Video

VIDEO Sebut Netanyahu 'Pembunuh Berantai', Politikus Israel Diusir dari Podium saat Sidang Knesset

Odeh diusir saat menyebut Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sebagai "pembunuh berantai" dalam pidatonya.

Editor: Teuku Fauzan

SERAMBINEWS.COM - Anggota Parlemen Israel (Knesset), Ayman Odeh, diusir dari podium saat menghadiri rapat parlemen pada Senin (18/11/2024).

Odeh diusir saat menyebut Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sebagai "pembunuh berantai" dalam pidatonya.

Mengutip Tribunnews.com, Rabu (20/11/2024), pernyataan itu diutarakan Odeh saat Netanyahu juga turut hadir dalam rapat tersebut.

Dalam video berdurasi tiga menit yang diunggah di akun X-nya, Odeh memaparkan bahwa dirinya dipaksa turun dari podium sebelum merampungkan pidatonya.

Dimana, dalam pidatonya itu, Ia menyebut, sekira 17.385 bayi di Gaza yang dibunuh oleh sistem Netanyahu, 825 di antaranya berusia di bawah satu tahun. 

Selain itu, Odeh juga memaparkan, 35.055 bayi menjadi yatim piatu di Gaza. 

Dengan lantang ia mengancam "darah" para korban akan menghantui Netanyahu.

Baca juga: VIDEO Putin ACC Aturan Baru Penggunaan Senjata Nuklir, Rusia Diizinkan Serang Ukraina hingga AS

Odeh kemudian melanjutkan, tanpa rasa malu sedikirpun, Netanyahu masih bertanya-tanya mengapa dituduh melakukan kejahatan kemanusiaan oleh ICC. 

Ia kemudian kembali menekankan, Netanyahu telah menjadi pembunuh berantai selama lebih dari 30 tahun.

Pernyataan Odeh ini pun kemudian langsung diinterupsi Ketua Knesset Amir Ohana dan memicu reaksi keras dari anggota Knesset lainnya yang ikut berteriak tak setuju.

Di momen terpisah, Odeh menegaskan bahwa pernyataannya ditujukan untuk menyampaikan suara warga Arab-Israel yang tidak setuju dengan agresi Netanyahu ke Gaza selama setahun terakhir.

Sementara itu Netanyahu yang turut hadir dan mendengar langsung pernyataan Odeh justru terlihat tak acuh sama sekali.(*)

Narator: Siti Masyithah

Baca juga: VIDEO Tel Aviv Gelap Gulita usai Dibom 100 Roket Hizbullah! 2 Zionis Tewas, Kobaran Api di Mana mana

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved