Berita Pidie

Menguak Kisah Romantis Pemuda Pidie dengan Gadis Rusia, Cinta Bersemi di Tengah Perang Ukraina-Rusia

"Pandangan pertama saya dengan Usova Liliia, berawal dari saling tegur di kampus," kata Arif Fazillah di saat pernikahan di Masjid Jamik Baitul Huda.

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Saifullah
For Serambinews.com
Prosesi pernikahan Arif Fazillah dengan gadis asal Rusia, Usova Liliia Andreena di Masjid Blang Malu, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie, Kamis (10/10/2024). 

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI – Perang antara Rusia dengan Ukraina yang telah berlangsung setahun lebih itu, tak melulu melahirkan kisah duka dan penderitaan.

Ternyata, suasana perang yang telah meluluhlantakkan kedua negara, khususnya Ukraina, rupanya ada terselip kisah romantis berupa percintaan dua sejoli beda negara.

Ya, dalam kondisi perang berkecamuk, hubungan percintaan antara pemuda Pidie, Arif Fazillah dengan gadis Rusia, Usova Liliia Andreena, tetap tak lekang.

Kenal sejak tahun 2014, saat keduanya sama-sama menimba ilmu di Internasional European University Ukraina, kisah romantis dua sejoli beda benua itu berujung happy ending.

Tepat pada Kamis (10/10/2024), Arif Fazillah dan Usova Liliia Andreena resmi menjadi suami istri usai ijab kabul di Masjid Jamik Baitul Huda, Blang Malu, Kecamatan Mutiara Timur.

Sosok Arif Fazillah, mahasiswa kedokteran spesialis Radiologi di Internasional European University Ukraina, menjadi pemuda Aceh kesekian yang membuat kisah cinta lintas negara dengan mengakhiri masa lajang usai menikahi gadis Rusia. 

Gadis tambatan hati Arif Fazillah bernama Usova Liliia Andreena (29), yang tinggal di Jalan Belinkskop Nomor 61 Kota Kursk, Federasi Rusia. 

Usova Liliia sebelumnya beragama Kristen Katolik, yang kemudian masuk Islam pada Jumat (27/9/2024), di Masjid Jamik Baitul Huda, Blang Malu, Kecamatan Mutiara Timur. 

Proses pensyahadatan Usova dipimpin Kepala Kantor Urusan Agama atau KUA Kecamatan Mutiara Timur, Tgk Saifuddin, SAg.

Arif Fazilla, pemuda asal Gampong Rambong Meunasah Cot, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie pernah menimba ilmu di SD di Kecamatan Mutiara Timur. 

Selain itu, Arif pernah juga sempat belajar satu tahun di SMP Unggul YPPU Sigli.

Kemudian, Arif Fadillah pindah pendidikan dengan melanjutkan ke negara jiran Malaysia, lantaran ikut orangtuanya yang bekerja di sana. 

Arif Fazillah lantas mengambil pendidikan kedokteran spesialis Radiologi di Internasional European University Ukraina. 

Saat kuliah di Ukraina, Arif bersama sekitar 80 WNI, pernah terjebak dalam peperangan antara Rusia dengan Ukraina. 

Saat itu, suasana mencekam ketika terjadi invasi Rusia. 

Letusan bom terjadi di dekat apartemen tempat dirinya menginap. 

Beruntung, KBRI berhasil memindahkan Arif bersama puluhan WNI lainnya, dari Kiev ke Moldova hingga ke Rumania.

Kemudian, Arif bersama WNI lainnya diterbangkan ke Indonesia. 

Arif kuliah di Fakultas Kedokteran di Ukraina sejak tahun 2014. 

Tahun 2014 itu, merupakan awal pertemuan Arif Fazillah dengan gadis Rusia yang sama-sama kuliah di Fakultas Kedokteran di Ukraina. 

"Pandangan pertama saya dengan Usova Liliia, berawal dari saling tegur di kampus," kata Arif Fazillah di sela-sela pernikahan di Masjid Jamik Baitul Huda, Blang Malu, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie, Kamis (10/10/2024).

Kata Arif, sejak awal pertemuan itu, dia bersama gadis pujaan hatinya acap kali bertemu. 

Mengingat keduanya sudah saling akrab, sehingga Arif ingin memperkenalkan gadis tambatan hatinya kepada orangtuanya di Malaysia. 

Sehingga Arif mengajak pulang Usova Liliia Andreena ke Malaysia, lantaran orang tua Arif telah tinggal di negeri jiran tersebut.

Ia mengungkapkan, setelah dirinya selesai pendidikan spesialis kedokteran Radiologi, Arif melaksanakan penikahan di gampong kelahirannya di Kabupaten Pidie

Sementara Usova Liliia sebagai dokter umum juga telah selesai pendidikan.

Cerita Arif, dirinya memilih di Masjid Jamik Baitul Huda, Blang Malu, Kecamatan Mutiara Timur memang telah menjadi cita-citanya sejak awal mengenal  Usova Liliia.

"Memang telah menjadi niat awal saya menikahi Usova Liliia, yang akan saya laksanakan di Masjid Jamil Baitul Huda, Blang Malu. Setelah proses nikah selesai, saya bersama isteri kembali ke Moskow, Ibu Kota Federasi Rusia," ujarnya.

Untuk proses ijab kabul dihadiri kedua keluarga mempelai, yang dilaksanakan di Masjid Jamik Baitul Huda, terletak di pinggir Jalan Nasional Banda Aceh-Medan. 

Akad nikah diawali dengan lantunan Wahyu Ilahi, yang kemudian dilanjutkan dengan khutbah nikah. 

Sementara untuk ijab kabul dipimpin Kepala Kantor Agama atau KUA Kecamatan Mutiara Timur, Tgk Saifuddin. 

Dalam ijab kabul tersebut, Tgk Saifuddin menyebutkan dua mahar mutiara. 

Prosesi akad nikah itu turut disaksikan Wali Nanggroe, Paduka Yang Mulia Tgk Malik Mahmud Al-Haytar bersama rombongannya.  

Setelah proses akad nikah selesai, dilanjutkan salam-salaman dengan keluarga dan dilanjutkan foto bersama keluarga hingga foto dengan mempelai. 

Semua warga yang hadir dijamu pada pesta Arif Fadillah dengan Usova Liliia Andreena di Gampong Rambong Meunasah Cot, Kecamatan Mutiara Timur.

Mempelai pengantin juga disandingkan di pelaminan ciri khas Aceh. 

Selamat menempuh hidup baru Arif Fadillah dengan Usova Liliia Andreena.(*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved