper Sriwijaya FC, Jandia Eka Putra. Gol mantan pemain timnas Indonesia itu tercipta berkat umpan mendatar yang diterima dari Miftahul Hamdi. Skor 1-0 bertahan hingga babak turun minum untuk Persiraja.
Memasuki babak kedua, Sriwijaya FC mencoba merotasi sejumlah pemain. Salah satunya dengan memasukkan penyerang asing bernama, Meghon Davidy Autron Valpoort. Kehadiran Meghon di lini serang Laskar Wong Kito cukup membuat pemain bertahan Persiraja kewalahan.
Namun, tangguhnya lini bertahan Laskar Rencong yang dikawal M Fayrushi membuat serangan pemain Sriwijaya pupus. Hingga wasit meniup peluit panjang skor 1-0 bertahan untuk kemenangan Persiraja Banda Aceh.
Pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas, bersyukur dengan hasil positif atas Sriwijaya FC. Menurutnya, kemenangan di laga kandang perdana ini merupakan buah dari kerja keras para pemain. “Saya sangat mengapresiasi kinerja pemain. Pemain bekerja keras walaupun tidak setiap pertandingan sesuai ekspektasi kita,” katanya.
Akhyar mengaku permainan anak-anak asuhnya pada laga kandang kali ini lebih menurun ketimbang pada dua laga tandang sebelumnya saat menghadapi Persikabo 1973 dan Bekasi FC.
“Kadang kita bermain di away lebih baik di home, tapi untuk pertandingan ini sepak bola adalah hasil. Kita tidak memungkiri banyak evaluasi yang harus diperbaiki di pertandingan hari ini. Semoga pertandingan ke depan kita terus lebih baik,” ungkapnya.
Kemenangan 1-0 atas Sriwijaya FC mengantarkan Laskar Rencong ke posisi kedua klasemen sementara grup 1 Liga 2 Musim 2024/2025. Persiraja sudah mengoleksi total enam poin, dengan dua kali menang dan satu kali kalah.(r)
Laga Tanpa Penonton
Ada yang berbeda dari pertandingan antara Persiraja melawan Sriwijaya FC. Laga ini digelar tanpa penonton. Dalam pertandingan yang disiarkan langsung ini, seluruh tribun SHB tampak kosong.
Laga tanpa penonton ini merupakan dampak dari sanksi yang diberikan PT LIB kepada Persiraja, atas insiden pertandingan terakhir Persiraja musim lalu menghadapi Malut United di Stadion Langsa. Saat itu penonton melakukan pelemparan ke dalam lapangan.
Sekretaris umum Persiraja, Rahmat Djailani mengaku, laga tanpa penonton itu menjadi kerugian bagi lantak laju. Seharusnya masyarakat bisa hadir di laga perdana tersebut.
“Tapi ini juga harus menjadi pelajaran bagi kita semua untuk tertib dalam menyaksikan laga kandang Persiraja agar tidak merugikan tim," kata Rahmat Djailani.
"Stadion kita saat ini, Stadion Harapan Bangsa sudah standar internasional. Mari sama-sama kita jaga, kita dukung Persiraja dengan membeli tiket di setiap pertandingan dan doakan Persiraja lolos ke Liga 1," pungkasnya.
Ditanya soal langkah antisipasi jika ada penonton yang rusuh atau melakukan pelemparan, manajemen Persiraja, kata Rahmat Djailani, juga akan mengaktifkan CCTV yang ada di setiap sudut stadion.(mun)
Rektor UIN Ar-Raniry Sebut Literasi Ekonomi Jadi Kunci Hadapi Era Pasca-Minyak |
![]() |
---|
Pangdam IM Kembali Terima 2 Senpi Sisa Konflik Aceh |
![]() |
---|
UMKM Raup Rp 2,5 Miliar, Meuseuraya Festival 2025 Jadi “Pasar Malam” Ekonomi Rakyat |
![]() |
---|
GEGER, Mayat Lansia Ditemukan di Rukoh Diduga Sudah 3 Hari Meninggal di Kos |
![]() |
---|
Rabies Masih Ancaman Serius, 1.013 Kasus GHPR Terjadi di Aceh Selama 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.