Persira Mania
Laga Persiraja vs PSKC Berakhir 1-1, Lantak Laju Masih Puncaki Klasemen
Meskipun gagal menang, Persiraja masih memimpin puncak klasemen dengan torehan 24 poin.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Nur Nihayati
Meskipun gagal menang, Persiraja masih memimpin puncak klasemen dengan torehan 24 poin.
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Persiraja kembali gagal meraih kemenangan kandang untuk kedua kalinya di musim ini.
Tadi malam, lantak laju ditahan imbang 1-1 oleh PSKC Cimahi, Sabtu (7/12/2024) di Stadion H Dimurthala Lampineung, Banda Aceh.
Meskipun gagal menang, Persiraja masih memimpin puncak klasemen dengan torehan 24 poin.
Sedangkan PSMS Medan terus mengancam di belakangnya dengan koleksi 22 poin.
Sebelumnya, Persiraja juga sudah ditahan imbang oleh PSPS Pekanbaru saat bertandang ke banda Aceh.
Kartu merah yang diterima oleh gelandang Adam Maulana di menit ke-41 menjadi awal petaka bagi anak-anak lantak laju.
Kehilangan Adam Maulana membuat permainan anak asuhan Akhyar Ilyas tampak pincang. Pasalnya, Adam memang memegang peranan penting di lapangan tengah.
Sebelumnya, di menit ke 17, Akhyar juga terpaksa menarik keluar tembok pertahanannya, Adam Mitter, akibat kembali kambuh cedera kaki.
Dalam laga tadi malam, PSKC Cimahi unggul lebih awal lewat gol Dennish Diaz di menit 32.
Saat itu, pemain depan PSKC berhasil memotong serangan yang sedang dibangun Persiraja dan melakukan serangan balik cepat.
Empat pemain depan PSKC hanya dikawal oleh seorang bek Persiraja. Tak ayal, kiper Mahreza pun dibuat tak berdaya.
Bola sontekan Dennish melaju pelan ke dalam gawang Persiraja.
Persiraja tak butuh lama untuk bangkit, di menit ke-36, Miftahul Hamdi kembali menjadi pahlawan bagi Persiraja.
Umpan lambung yang diberikan oleh Andik Vermansah dari sisi kanan berhasil dikonversi jadi gol oleh Hamdi, sekaligus mencatat total 6 gol di daftar top skor.
Seisi Stadion Lampineung bergemuruh menyambut gol Hamdi.
Tadi malam, seluruh kursi penonton memang terpantau terisi oleh ribuan penonton yang hadir.
Hasil 1-1 bertahan hingga berakhir babak pertama.
Memasuki babak kedua, Akhyar memasukkan Vivi Asrizal menggantikan Dudu.
Serangan demi serangan pun dilancarkan Andik cs ke gawang PSKC.
Rapatnya pertahanan Cimahi memang membuat Persiraja kesulitan.
Hamdi sempat memiliki peluang emas setelah meliuk-liuk melewati empat bek Cimahi di dalam kotak penalti.
Namun sayang, saat tinggal berhadapan dengan kiper Devangga, tendangan Hamdi terlalu lemah, sehingga dengan mudah dimentahkan kiper.
Jelang laga berakhir, para pemain PSKC mulai kelelahan dan tergeletak di lapangan.
Trik mengulur waktu ala PSKC Cimahi membuat Persiraja semakin sulit mencetak gol.
Jelang waktu normal berakhir, Assanur Rijal Torres dimasukkan dan sempat memberikan ancaman.
Namun hingga laga berakhir tak ada gol lagi yang tercipta. Persiraja pun harus ikhlas melihat tamu mencuri poin di hadapan pendukungnya.
Pelatih Persiraja Banda Aceh, Akhyar Ilyas mengaku anak asuhnya terlalu bermain santai di awal laga, sehingga memudahkan PSKC Cimahi menguasai jalannya pertandingan.
“Kita memberi banyak ruang untuk lawan bermain akhirnya kita kesulitan sendiri. Setelah lawan mencetak gol baru kita mulai terbangun dari tidur,” kata Akhyar Ilyas.
Akhyar menyampaikan, pada babak pertama Laskar Rencong cukup tertekan lantaran terlalu bermain santai dan terbawa dengan permainan lawan.
“Tapi kemudian saya bicara sama pemain kita harus bermain dengan cara kita. Kita tidak bisa bermain seperti super star, kita tidak bisa bermain dengan tinggi hati,” ujarnya.
Akhyar mengaku sedikit kecewa dengan hasil imbang malam ini. Ia mengatakan hasil imbang tersebut menjadi pelajaran berharga bagi timnya untuk menghadapi laga selanjutnya.
“Tentunya sedikit kecewa karena kita mengawali pertandingan dengan sedikit santai.
Tapi intinya kita belajar banyak dari pertandingan ini dan mudah-mudahan ke depan kita bisa lebih baik lagi,” ungkapnya.
Pekan depan, Sabtu (14/12/2024), Persiraja akan bertandang ke Sumatera Utara, untuk melakoni laga melawan PSMS medan.
Laga pekan depan akan menjadi penentu pemuncak klasemen sementara.
Jika dua pekan lalu Persiraja mengkudeta Bekasi FC, maka pekan depan, giliran Persiraja terancam dikudeta PSMS.
Persiraja setidaknya butuh hasil imbang untuk tetap mempertahankan posisinya di pucuk klasemen.(mun/r)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.