Berita Bener Meriah

Pj Gubernur Aceh Buka Festival Desember Kopi, Sebut Aroma dan Kenikmatan Kopi Gayo Sudah Mendunia

Taste Atlas bahkan telah mendapuk Kopi Arabika Gayo sebagai kopi terbaik di dunia bersama beberapa kopi dari beberapa belahan dunia lainnya.

Editor: Mursal Ismail
Dokumen ITS 
Pj Gubernur Aceh, Safrizal ZA dalam pembukaan Festival Desember Kopi Gayo di Bener Meriah, Sabtu (30/11/2024). 

Sebelumnya sesaat setelah tiba di Taman Arboretum, Pj Gubernur Safrizal beserta Istri Safriati yang datang mengenakan pakaian adat Gayo, disambut dengan prosesi adat Tepung Tawar atau Peusijuek.

Sebagaimana diketahui, ini merupakan kunjungan kerja pertama Safrizal ke Bener Meriah, setelah dilantik sebagai Pj Gubernur Aceh pada 22 Agustus 2024. 

Untuk prosesi Tepung Tawar mewakili 4 unsur, pertama rerumputan dedingin, yang melambangkan bahwa pemimpin yang dipeusijuek hendaklah memimpin dengan hati yang dingin. 

Selanjutnya, Bebesi, yaitu siapa pun yang ditepungtawari diharapkan mempunyai keteguhan prinsip.

Sedangkan beras merupakan perwujudan tumbuhan padi yang merupakan makanan pokok masyarakat, yang memiliki pesan bahwa pemimpin diharapkan dapat menjamin ketersediaan pangan rakyatnya sepanjang masa.

Dan terakhir, rumput celala yang menjadi sebuah perlambang, bahwa sang pemimpin diharapkan agar bisa melihat secara luas dari berbagai sudut pandang dan bisa berlaku adil pada rakyatnya selama dirinya memimpin suatu negeri.

Sementara Founder Desember Kopi Gayo Fikar W Eda, dalam sambutannya menjelaskan, kegiatan ini telah berlangsung sejak 2016.

Event ini digelar berbasis pada adat, budaya, sejarah kopi dan kesejahteraan.

Pada Desember Kopi Gayo 2024 ini, juga diserahkan 13 Anugerah Desember Kopi Gayo kepada 13 tokoh pembaharu kopi dan penggiat wisata yang dianggap berjasa dalam kreasi dan inovasi kopi dan penguatan budaya.

Selain itu, juga diluncurkan becak wisata, dan peluncurkan Buku Buku Puisi 1550 MDPL, yang sebahagian besarnya bertema tentang Kopi. 

Buku yang ditulis oleh 200 penyair ini diterbitkan oleh dua penerbit sekaligus, yaitu Imagi Jakarta dan Gayo Institute.

"Buku ini bahkan telah dibeli sebanyak 100 buah oleh Pak Pj Gubernur seharga Rp 10 juta.

Terima kasih Pak Gubernur atas dukungannya terhadap penyelenggaraan acara ini. Terima kasih juga kami sampaikan kepada Pemkab Bener Meriah dan Aceh Tengah atas dukungannya terhadap kegiatan ini," ujar Fikar.

Sedangkan rangkaian Desember Kopi Gayo 2024 juga diisi dengan kegiatan penanaman pohon yang diinisiasi oleh Leuser International Foundation dan Livelihoods Foundation.

Nantinya kedua lembaga tersebut akan menanam 2 juta pohon selama 2 tahun, di lahan seluas 11.800 hektare. 

Kemudian 10 ribu petani kopi di Aceh Tengah dan Bener Meriah akan menerima manfaat dari Program Tanam Pohon Penaung Kopi/Agroforestri tersebut. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved