Berita Bireuen
dr Amir Addani, Mantan Kadiskes dan Direktur RSUD Bireuen Pamit
Dr Amir Addani M Kes awalnya PNS di Beutong Ateuh, Aceh Barat dan pindah ke Bireuen dan setelah mengabdi 25 tahun lebih pamit karena memasuki purna
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Mantan Kadiskes Bireuen, Direktur RSUD Bireuen dan menduduki jabatan lainnya terakhir sebagai staf ahli Bupati Bireuen, Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Setdakab Bireuen, Senin (30/9/2024) pamit.
dr Amir Addani M Kes awalnya PNS di Beutong Ateuh, Aceh Barat dan pindah ke Bireuen dan setelah mengabdi 25
tahun lebih pamit karena memasuki purna tugas.
Mengakhiri purna tugas, dr Amir Addani diberi kesempatan dua menit dalam upacara di halaman Kantor Bupati Bireuen, Senin (30/9/2024).
Saat itu, Sekdakab Bireuen Ir Ibrahim Ahmad memberi kesempatan kepadanya untuk menyampaikan satu dua kalimat karena sejak 1 Oktober 2024 sudah purna tugas.
Dalam pidato singkat, Amir Addani menyampaikan, terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Bireuen, rekan-rekan kerja, serta para Bupati yang telah mendukung sebagai PNS yang awalnya di Beutong Ateuh kemudian pindah ke Bireuen berkarier selama 25 tahun lebih.
Baca juga: Bakar Rumah Nek Rubiah, Pemuda di Langsa Babak Belur Dimassa, Kini Diamankan di Kantor Polisi
Dalam kesan dan pesannya, dr Amir Addani yang telah mengabdi di Pemkab turut meminta maaf apabila terdapat kesalahan selama menjabat.
Ia juga berpesan kepada seluruh ASN untuk membantu Pj Bupati Bireuen dalam menjalankan roda pemerintahan.
"Pemerintahan terus berkembang dan bergerak maju, berikanlah dukungan penuh kepada bapak Pj Bupati
Bireuen, dengan masukkan dan saran yang positif, untuk membangun Bireuen menjadi lebih baik lagi," kata dr Amir Addani.
Amir Addani telah berjasa untuk Kabupaten Bireuen dalam berbagai jabatan, seperti Kepala Dinas Kesehatan dan dari
tahun 2020 dengan tujuan untuk mengatasi masalah gizi buruk di kalangan ibu hamil dan balita.
dr Amir Addani menerima penghargaan Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI) dari pemerintah pusat.
Selain itu, dr Amir Addani juga pernah menjabat sebagai Direktur RSUD dr Fauziah Bireuen dan Staf Ahli Bidang Pemerintah,Hukum dan Politik Setdakab Kabupaten Bireuen.
Baca juga: SMA Plus Ulumul Qur’an Aceh Selatan terima SK Izin Operasional dari Disdik Aceh
Pelepasan Staf Ahli Bidang Pemerintah, Hukum dan Politik Setdakab Kabupaten Bireuen ini dirangkaikan dengan pelaksanaan apel pagi perdana tahun 2024, yang dipimpin langsung Pj Bupati Bireuen serta dihadiri seluruh Kepala SKPK serta ASN Lingkungan Pemkab Bireuen.
Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Bireuen menyampaikan terima kasih atas pengabdian, dedikasi, serta karya yang luar biasa, yang telah diberikan untuk membangun Kabupaten Bireuen, dan berharap komunikasi yang telah terjalin selama ini tetap terjaga dengan baik.
"Terima kasih atas jasa dan kebaikan yang dr Amir Addani berikan dengan tulus untuk Kabupaten Bireuen selama ini.
Pensiun bukanlah akhir dari aktivitas dan kreativitas, tetap berkarya dan terus memberikan perhatian, masukan, saran serta nasehat, kepada kami untuk bisa terus berkontribusi menjalankan roda pemerintahan ini” kata Jalaluddin melalui Sekdakab Bireuen, Ir Ibrahim Ahmad.
Mengawali tahun 2024, kata Pj Bupati Bireuen, berharap dengan semangat baru, para ASN di lingkungan Kabupaten Bireuen dapat mencontoh dedikasi dr Amir Addani, meningkatkan kinerja serta kontribusi untuk membangun Kabupaten Bireuen, dengan mitigasi dan perencanaan yang matang.
Kemudian para pegawai foto bersama dan salam salaman.
Baca juga: Pemko Lhokseumawe Gelar Kegiatan Maulid Akbar, Pj Gubernur Aceh Diagendakan Hadir
Menilik ke belakang, selama masa tugasnya, Amir bekerja di bawah kepemimpinan beberapa Bupati, yang memberikan dukungan dan kesempatan bagi dirinya untuk berkembang dan berinovasi.
Amir Addani mulai dikenal saat Bupati Mustafa A. Glanggang.
dr Amir mulai meniti sebagai PNS di Dinkes Bireuen.
Kemudian saat almarhum Nurdin Abdurrahman ia mendapat kepercayaan sebagai Kadiskes Bireuen.
Ia pernah menjabat sebagai kepala BPM Bireuen sekarang DPMGP-KB, sempat pindah sebentar ke Lhokseumawe
menjadi KTU Dinkes Lhokseumawe.
Kemudian kembali ke Bireuen dan pernah menduduki sebagai Direktur RSUD Bireuen dan terakhir sebagai
staf ahli Bupati Bireuen, Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Setdakab Bireuen. (*)
Baca juga: Di Invansi Israel, Tentara Lebanon Mundur dari Zona Militer di Selatan: Wilayah Terlarang
Boat Baghdad Karam di Laut Bireuen, Cerita Pawang Amat Tiba-tiba Datang Angin dan Gelombang Besar |
![]() |
---|
UNIKI Kerja Sama dengan Internasional University Malaysia, Ini Programnya |
![]() |
---|
M Ikbal Fajrian Dilantik Sebagai Keuchik Meunasah Meucap Peusangan Bireuen |
![]() |
---|
Setiap Gampong di Bireuen Diingatkan Wajib Gunakan 20 Persen Dana Desa untuk Ketahanan Pangan |
![]() |
---|
64 Guru SD Bireuen Dilatih Pemanfaatan Google Workspace for Education |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.