Konflik Rusia vs Ukraina
Dalam Hitungan Hari Militer Korea Utara Turun ke Medan Perang Lawan Ukraina, Zelensky Respon Begini
Tentara Korea Utara dalam beberapa hari ke depan akan diterjunkan dalam medan perang untuk membantu militer Rusia melawan Ukraina.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Menurut laporan CNN, rekaman audio yang disadap Intelijen Pertahanan Ukraina mengungkapkan tentara di Moskow merasa frustrasi karena tentara dari Korea Utara akan diberikan amunisi dan perlengkapan militer.
Laporan itu selanjutnya menyatakan bahwa tentara Rusia menyebut pasukan Korea Utara, yang diberi nama sandi 'Batalion K', sebagai 'orang Cina sialan'.
Dalam rekaman audio yang bocor, satu orang menggambarkan orang lain yang ditugaskan untuk 'bertemu orang'.
"Dan dia seperti berdiri di sana dengan mata melotot, seperti sial. Dia datang ke sini dan bertanya apa yang harus dilakukan dengan mereka," kata tentara itu.
Laporan CNN menambahkan bahwa rekaman audio itu disadap pada malam tanggal 23 Oktober 2024.
Rekaman audio tersebut juga mengungkap rencana untuk menempatkan seorang penerjemah dan tiga perwira senior untuk setiap 30 orang Korea Utara.
"Satu-satunya hal yang tidak saya pahami adalah bahwa (harus ada) tiga perwira senior untuk 30 orang. Di mana kita bisa mendapatkan mereka? Kita harus menarik mereka keluar," kata seorang tentara Rusia.
"Saya katakan padamu, ada 77 komandan batalyon yang akan datang besok, ada komandan, wakil komandan, dan seterusnya," imbuh yang lain.
Hal ini terjadi setelah Ukraina mengatakan bahwa sejumlah pasukan Korea Utara bergerak menuju wilayah Rusia bagian barat dekat perbatasan Ukraina.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa ia menerima laporan tentang pengerahan tersebut.
"Menurut intelijen, pada 27-28 Oktober, Rusia akan mengerahkan pasukan Korea Utara pertamanya di zona pertempuran,”
“Ini adalah langkah yang jelas dalam eskalasi Rusia yang penting, tidak seperti semua disinformasi yang beredar di Kazan akhir-akhir ini," kata Zelensky.
12 Ribu Tentara, 500 Perwira, 3 Jenderal Korea Utara Tiba di Rusia
Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un telah mengutus ribuan tentaranya ke Rusia.
Mereka dipersiapkan untuk membantu Rusia dalam upaya pertempuran melawan pasukan Ukraina.
Serangan Rudal dan Drone Rusia Hancurkan Kiev, 14 Orang Tewas, Kantor Uni Eropa Rusak |
![]() |
---|
Serangan Udara Besar-besaran Rusia ke Ukraina, Kerahkan Hampir 600 Drone dan Hantam Pabrik AS |
![]() |
---|
Zelensky Melunak di Depan Donald Trump: Bukan Gencatan Sementara, Tapi Perdamaian Abadi |
![]() |
---|
Zelensky Melunak, Lima Poin Penting Pertemuan Presiden Ukraina, AS dan Pemimpin Eropa |
![]() |
---|
Donald Trump Terbang ke Alaska Bertemu Putin, Rusia dan Ukraina Siap Gencatan Senjata? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.