Mariani Otak Pembunuhan Dameriahta di Sumut, Emosi Pergoki Korban Berduaan dengan Suaminya di Kamar

Polisi menangkap seorang wanita bernama Mariani (49), warga Jalan Masjid, Paya Geli, Kecamatan Medan Sunggal.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUN MEDAN/HO
Kapolsek Medan Tembung Kompol Jhonson dan Kanit Reskrim AKP Japri Simamora merilis tersangka pembunuhan di Deliserdang, Sumatera Utara, Sabtu (16/11/2024). 

SERAMBINEWS.COM - Polisi berhasil mengungkap kasus penemuan mayat wanita bernama Dameriahta Tarigan di  Deli Serdang.

Jasad korban ditemukan warga di tempat pembuangan sampah di Jalan Ismail Harun, Desa Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara, Selasa (12/11/2024).

Tidak butuh sepekan, akhirnya tim Reskrim Polsek Medan Tembung, menangkap terduga pelaku.

Polisi menangkap seorang wanita bernama Mariani (49), warga Jalan Masjid, Paya Geli, Kecamatan Medan Sunggal.

Bukan hanya Mariani, sejumlah terduga pelaku lainnya turut diamankan.

Terungkap motif Mariani menyerang seorang wanita bernama Dameriahta Tarigan (42) di Deli Serdang, Sumatera Utara hingga tewas.

Pembunuhan tersebut bermotif rasa cemburu pelaku terhadap korban yang dekat dengan suaminya.

 Peristiwa bermula saat pelaku Mariani datang ke rumah suaminya Dedi (37) di Jalan Sehati, Gang Buntu, Kelurahan Jati Rejo, Kecamatan Medan Perjuangan pada Senin 12 November 2024 sekira pukul 19.00 WIB

Mariani dan Dedi merupakan pasangan suami istri yang sedang pisah ranjang.

Mariani datang dari Kecamatan Medan Sunggal setelah dihubungi seorang anggota keluarganya yang mengabarkan kalau suaminya sedang bersama seorang perempuan.

Mendapat kabar itu, Mariani terbakar cemburu meskipun sedang cekcok dengan suaminya hingga pisah ranjang.

Mariani yang emosi langsung ke rumah suaminya tersebut.

Begitu sampai, dia melihat suaminya sedang berduaan dengan korban di dalam kamar.

"Begitu pelaku utama pulang, melihat korban berada di satu ruangan (kamar) bersama suaminya," kata Kapolsek Medan Tembung Kompol Jhonson, Sabtu (16/11/2024).

Keributan pun tak terhindarkan.

Baca juga: Sosok Wanita yang Tewas di Pinggir Jalan Deli Serdang Terungkap, Korban Sempat Pamit Kerja ke Suami

Mariani langsung menjambak rambut korban, lalu menarik kedua kakinya hingga korban terseret.

Sementara Dedi yang kepergok lagi berduaan dengan korban, mencoba melerai, tapi kalah dengan istrinya yang membabi-buta.

Kemudian Mariani menarik lagi kaki korban hingga terhempas dan diduga kepalanya terbentur meja dan lantai.

Akibat benturan ini, Dameriahta kejang-kejang lalu tewas di tempat.

“Sehingga dapat dipastikan akibat benturan itu, menurut pelaku ketika korban ditarik, korban sempat kejang-kejang dan tidak lama kemudian, kejang berhenti. Korban meninggal dunia,” ujarnya.

Setelah korban meninggal dunia, Dedi dan Mariani langsung rujuk dan kompak membuang mayat korban.

"Pengakuan pelaku yang kami amankan motifnya cemburu, di mana pelaku merasa sakit hati karena korban ada hubungan dekat dengan suaminya,” kata Kompol Jhonson.

Polisi menyebut, tersangka Dedi, Gunawan, dan Sanif berperan mengangkat hingga membuang mayat korban dari lokasi kejadian di Jalan Sehati, Gang Buntu, Kelurahan Jati Rejo, Kecamatan Medan Perjuangan ke Jalan Ismail Harun, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan.

Gunawan dan Sanif ikut mengangkat mayat korban ke sepeda motor yang dikemudikan Dedi berboncengan dengan Mariani.

Mayat Dameriahta dibonceng di tengah oleh Mariani dan Dedi, lalu diletakkan begitu saja di lokasi penemuan sampai akhirnya ditemukan warga pada Selasa 13 November sekitar pukul 06:00 WIB.

Tak lama setelah penemuan jasad korban polisi pun bergerak dan menangkap keempat pelaku.

Saat ini empat tersangka sudah ditahan di Polsek Medan Tembung.

Mereka terancam kurungan penjara selama 15 tahun.

“Mereka dijerat Pasal 338 Subsider pasal 351 ayat 3,” kata Kompol Jhonson.

Baca juga: Geger! Seorang Wanita Ditemukan Tewas Memeluk Sepatu di Deli Serdang, Gigi Copot

Sementara itu, Syahrum Lubis, suami dari Dameriahta Tarigan, tidak menyangka istrinya ditemukan meninggal dunia di dekat tumpukan sampah.

Pasangan Syahrum Lubis dan Dameriahta sudah dikarunia tiga orang anak yang usianya masih remaja.

Pria berusia 57 itu menuturkan, pada Selasa (12/11/2024) pagi sekira pukul 05.00 WIB, istrinya berangkat dari rumahnya di Jalan Letda Sujono, Kecamatan Medan Tembung, hendak bekerja sebagai pengasuh balita atau baby sitter.

Saat itu, dirinya sedang tertidur dan istrinya tidak ada pamit meninggalkan rumah.

Karena memang setiap pagi, istrinya selalu pergi bekerja.

Setiap harinya, korban berangkat ke tempat kerjanya dengan menaiki angkutan kota atau angkot.

"Nggak tentu berangkat kerjanya, kadang pagi-pagi kali jam 05.00 WIB dia sudah pergi," kata Syahrum saat ditemui di rumah duka Jalan Kapten M Jamil Lubis, Rabu (13/11/2024).

Ia yang juga mengalami sakit stroke dalam beberapa tahun terakhir ini, sempat syok mendapat kabar bahwa istrinya ditemukan tewas di pinggir jalan.

"Pagi itu juga dapat kabar, sekitar jam 10.00 WIB. Selama ini dia juga jarang cerita punya masalah atau nggak, karena saya pun sakit," sebutnya.

Syahrul juga mengatakan bahwa, kematian istrinya ini tidak wajar dan diduga kuat merupakan korban pembunuhan.

"Barang-barangnya nggak ada yang hilang. Hp, dompet kabarnya ada. Nggak ada yang hilang barang-barang itu," ujarnya.

 

Kronologi Penemuan Jasad Korban

Sebelumnya diberitakan, seorang wanita ditemukan tewas di pinggir Jalan Ismail Harun, Desa Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) pada Selasa (12/11/2024) pagi.

Wanita itu ditemukan tewas sekitar pukul 06.00 WIB dengan kondisi tubuh miring di pinggir jalan.

Wanita tersebut mengenakan kaus putih dan celana jeans biru.

Saat ditemukan, kondisi wajah dan bagian kaki wanita tersebut tampak membiru.

Bahkan ada giginya yang lepas. Sementara tangannya memeluk sepatu hitam.

Penemuan mayat yang posisinya berada di dekat tumpukan sampah ini pun menggegerkan warga sekitar.

Menurut salah seorang warga, bernama Nia, jasad wanita tersebut pertama kali ditemukan, pada Selasa (12/11/2024) sekira pukul 06.00 WIB.

Setelah itu, warga di sekitar pun gempar dan berbondong-bondong mendatangi lokasi temuan mayat yang berada di pinggir jalan.

"Posisi mayatnya miring. Giginya ada yang lepas, sambil meluk sepatu karet terus rambutnya berserakan," kata Nia kepada Tribun-medan, Selasa (12/11/2024).

Ia menjelaskan, setelah dilihat-lihat dipastikan bahwa korban bukan merupakan warga sekitar dan tidak ada yang mengenalinya.

"Bukan warga sini, nggak ada yang kenal," sebutnya.
 
 
Berselang beberapa jam, petugas pun datang dan langsung mengevakuasi jenazah wanita tersebut.

"Polisi datang sekitar jam delapan tadi, langsung dibawa mayatnya," ujarnya.

Warga lainnya Rina, mengatakan bahwa wanita itu ditemukan tewas dengan kondisi tubuh miring di pinggir jalan.

Wanita tersebut mengenakan kaus putih dan celana jeans biru.

 “Ada giginya yang lepas. Terus tangannya memeluk sepatu hitam,” kata Rina saat diwawancarai di sekitar lokasi.

 Sepengetahuan warga, tak ada luka yang menyebabkan tubuh korban berdarah.

Akan tetapi, wajah dan bagian kaki wanita tersebut tampak membiru.

Penemuan mayat ini pun sempat membuat warga yang melintasi jalan tersebut geger.

Adapun Jalan Ismail Harun yang berada di belakang perumahan Citra Land Gama City itu kerap kali menjadi tempat pembuangan sampah.

Terlihat sampah berserakan di pinggir jalan. Rina menyebutkan bahwa ia belum pernah melihat wanita tersebut sebelumnya.

Sekitar pukul 08.00 WIB, personel kepolisian tiba di lokasi dan mengevakuasi korban.

“Tadi dompetnya enggak ada. Makanya identitasnya nggak tahu,” ucap Rani. 

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, AKP Japri Binsar Simamora, membenarkan adanya temuan mayat wanita tersebut.

Katanya, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian dan juga mencari tahu identitas korban.

"Ini masih kita lidik, ini masih di lapangan mau mencari datanya dulu. Jenis kelaminnya perempuan," kata Japri kepada Tribun-medan, Selasa (12/11/2024).

Japri menyampaikan, petugas juga masih memastikan apakah jenazah perempuan yang ditemukan itu merupakan korban pembunuhan atau bukan.

"Belum tahu (korban pembunuhan atau bukan), masih di cek sama tim Inafis," sebutnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa jenazah tersebut saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan, guna pemeriksaan medis.

"Untuk jenazahnya sudah dievakuasi ke Rumah Sakit," pungkasnya.

“Untuk identitas belum diketahui. Kita masih di lokasi melakukan penyelidikan. Informasi lengkap nanti akan disampaikan,” ucap Japri singkat saat dihubungi Kompas.com melalui saluran telepon.

 

Baca juga: Program Sarjani-Alzaizi Diapresiasi, Bukan Omong Kosong

Baca juga: Lagi! Polisi Tangkap 3 DPO Bandar Situs Judi Online yang Dilindungi Oknum Komdigi, Rp600 Juta Disita

Baca juga: VIDEO Sirene Meraung di Seluruh Wilayah saat Hujan Roket Hizbullah di Haifa

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Selingkuh Berujung Maut di Deli Serdang, Suami-Istri yang Pisah Ranjang Langsung Kompak Buang Mayat

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved