Breaking News

Ulama Aceh Meninggal

Abu Lamkawe Wafat, Ternyata Mendiang juga Pakar Ilmu 'Arudh, Abu Mudi Pernah Jadi Murid

Abu Ishak Lamkawe sebagai pimpinan Dayah Baldatul Mubbaraqah Al-Aziziah di Gampong Lamkawe, Kecamatan Kembang Tanjong

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nur Nihayati
Dok Fb
Abu ishak Lamkawe 

Abu Ishak Lamkawe sebagai pimpinan Dayah Baldatul Mubbaraqah Al-Aziziah di Gampong Lamkawe, Kecamatan Kembang Tanjong


Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Tgk H Ishak bin Tgk Ahmad (80) atau kerap disapa Abu Ishak Lamkawe telah dipanggil Allah SWT saat dalam perawatan di RSUDZA Banda Aceh, Selasa (5/11/2024) sekira pukul 23.55 WIB.

Kepergian ulama kharismatik Aceh itu, meninggalkan luka mendalam bagi masyarakat Aceh, khususnya warga Pidie.

Betapa tidak, Abu Ishak Lamkawe sebagai pimpinan Dayah Baldatul Mubbaraqah Al-Aziziah di Gampong Lamkawe, Kecamatan Kembang Tanjong, Pidie merupakan sosok ulama yang memiliki keahlian ilmu 'Arudh.

Berdasarkan berbagai sumber diperoleh Serambinews.com, Rabu (6/11/2024), bahwa Abu Ishak Lamkawe adalah salah satu pakar ilmu 'Arudh di Aceh. 

Baca juga: Mengenang Aceh Masa Lampau: Guru Dunia Melayu

Ilmu 'Arudh merupakan ilmu Bahasa Arab, untuk mengubah syair arab klasik. Syair tersebut berhubungan dengan wazan dan qafiyah. 

Ilmu 'Arudh dipelajari untuk mengetahui benar atau tidak satu wazan syair. Makanya, santri di dayah penting mempelajari kitab 'Arudh yang didalamnya berisi syair-syair Arab. 

Dengan demikian, santri mudah memahami makna sebuah sya'ir Arab. Saat ini, guru ilmu 'Arudh masih langka di Aceh.

Selain itu, semasa hidupnya Abu Ishak Lamkawe pernah menjadi guru dari Tgk H Hasanoel Bashry atau panggilan akrab Abu Mudi Samalanga. 

Kala itu, Abu Mudi belajar sama Abu Lamkawe, sejak kelas satu hingga kelas tiga.

Meski Abu Mudi adalah muridnya, tapi Abu Lamkawe tetap belajar sama Abu Mudi Samalanga.

Setiap Abu Mudi melaksanakan pengajian di Pidie, Abu Lamkawe selalu hadir. Bahkan, saat Abu Lamkawe tidak sehat, Abu Lamkawe menyuruh anak muridnya datang ke pengajian Abu Mudi. 

Kecuali itu, saat Abu Mudi menyampaikan tausiah melalui siara radio, Abu Lamkawe meminta muridnya mencari radio untuk mendengar paparan ilmu yang disampaikan Abu Mudi Samalanga.

Begitu tawadhu' Abu Ishak Lamkawe dalam menuntut ilmu dan menghormati Abu Mudi Samalanga. Bahkan, saat adanya pertanyaan seputar masalah hukum, terkadang Abu Lamkawe tidak mampu menjawab.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved