Kesehatan

Ingin Dikaruniai Anak Perempuan? Ini Tips dari dr Boyke untuk Pasutri

Seksolog dr Boyke menyarankan suami sering mengonsumsi makanan ini agar istri bisa hamil dan mendapat anak berjenis kelamin perempuan.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
Boykepedia
dr boyke 

SERAMBINEWS.COM - Seksolog dr. Boyke Dian Nugraha membagikan tiga tips bagi pasangan suami istri (pasutri) yang ingin mendapatkan anak perempuan

Pertama, suami dianjurkan mengonsumsi sayur selama tiga bulan, sementara istri makan daging, ikan, dan telur selama periode yang sama. 

Hal ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang asam di area Miss V, mendukung kelangsungan sperma X yang menghasilkan anak perempuan

Kedua, disarankan membilas area Miss V dengan campuran cuka dan air untuk menciptakan suasana asam. 

Terakhir, hubungan intim sebaiknya dilakukan dua hari sebelum masa ovulasi, agar sperma X memiliki kesempatan lebih besar untuk membuahi sel telur.

 Seksolog dr Boyke menyarankan suami sering mengonsumsi makanan ini agar istri bisa hamil dan mendapat anak berjenis kelamin perempuan.

Baca juga: Gak Boleh Setiap Hari, Segini Takaran Pas Gunakan Daun Sirih untuk Bilas Organ Intim Kata dr Boyke

Setidaknya dr Boyke membagikan tiga tips untuk mendapatkan anak perempuan.

Dilansir Serambinews,com dari kanal YouTube Sonara FM pada Selasa (13/12/2022), seksolog dr Boyke mengungkap setidaknya ada tiga tips yang dilakukan pasutri agar hamil anak perempuan.

Berbicara usaha untuk bisa mendapatkan anak perempuan, dr Boyke mengatakan bahwa perlu adanya sejumlah upaya yang harus dilakukan oleh kedua pihak, baik suami dan istri.

Beberapa diantaranya adalah sering mengonsumsi makanan berikut ini.

1. Sayur

Menurut dr Boyke, untuk bisa mendapatkan anak perempuan, sang suami harus rutin mengonsumsi sayur-sayuran selama tiga bulan penuh.

"Suaminya mesti jadi kambing, artinya selama 3 bulan makannya sayur-sayuran," kata dr Boyke.

Baca juga: Anda Ingin Punya Keturunan Anak Laki-laki? dr Boyke Anjurkan Suami Istri Lakukan Ini Selama 3 Bulan

2. Daging

Sementara sang istri, harus mengonsumsi daging selama 3 bulan penuh. Tak hanya daging, istri juga rutin mengonsumsi ikan dan telur.

"Perempuannya makan daging-dagingan selama 3 bulan, ikan daging telur, semua makan," lanjutnya.

Pola makan ini akan memperbanyak sperma X yang dihasilkan pada pria, yang dimana sperma X akan menentukan seseorang memiliki janin berjenis kelamin perempuan.

Sperma X adalah hal utama yang menyebabkan seseorang memiliki janin berjenis kelamin perempuan, sehingga jika sperma X suami semakin banyak maka semakin besar pula untuk memiliki anak berjenis kelamin perempuan.

Perlu diketahui bahwa sperma X sangat senang bergerak dalam suasana yang asam.

"Karena suka bergerak disuasana yang asam, cobalah untuk ambil satu sendok teh cuka dapur yang dicampur dengan 100 cc air. Lalu di dibasuhkan pada area alat kelamin,” tutur dr Boyke.

Baca juga: Pakai Gel Pelicin saat Berhubungan Intim, Berbahayakah? dr Boyke Justru Anjurkan Pakai Jenis Ini Aja

Upaya tersebut dilakukan agar suasana Miss V menjadi lebih asam, sehingga nantinya sperma laki-laki akan mati, dan sperma X atau perempuan akan naik dan membuahi sel telur.

"Suasana vagina akan asam sehingga sperma yang laki-laki akan mati, sperma X atau perempuan yang akan naik dan membuahi jadilah anak perempuan," sambungnya.

3. Berhubungan Intim saat masa ovulasi

Terakhir, dr Boyke juga menyarankan untuk jangan melakukan hubungan intim saat masa ovulasi.

Sebaiknya, lakukanlah hubungan intim dengan pasangan pada dua hari sebelum masa ovulasi.

"Lakukan hubungan seks jangan di masa saat ovulasi tapi dua hari sebelum ovulasi. Jadi ketika dia hubungan seks, sperma yang laki laki kan cepat-cepat eh ga ketemu telur, tapi sperma yang perempuan dia bisa menemukan telur dan jadilah anak perempuan," pungkasnya. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved