Pj Gubernur Jamu Makan Siang Dubes Swiss, Jajaki Kerjasama

Safrizal menyampaikan kepada Dubes Swiss mengenai rencana peringatan 20 tahun bencana tsunami Aceh yang akan digelar 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Penjabat Gubernur Aceh, Dr H Safrizal ZA, M.Si menjamu makan siang Duta Besar (Dubes) Swiss untuk Indonesia, HE Mr Olivier Zehnder, di Meuligoe Gubernur Aceh pada Senin (14/10/2024).

Rombongan tiba di Meuligoe sekitar pukul 12.00 WIB dan langsung disambut Safrizal beserta jajarannya.

Para pihak saling bertukar gagasan terkait sejumlah hal yang menyangkut kepentingan bersama.

Setelah itu, mereka menikmati makan siang bersama sambil berdiskusi mengenai berbagai isu yang menjadi perhatian bersama, termasuk kerjasama di bidang pembangunan dan kesejahteraan sosial.

Baca juga: Pimpin DPRK Banda Aceh, Irwansyah Singgung Soal Lampu Jalan hingga Syariat Islam

Dalam kesempatan tersebut, Safrizal menyampaikan kepada Dubes Swiss mengenai rencana peringatan 20 tahun bencana tsunami Aceh yang akan digelar pada Desember mendatang.

Ia menegaskan bahwa peringatan ini akan menjadi momentum penting bagi rakyat Aceh untuk menyampaikan rasa terima kasih kepada dunia internasional atas bantuan dan kepedulian yang diterima selama masa pemulihan pasca-tsunami. 

Safrizal juga secara resmi mengundang Dubes Swiss untuk menghadiri peringatan tersebut.

“Peringatan 20 tahun tsunami ini menjadi momen bagi kami untuk mengucapkan terima kasih kepada dunia atas dukungan mereka selama masa sulit tersebut,” ujar Safrizal.

Dubes Zehnder, yang mengunjungi Aceh untuk pertama kalinya, mengungkapkan rasa senangnya atas kunjungan ini dan berterima kasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh Pj Gubernur.

Dubes Zehnder tiba bersama rombongan yang terdiri dari Ms. Violette Ruppanner, Kepala SECO Indonesia; Mr. Jonas Grunder, Manajer Program SECO, Bern; Mr. Nikolaus Gyamfi, Pengacara SECO, Bern; serta Mr. Muhammad Halil Rahim, National Project Officer SECO Indonesia.

Selain delegasi Swiss, turut hadir pula perwakilan dari Organisasi Buruh Internasional (ILO), di antaranya Ms. Simrin C. Singh, Direktur ILO Indonesia dan Timor Leste; Ms. Yousra Hamed.(mun)

Baca juga: Tiga Politisi Muda Jadi Pimpinan DPRK Banda Aceh, Ingin Bangun Kolaborasi