Lhokseumawe Juara Pertama Lomba Dai Kamtibmas Santri Se-Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Alifia Raudhati Jannah, utusan dari Dayah Ma’had An Nahla, Lhokseumawe, tampil sebagai juara pertama Lomba Dai Kamtibmas Santri Dayah Se-Aceh. Lomba yang dilaksanakan Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Dayah Aceh itu berlangsung di Hotel Grand Aceh Syariah, Banda Aceh, pada 16-18 Oktober 2024.

Adapun juara kedua dan ketiga diraih Nuzulul Khaira (Dayah Terpadu Inshafuddin Banda Aceh) dan Dimas Arif Ms (Dayah Darussalam Al Waliyah Aceh Selatan). Sedangkan juara harapan 1, 2, dan juara harapan 3 masing-masing diraih Ken Nevretty Banyu Bening (Dayah Ruhul Islam Anak Bangsa/RIAB Aceh Selatan), Muhammad Faris Jiyad (Pesantren Terpadu Al Mujaddid Sabang), dan Rizka Yumna Putri Bako dari Dayah Raudhatul Jannah, Subulussalam.

Atas prestasi itu, para pemenang diberikan hadiah berupa trofi dan uang pembinaan dari Pemerintah Aceh, serta baju jubah dai kamtibmas dan piagam penghargaan dari Polda Aceh. Besarnya uang pembinaan yang diterima oleh para juara yaitu juara pertama Rp 3.750.000, juara kedua Rp 3.250.000, dan juara ketiga Rp 2.750.000. Sedangkan juara harapan 1, 2, dan harapan 3 menerima uang pembinaan masing-masing Rp 2.200.000, Rp 1.700.000, dan Rp 1.300.000.

Lomba yang diikuti 46 santri dari 23 kabupaten/kota se-Aceh, itu ditutup pada Jumat (18/10/2024) malam. Kabid Santri Dinas Pendidikan Dayah Aceh selaku Ketua Panitia, Irwan SHI MSi, menyebutkan, acara penutupan tersebut turut dihadiri Irwasda Polda Aceh, Kombes Pol Djoko Sosilo SIK SH, Wadir Binmas Polda Aceh, Kombes Pol Drs Sugeng Hadi Sutrisno, Wadir Binmas Polda Aceh, AKBP Dhani Catra Nugraha SH SIK MH, dan unsur jajaran Polda Aceh, serta perwakilan Kanwil Kemenag Aceh dan jajaran Dinas Pendidikan Dayah Aceh.

Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr H Safrizal ZA MSi, yang diwakili Kadis Pendidikan Dayah Aceh, Dr Munawar A Jalil MA, mengatakan, selain ajang kompetisi, lomba ini juga sebagai wujud komitmen dalam menyampaikan pesan kedamaian, keamanan, dan ketertiban melalui dakwah islamiyah. “Kami sangat mengapresiasi seluruh peserta yang sudah berpartisipasi dalam lomba ini,” ucap Dr Munawar saat membacakan sambutan Pj Gubernur Aceh.

Menurutnya, lomba ini menjadi bukti nyata bahwa santri mampu berkontribusi dalam menyebarkan pesan-pesan islami kepada masyarakat. “Para peserta baik yang menjadi pemenang maupun yang belum, saya ingin mengingatkan bahwa dakwah Anda semua sangat bernilai. Anda sudah berusaha sebaik mungkin menyampaikan pesan-pesan yang membangun dan itu adalah pencapaian luar biasa,” ucap Munawar.

Ia mengungkapkan, kemenangan sejati tak hanya dilihat dari penghargaan yang diterima, tapi juga dari bagaimana kalian mengamalkan pesan-pesan kebaikan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Pemerintah Aceh mengucapkan selamat kepada para pemenang. Pj Gubernur berharap, pencapaian ini menjadi sebagai motivasi untuk terus meningkatkan kemampuan berdakwah dan berkontribusi dalam menjaga kamtibmas di Aceh. 

“Bagi yang belum berhasil, jangan berkecil hati. Anda semua adalah pemenang dengan usaha dan tekad yang luar biasa. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Polda Aceh atas kerja sama dan dukungan hingga terselenggaranya lomba ini. Saya berharap, sinergi antara pemerintah, kepolisian, dan santri terus berlanjut dan semakin kuat di masa mendatang,” harapnya.

Di akhir sambutannya, Munawar meminta kepada Kapolda Aceh agar dai kamtibmas di kalangan santri dayah yang berprestasi diberikan kesempatan untuk berkarier di institusi Polri melalui jalur rekpro (rekrutmen proaktif). Harapan itu pun disambut baik oleh Irwasda Polda Aceh.(jal)