Warga Mengeluh, Dana Infaq Baitul Mal Aceh Timur 2024 untuk Fakir Miskin Tak Kunjung Cair

Kami juga meminta kepala desa agar menyampaikan persoalan ini ke Baitul Mal untuk mengetahui kendala sebenarnya," ujarnya.

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI – Masyarakat Aceh Timur mengeluhkan lambatnya pencairan dana bantuan, zakat infaq dan Sedekah bagi fakir miskin dari Baitul Mal Aceh Timur.

Hingga Desember 2023, dana yang seharusnya cair sejak November lalu belum juga diterima oleh penerima manfaat.

Rizal, salah satu keluarga penerima manfaat di Gampong Alue Ie Mirah, Kecamatan Indra Makmur, mengungkapkan bahwa Dana fakir miskin itu diurus pada Juli 2024 lalu, setiap penerima seharusnya sudah cair dari kemarin.

Namun, hingga penghujung tahun, dana tersebut belum sampai ke tangan mereka.

"Kami sudah menanyakan ke kepala desa, kenapa dana ini belum cair.

Kami juga meminta kepala desa agar menyampaikan persoalan ini ke Baitul Mal untuk mengetahui kendala sebenarnya," ujarnya.

Keuchik Gampong Alue Ie Mirah, Kecamatan Indra Makmur, Romi Syahputra, mengaku sering menerima keluhan dari warganya mengenai keterlambatan pencairan ini.

Menurutnya, masalah ini sudah disampaikan kepada pihak Baitul Mal Aceh Timur, namun belum ada kejelasan.

"Hampir setiap hari saya ditanya oleh warga soal dana ini. Kasihan mereka yang membutuhkan, tetapi hingga kini belum ada penjelasan jelas dari pihak dinas terkait kendala yang terjadi," kata Romi.

Menanggapi persoalan ini, Kepala Baitul Mal Aceh Timur, Tajul Ula, melalui bagian Keuangan, Faisal, menjelaskan bahwa keterlambatan pencairan disebabkan oleh banyaknya kesalahan data rekening penerima.

"Masalahnya bukan dana tidak tersedia, tetapi banyak rekening yang salah atau error, sehingga proses pencairan terganggu," jelas Faisal.

Ia juga memastikan bahwa pencairan dana untuk fakir miskin yang berjumlah Rp 550.000 tersebut akan dilakukan pada 20 Desember 2023 mendatang.

"Segera setelah masalah rekening selesai, dana akan kami salurkan sesuai jadwal," tambahnya.

Lambannya pencairan dana ini tentu menjadi sorotan publik.

Warga berharap agar pihak terkait dapat segera menyelesaikan permasalahan ini, mengingat dana tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat kurang mampu di Aceh Timur.(*)