Detik-detik Wanita Pekerja Laundry di Gresik Dianiaya Pacar, Ditendang hingga Kepala Dipukul Helm

SERAMBINEWS.COM, GRESIK - Nasib pilu seorang wanita yang secara tiba-tiba dianiaya pacarnya sendiri secara brutal

Korban merupakan seorang wanita yang bekerja di tempat laundry di Gresik, Jawa Timur.

Korban dianiaya pacarnya sendiri diduga karena cemburu.

Kepala korban ditendang hingga membentur tabung gas elpiji.

Detik-detik korban dianiaya pacarnya terekam kamera CCTV.

Penganiayaan itu menimpa MKG (39) warga Desa Sembayat, Kecamatan Manyar, Gresik.  

Karyawan tempat laundry di Desa Suci, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, itu, dianiaya saat sedang makan nasi bungkus bersama temannya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian penganiayaan itu terjadi pada Senin (7/10/2024), sekitar pukul 09.30 WIB.

 
Pacar korban berinisial AS datang ke tempat korban bekerja di tempat laundry di Jalan Raya Panggang.

AS tiba-tiba marah, saat korban sedang makan bersama rekan kerjanya sebungkus berdua.

Tak hanya itu, AS lalu menendang kepala korban sebelah kiri, hingga kepala korban terbentur tabung elpiji. 

Baca juga: Diduga Dianiaya, Polisi Olah TKP Penemuan Jenazah Istri Dokter di Lhokseumawe

Tidak sampai di situ, sewaktu korban lari, AS mengejar korban.

AS menarik rambut korban dan kembali memukul kepala korban dengan helm yang dibawa.

Setelah melihat korban sudah tidak berdaya, AS langsung meninggalkan lokasi kejadian.  

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka di bagian kepala dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Manyar.  

Diduga AS melakukan hal tersebut karena terbakar cemburu, dia menuding korban dekat dengan pria lain. 

Kanit Reskrim Polsek Manyar, Ipda Syaiful Rokhim membenarkan kejadian tersebut.

Saat ini, petugas masih melakukan penyelidikan.  

Kasus serupa, seorang wanita berinisial A (20) dibanting dan dicekik oleh pacarnya sendiri, MB (20), di dalam lift di sebuah hotel di Cengkareng, Jakarta Barat. Kejadian ini terjadi pada Selasa (11/6/2024) lalu.

Kapolsek Cengkareng Kompol Hasoloan Situmorang mengatakan, peristiwa ini terjadi saat MB dan korban datang ke hotel itu untuk menghadiri acara wisuda adik pelaku.

“Dalam kegiatan tersebut ada pembicaraan dari pelaku yang membuat korban tersinggung. Sehingga, korban mengajak pelaku pulang. Pada saat di lift, pelaku melakukan kekerasan fisik terhadap korban,” ujar Hasoloan saat dikonfirmasi oleh Kompas.com pada Senin (19/8/2024).

Saat ini, Polsek Cengkareng masih mencari keberadaan pelaku.

Dua orang saksi telah diperiksa dalam peristiwa ini, mereka adalah LS yang merupakan sekuriti hotel dan B yang merupakan keluarga dari korban.

Baca juga: Nasib Tragis Ragil Alfaridi, Tewas Dianiaya 2 Polisi di Jambi, Mayat Digantung Seolah Bunuh Diri

Sebagai informasi, berdasarkan video yang beredar di akun Instagram @merekamjakarta, terlihat satu orang perempuan tiba-tiba dicekik dan dibanting oleh seorang laki-laki usai memasuki lift.

 
Berdasarkan informasi yang tertera, korban, A, mengaku sudah berpacaran dengan pelaku selama dua tahun.

 Mereka berdua juga sering cekcok hingga berujung kekerasan.

Tapi, kekerasan yang sering dialaminya biasa terjadi di tempat sepi dan tidak terekam CCTV.

A mengaku baru akhir-akhir ini berani untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya ke polisi.

Baca juga: Area Terdampak Banjir Meluas, Pj Bupati Aceh Tamiang Susuri Rumah Warga

Baca juga: Erick Thohir Resmi Kirim Surat Protes ke AFC Terkait Kontroversi Wasit Laga Indonesia vs Bahrain

Sudah tayang di TribunJatim