Perang Gaza
Kain Kafan Habis di Gaza Utara, Tentara Israel tak Henti Membantai di Jabalia Hari ke-19 Pengepungan
Dalam konteks terkait, Pertahanan Sipil di Gaza melaporkan ditemukannya dua orang martir dan tiga orang terluka dari bawah reruntuhan bangunan al-Maso
SERAMBINEWS.COM - Selama 24 jam terakhir, pendudukan Israel melakukan enam pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza, menewaskan 74 orang dan melukai 130 lainnya, Kementerian Kesehatan Gaza mengonfirmasi pada hari Rabu.
Hingga 23 Oktober, yang menandai hari ke-383 perang, pendudukan Israel telah menewaskan 42.792 warga Palestina dan melukai 100.412 orang sejak dimulainya perang di Gaza, menurut penghitungan terbaru Kementerian.
Ribuan orang masih terkubur di bawah reruntuhan atau tidak diketahui keberadaannya, akibat agresi Israel dan ketidakmampuan tim Pertahanan Sipil untuk menjangkau mereka.
Hal ini merupakan akibat dari penghancuran sistematis sumber daya, peralatan, dan infrastruktur sipil mereka yang menyebabkan lokasi-lokasi di seluruh wilayah dibombardir dan bahkan menewaskan personel mereka.
Baca juga: Israel Siap Serang Iran, AS Sebut Sistem Antirudal THAAD Sudah Siap Cegat Rudal Iran
Dalam konteks terkait, Pertahanan Sipil di Gaza melaporkan ditemukannya dua orang martir dan tiga orang terluka dari bawah reruntuhan bangunan al-Masoud di area gudang Mansour di proyek Beit Lahia, yang menjadi sasaran penembakan Israel di Jalur Gaza utara.
Pertahanan Sipil mengatakan krunya terpaksa mundur karena adanya tembakan dari pasukan pendudukan.
Koresponden Al Mayadeen di Gaza utara melaporkan bahwa semua rumah sakit di daerah tersebut telah kehabisan persediaan kain kafan, sehingga keluarga terpaksa menguburkan para syuhada dengan dibungkus selimut.
Juga dilaporkan bahwa pesawat pasukan pendudukan menembaki rumah-rumah di daerah al-Fakhoura di proyek Beit Lahia.
Tiga warga Palestina, termasuk dua anak dan ibu mereka, tewas, sementara enam lainnya menderita luka-luka dalam serangan udara Israel yang menargetkan sebuah rumah di daerah al-Zarqa, utara Kota Gaza, Rabu pagi.
Ledakan keras juga terdengar di daerah Saftawi, di tengah tembakan gencar dari kendaraan pendudukan.
Pesawat pendudukan juga menargetkan kamp Jabalia menggunakan bom berat, daerah al-Tawam di barat laut Kota Gaza, dan sekitar Kolam Sheikh Radwan.
Sementara itu pasukan pendudukan secara paksa mengevakuasi Sekolah al-Fakhoura, yang digunakan sebagai tempat penampungan bagi para pengungsi di Jabalia .
Orang-orang di Jabalia menghadapi situasi yang mengerikan akibat pengepungan Israel yang sedang berlangsung, yang hari ini menandai hari ke-19 berturut-turut.
Pasukan pendudukan melepaskan tembakan gencar di sekitar Masjid al-Khalidi di wilayah al-Sudaniya, yang terletak di barat laut Jalur Gaza.(*)
Brigade Qassam Sergap Patroli Tentara Israel dengan Bom Tanam, 5 Tewas 20 Luka-luka |
![]() |
---|
Macron kepada Netanyahu: Anda telah Mempermalukan Seluruh Prancis |
![]() |
---|
PBB Sebut Memalukan Penyangkalan Israel atas Kelaparan di Gaza |
![]() |
---|
Tentara Israel Terus Merangsek ke Kota Gaza, Bunuh dan Usir warga Palestina |
![]() |
---|
Menteri Israel: Biarkan Mereka Mati karena Kelaparan atau Menyerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.