Perkebunan
Daycare di Perkebunan Sawit Aceh: Fasilitas Krusial untuk Mendukung Pekerja Perempuan dan Orangtua
Erlina Sari, seorang pemanen sawit di PT Perkebunan Lembah Bhakti (PLB), adalah yang merasakan manfaat besar dari fasilitas daycare ini.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Ansari Hasyim
Salah satu petugas TPA PT PLB, Lamria Sinamo membenarkan bahwa anak-anak senang berlama-lama di TPA.
Mereka begitu terlihat bergembira berkumpul bersama teman seusianya, dengan berbagai macam kegiatan dan permainan yang disediakan.
“TPA ini sebagai sekolah dini bagi anak-anak, dengan mengajarkan tentunya kegiatan dan pembelajaran seusia mereka, seperti berdoa, bernyanyi, toiet training, sikat gigi, hingga diadakan pemeriksaan rutin kesehatan dan tumbuh kembang anak,” jelasnya.
Bekerjasama dengan dokter kebun, dan puskesmas serta sekolah-sekolah setempat tujuannya untuk memastikan kebutuhan dasar anak terhadap kesehatan, pendidikan, dan hiburan, tetap terpenuhi meskipun tidak selalu didampingi oleh orang tua mereka.
Sementara itu, Yuslinar pengurus salah satu TPA di PT Karya Tanah Subur (KTS) Aceh Barat, mengaku senang menjalani profesinya.
Ia merasa bahagia dapat membantu para orang tua dalam mengasuh anak ketika harus bekerja sementara.
Bagi Yuslinar, anak-anak di TPA PT KTS ini sudah dianggap sebagai anak sendiri yang perlu diberi perhatian dan cinta kasih sebaik mungkin.
“Saya menyaksikan sendiri bagaimana TPA bukan hanya membantu para karyawan agar bisa bekerja lebih optimal, tetapi juga membantu anak-anak dalam proses tumbuh dan berkembang,” kata Bu Yul, begitu sapaannya oleh anak-anak dan pengasuh lainnya.
Ia mengaku sangat bahagia setiap kali ada anak asuh baru yang masuk di TPA, bahkan sedih ketika ada anak yang sudah harus lulus karena usianya yang tidak lagi bisa berada di TPA, untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
TPA merupakan salah satu fasilitas Astra Agro yang disediakan untuk anak-anak karyawan dan luar karyawan.
Misalnya, jika salah satunya saja (Ayah atau Ibunya) yang bekerja di perkebunan Astra Agro, dan salah seorangnya lagi bukan bekerja di kebun Astra Agro, sudah boleh mendapatkan fasilitas TPA ini.
Tak hanya itu terdapat pula fasilitas pendidikan seperti gedung sekolah, bus sekolah, beasiswa, posyandu, serta dukungan kebutuhan pokok lainnya yang didapat, sebagai tanggung jawab perusahaan dalam Corporate Social Responsibility (CSR) yang terbagi menjadi empat pilar, yakni Pendidikan, Kesehatan, Lingkungan, dan Ekonomi.
Penyediaan fasilitas TPA juga sejalan dengan kampanye untuk mengimplementasikan program-program terkait Diversity, Equity dan Inclusion (DEI) Grup Astra.
Khususnya Astra Agro, yang bukan lagi menjadi hal baru melainkan sudah menjadi budaya yang sudah diterapkan sejak lama, guna dapat terus berupaya menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, serta juga ramah bagi perempuan dan anak. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.