Selebriti
Konflik Memanas, Farhat Abbas Resmi Laporkan Denny Sumargo ke Polres Metro Jaksel
Dalam laporannya ini, Farhat Abbas membawakan beberapa barang bukti yakni video-video dari tindakan Denny yang diduga melakukan dugaan diskriminasi
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Perseteruan Denny Sumargo dan Farhat Abbas belum selesai dan rupanya masih berlanjut.
Pengacara Farhat Abbas resmi melaporkan YouTuber sekaligus aktor Denny Sumargo di Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (7/11/2024).
Dengan nomor laporan STTLP/B/3462/XI/2024/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya, Farhat Abbas melaporkan Denny Sumargo atas dugaan diskriminasi ras dan atau ujaran kebencian.
“Kita memutuskan melaporkan Denny Sumargo hari ini, udah resmi kita laporkan dengan Pasal 16 UU No. 40 Tahun 2008 dan atau Pasal 156 KUHP, korbannya Farhat Abbas terlapor Denny Sumargo,” ujar kuasa hukum Farhat Abbas, Krisna Murti, di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis.
“Dengan ancaman lima tahun penjara. (Kita laporkan dengan kasus dugaa) Ujaran kebencian ras, etnis,” lanjut Krisna.
Dalam laporannya ini, Farhat Abbas membawakan beberapa barang bukti yakni video-video dari tindakan Denny yang diduga melakukan dugaan diskriminasi ras dan atau ujaran kebencian.
Krisna mengatakan, dugaan diskriminasi ras dan ujaran kebencian yang dilakukan Denny terlihat dari video yang dibuat YouTuber tersebut.
Di video yang diunggah Denny, ia menyebutkan suku Bugis dan suku Makassar.
“Banyak (bukti). Video-video yang menjadi bukti. Baik di akun dia, kan banyak sekali,” kata Krisna.
Farhat Abbas menambahkan bahwa ia keberatan dengan gaya Denny yang datang ke rumahnya saat itu.
“Aku bukan Jawa, bukan Sulawesi, bukan Maluku, Sunda, Papua, tapi aku Indonesia. Semangat aku Indonesia itu yang tidak dimiliki. Bahkan ketika saya mengatakan saya orang bugis. Bukannya dia menganggapnya sebagai saudara,” ucap Farhat.
“Saya juga memang keberatan, orangtua saya juga kaget melihat gaya Denny. Dia bertamu udah clear, tiba-tiba di luar dibuat saya ini orang tidak berdaya, ketakutan,” lanjut Farhat.
Farhat merasa saat Denny datang ke rumahnya, ia menyambutnya dengan sopan.
Namun, setelah datang ke rumah Farhat, Denny justru membuat keributan di rumahnya.
“Secara singkat begitu kita jelaskan, hajar, selesai, enggak usah lama, di dapur aja kalau kayak gini. Jadi saya seperti kedatangan preman, bukan kedatangan teman,” ucap Farhat.
“Saya diajak ngadu otot bukan ngadu otak, kalian tahu kan, kalau dibilang taek apa itu taek, kotoran kan. Nanti kita uji dari ahli bahasa, kalimat itu harus diartikan penyebutnya dalam arti hukum, bilang saya penakut,” tutur Farhat.
Baca juga: Artis Putri Marino Naik Ojek Online ke Rumah Denny Sumargo, Dipuji Rendah Hati dan Sederhana
Konflik antara Denny Sumargo dan pengacara Farhat Abbas yang dimulai dari sindiran di media sosial.
Kala itu, Denny Sumargo berkomentar pedas, dengan kata ‘tae’ kepada Farhat.
Farhat Abbas sempat mengancam akan menghajar Denny Sumargo karena komentar tidak sopan di akun media sosialnya terkait kasus Agus Salim dan Novi.
Tak tinggal diam mendengar ancaman itu, Denny Sumargo atau Densu akhirnya memutuskan untuk mendatangi langsung rumah Farhat Abbas di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Suami Olivia Allan pun memilih untuk mendatangi rumah Farhat Abbas setelah menerima tantangan dari pengacara kontroversial tersebut.
Denny Sumargo kemudian justru menawarkan diri untuk dihajar dan bertanya lokasi Farhat agar ia bisa mendatanginya langsung.
Setelah berkomunikasi via WhatsApp dan mendapatkan alamat rumahnya, Densu langsung menyambangi Farhat Abbas.
Suami Olivia Allan itu menagih ucapan Farhat yang berniat menghajarnya.
"Tadi katanya kan Bang Farhat mau menghajar saya, dia udah share lokasinya dan saya datang," kata Densu dikutip dari Instagram Story-nya, Senin (4/11/2024).
Namun, awalnya Densu tertahan oleh seorang pria yang sudah bekerja lama di rumah Farhat Abbas.
Setelah berbincang dengan bahasa Bugis, Densu akhirnya diperbolehkan masuk ke dalam rumah.
Farhat Abbas Klarifikasi Ancam Hajar Denny Sumargo
Pengacara Farhat Abbas akhirnya mengklarifikasi soal ancamannya akan menghajar Denny Sumargo.
Farhat Abbas mengklarifikasi langsung ketika Denny Sumargo akhirnya mendatangi rumahnya.
"Kamu bilang mau hajar saya. Saya datang nih, karena saya mau lihat bagaimana kamu hajar. Saya tidak akan balas. Saya juga tidak akan tuntut kamu. Kita laki-laki kan," ucap Denny Sumargo kepada Farhat Abbas dalam video TikTok @dennysumargoreal, Senin (4/11/2024).
Farhat Abbas sempat terdiam sejenak ketika Denny Sumargo menanyakan hal tersebut.
Mantan suami Nia Daniaty itu mengaku terprovokasi oleh pertanyaan wartawan terkait masalah donasi Agus.
Alasannya karena Densu menuliskan "tae" di kolom komentarnya.
"Tiba-tiba saya dapat informasi dari wartawan, katanya saya diomongin 'tae.' Jadi saya berpikir, oh saya (dikatai) 'tae,'" ungkap Farhat Abbas.
Denny Sumargo merasa kesal lantaran Farhat Abbas terpancing begitu saja tanpa mengklarifikasi langsung.
"Katanya kamu pintar, gimana sih? Masa orang pintar tidak ngecek. Masa orang pintar tidak cross check," ujar Denny.
Farhat kemudian mengakui bahwa dia sempat terbawa emosi mendengar ucapan tersebut, terutama karena sebagai orang Bugis, ia merasa harga dirinya terusik.
"Saya juga orang Bugis, karena kita merasa dibilang 'tae' juga, kita juga ada emosi," ujarnya.
Farhat Abbas menjelaskan bahwa kata hajar yang dimaksud bukan secara harfiah.
"Kalau saya itu punya namanya hajar, mobil saja juga namanya hajar. Jadi kalau hajar itu pukul. Pukul itu artinya membela kaum lemah. Saya tidak pernah terpikir mukul orang, nonjok muka," terang Farhat.
Mendengar ucapan Farhat Abbas, Denny Sumargo akhirnya memilih untuk pulang.
Sebelum pulang, suami Olivia Allan ini mengatakan dirinya tak ingin lagi dilibatkan dalam permasalahan Agus dan Novi.
Selain itu Densu juga menyatakan sudah tak ada permasalahan lagi dengan Farhat Abbas.
Tak Mau Duel dengan Denny Sumargo, Farhat Abbas: Saya Orang Hukum
Didatangi presenter Denny Sumargo ke rumah, pengacara Farhat Abbas jelaskan alasannya memilih untuk tak berduel.
Farhat Abbas mengatakan tak pernah berniat menantang presenter Denny Sumargo dengan kata 'Hajar' atau 'PKL'.
"Kalimat 'Hajar' yang saya katakan, kami punya LSM Hajar, Hajar itu Hukum Jamin Rakyat, 'Pukul' itu PKL Pembela Kaum Lemah," jelas Farhat dikutip dari YouTube Intens Investigasi.
Sebagai orang dengan latar belakang hukum, Farhat tahu betul konsekuensi jika dia melakukan tindakan main hakim sendiri.
"Enggak mungkin lah (memukul), saya kan orang hukum," ucap Farhat.
"Kenapa saya harus mukul orang? Ini kan bukan zaman purbakala," lanjutnya.
Sikap diamnya saat menghadapi Denny Sumargo juga disebutnya bukan karena takut seperti ditudingkan banyak orang.
"Kalau pun saya diam, bukan saya takut, memang itu pembawaan karakter saya," kata Farhat.
"Apalagi saya menghormati orang yang datang, bertamu," imbuhnya.
Farhat mengatakan, justru sebenarnya dia bisa melaporkan Denny Sumargo karena terang-terangan menyebutnya dengan kata 't*i'.
"Lo bilang gue 't*i' aja udah satu kesalahan, ancaman hukuman satu tahun mau dibalas dengan (pasal) 351, penganiayaan, atau kalau saya juga pukul dia kena (pasal) 170, pengeroyokan, rugi banget," ujar Farhat.
"Sedangkan orang, hanya satu kalimat bodoh aja, ketika berproses bisa nilainya dendanya Rp 1 miliar, saya jamin, kalau kalimatnya diproses, ancaman dendanya bisa Rp 500 (juta)- Rp 1 M (miliar)," sambungnya.
Permasalahan antara Denny Sumargo dan Farhat Abbas berawal ketika Denny Sumargo menulis kata tidak sopan diikuti emoticon tertawa di kolom komentar video pengacara Agus Salim.
Menanggapi komentar itu, Farhat Abbas meluapkan emosinya.
"Coba saja berani dia terang-terangan menghina saya. Hei Denny lo berani ngomong kasar, gue hajar lo kalo berani menghina saya. Lo siapa? Gue enggak takut," ujar Farhat Abbas dalam video yang tersebar di TikTok.
Menanggapi ucapan Farhat, Denny kemudian mendatangi kediaman Farhat.
"Saya kan mau dihajar jadi saya datang ke sini. Begini saya kasih tahu, kita sama-sama orang Makassar. Kalau di Makassar ada istilahnya kalau kita ditantang, kalau kita mundur hilang siri’ na," ujar Densu.
Baca juga: Abu Mudi: Bustami Calon Gubernur yang Tanyoe Dukung
Baca juga: VIDEO - Rahasia Kekuatan Hizbullah, Pesawat Nirawak Jadi Bukti Kelemahan Utama IDF
Baca juga: Persiraja Banda Aceh Kembali Harus Bayar Denda Rp25 Juta
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Disebut Warren Buffett Indonesia? Timothy Ronald, Investor Muda 24 Tahun Punya 11 Juta Saham BBCA |
![]() |
---|
Begini Kata Ariel NOAH soal Tata Kelola Royalti Lagu |
![]() |
---|
3 Kali Gugatan Cerai Andre Taulany Ditolak Pengadilan Agama, Erin Bantah Tuntut Harta Puluhan Miliar |
![]() |
---|
Kabar Duka! Penyanyi Senior Yetty Wijaya Meninggal Dunia, Ditemukan Sudah Kaku di Rumah |
![]() |
---|
DJ Panda Mengaku Hamili Dua Wanita Lain, Sintya Akui Pernah Berhubungan Intim dan Punyak Anak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.