Berita Aceh Selatan
490 Warga Mengungsi
“Evakuasi warga Padang Harapan ke Posko Pengungsian masih berlanjut pada pukul 13.33 WIB.” Zainal, Kepala Pelaksana BPBD Aceh Selatan
“Evakuasi warga Padang Harapan ke Posko Pengungsian masih berlanjut pada pukul 13.33 WIB.” Zainal, Kepala Pelaksana BPBD Aceh Selatan
SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan melaporkan sebanyak 490 warga mengungsi akibat banjir luapan yang melanda beberapa wilayah tersebut.
Banjir telah merendam permukiman penduduk dengan ketinggian air hampir mencapai atap rumah warga. Kondisi ini membuat warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Selatan, H Zainal, Minggu (13/10/2024) mengatakan, pihaknya telah mengerahkan petugas gabungan untuk mengevakuasi warga dengan menggunakan rubber boat.
Proses evakuasi warga berlangsung dramatis dan berlangsung hingga dini hari atau pukul 02.48 WIB. "Evakuasi warga Padang Harapan ke Posko Pengungsian masih berlanjut pada pukul 13.33 WIB," kata Zainal.
Dari 490 warga yang terdampak banjir tersebar di empat kecamatan. Yaitu Kecamatan Trumon Timur tepatnya di Gampong Titi Poben sebanyak 74 jiwa. Mereka mengungsi di perumahan perkebunan 112 Krueng Luas Trumon Timur.
Kemudian ada 290 warga Gampong Lhok Raya, Kecamatan Trumon Tengah yang mengungsi di Kompleks Kompi Brimob Senapan C Trumon Tengah dan di Selter Lhok Raya terdata 30 jiwa yang mengungsi.
Lalu di Kecamatan Kluet Tengah terdata 40 jiwa mengungsi di Asrama Pemuda Desa Jambo Papan. Terakhir, Kecamatan Trumon dari Desa Padang Harapan terdata 58 jiwa mengungsi di Kantor Camat lama Trumon.
Informasi yang dihimpun Serambi, BPBD Aceh Selatan bersama petugas gabungan telah mendirikan dapur umum dan juga pemeriksaan kesehatan untuk korban banjir yang mengungsi.
Sedangkan banjir di Gampong Jambo Papan Kecamatan Kluet Tengah saat ini berangsur surut. Ketingian saat ini berkisar 50-60 Cm.
Selain merendam pemukiman, banjir luapan sungai Lae Soraya juga merendam jalan nasional Tapaktuan-Medan, tepatnya di Desa Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah dilaporkan lumpuh total.
"Kenderaan roda dua dan empat tida bisa lewat saat ini. Ketinggian air mencapai sekitar 130 centimeter," kata Kepala Pelaksana BPBD Aceh Selatan, H Zainal pada Minggu (13/10/2024)
Sementara itu, Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Syairul Basni mengatakan bahwa kondisi jalan lintas masih lumpuh total. "Masih, antrean kenderaan mengular sampai di daerah Conservation Response Unit (CRU) Naca, Trumon Tengah," ungkapannya.(l)
TNI Bantu Distribusi Kebutuhan Pokok
Di tengah musibah banjir, sejumlah personel Kodim 0107/Aceh Selatan dikerahkan membantu mendistribusikan berbagai kebutuhan pokok seperti makanan, air bersih, selimut, dan obat-obatan ke dapur umum posko darurat yang terdapat di Kompi Brimob Desa Lhok Raya Kecamatan Trumon Tengah pada Minggu (13/10/2024).
Pastikan Api di Bakongan Benar-Benar Padam, Satgas Karhutla Aceh Selatan Lakukan Patroli Berlapis |
![]() |
---|
Polres Aceh Selatan Selidiki Kebakaran Hutan dan Lahan di Bakongan |
![]() |
---|
Helikopter Water Bombing Beroperasi, Padamkan 77 Ha Karhutla di Aceh Selatan, 90 Persen Teratasi |
![]() |
---|
41 Pejabat Dilantik, Bupati Aceh Selatan: ASN Harus Melayani, Bukan Dilayani |
![]() |
---|
Helikopter Water Bombing Mulai Beroperasi Padamkan Karhutla di Bakongan Aceh Selatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.