Ikan Potensi Unggulan Aceh Singkil, Ini Daftar Harganya yang Banyak Dikonsumsi 

Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil 

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Ikan tangkap (laut) menjadi salah satu potensi unggulan Kabupaten Aceh Singkil. 

Berdasarkan data Dinas Perikanan setempat, potensi perikanan tangkap (laut) sebanyak 29.154 ton per tahun. 

Dari potensi itu yang sudah diproduksi atau berhasil ditangkap nelayan baru mencapai 11.530,11 ton atau 39,5 persen per tahun.

Sehingga masih ada 17.623,89 ton atau 60,5 persen lagi potensi ikan laut yang belum tergarap.

Komoditas ikan laut unggulan Aceh Singkil antar lain kerapu macan/sunu, udang lobster, kakap putih, kakap merah, rumput laut, udang, tenggiri, kuwe gerong, tongkol, gembolo, teri karang, kepiting bakau dan rajungan. 

Baca juga: Ini Penyebab Harga Kepiting Singkil Tembus Rp 300 Ribu Per Ekor, Rupanya Dipercaya Jaga Kesuburan

Sektor perikanan tangkap sudah didukung keberadaan pelabuhan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Anak Laut. 

Penyebab potensi ikan tangkap belum tergarap maksimal, lantaran alat tangkap mayoritas masih tradisional. 

Bukan hanya potensi perikanan tangkap, Kabupaten Aceh Singkil, memiliki potensi perikanan budidaya menjanjikan. 

Rinciannya budidaya air laut 1.200 hektar, budidaya air tawar 500 hektar dan budidaya air payau 600 hektar.

Berkaca dari potensi tersebut, sektor perikanan cukup menjanjikan untuk berinvestasi. 

Apa lagi harga ikan laut tetap mahal, walau daerah itu memiliki potensi melimpah. 

Berdasarkan informasi dari pedagang ikan, Selasa (17/12/2024) harga ikan yang banyak dikonsumsi masyarakat lokal dikisaran Rp 50 ribu sampai Rp 60 ribu per kilogram. 

Sebagai catatan ikan laut yang dikonsumsi warga lokal beratnya rata-rata dibawah 1 kilogram per ekornya. 

Baca juga: Bahaya Makan Ikan Bersamaan dengan Ayam, dr Zaidul Akbar Ungkap Efeknya Bagi Tubuh

Bila di atas 1 kilogram, biasanya pengepul menjualnya ke Sumatera Utara.