Kesehatan
Rutin Makan Pare Bisa Bantu Cegah Berbagai Penyakit, Simak Apa Saja Manfaat Pare Bagi Kesehatan
Tak hanya mendapatkan nutrisinya, rutin mengonsumsi pare juga bisa membantu mencegah berbagai gangguan kesehatan yang menyerang tubuh.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM - Bagi pecintaa lalapan tentu sudah tidak asing lagi dengan pare.
Di Indonesia, pare biasanya sering diolah menjadi berbagai jenis makanan, mulai dari lalapan hingga tumis dengan campuran bahan lainnya.
Namun tak hanya diolah menjadi makanan, anggota suku labu-labuan atau Cucurbitaceae ini juga bisa dimanfaatkan sebagai pengobatan.
Sayuran buah yang memiliki rasa tajam dan pahit ini sering dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan yang mengesankan.
Pare termasuk makanan rendah kalori, tinggi serat, serta kaya akan nutrisi dan antioksidan.
Pare juga merupakan sumber yang baik untuk kalsium, magnesium, kalium, zat besi, dan zinc.
Nutrisi-nutrisi tersebut penting untuk kesehatan gigi, tulang, sel darah, serta mendukung fungsi otak, otot, saraf dan sistem kekebalan tubuh.
Tak hanya mendapatkan nutrisinya, rutin mengonsumsi pare juga bisa membantu mencegah berbagai gangguan kesehatan yang menyerang tubuh.
Lalu apa saja penyakit yang bisa dicegah dengan mengonsumsi pare? Simak selengkapnya dalam artikel berikut.
Baca juga: Khasiat Jus Pare untuk Mengobati Asam Urat, Begini Cala Olahnya, Simak Manfaat Pare Lainnya
Penyakit yang bisa dicegah dengan konsumsi pare
Dilansir dari Kompas.com, berikut beberapa menfaat pare bagi kesehatan tubuh dan penyakit yang bisa dicegah mengonsumsi sayur buah tersebut.
1. Diabetes
Pare adalah salah satu dari beberapa buah tinggi serat dan rendah gula yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah (glukosa) secara alami.
Menurut laman Cleveland Clinic, pare memiliki versi insulinnya sendiri, yakni bahan kimia yang disebut polipeptida-P.
Pare dikaitkan dengan penurunan gula darah tubuh.
Hal ini karena pare memiliki khasiat yang berfungsi seperti insulin, yaitu membantu membawa glukosa ke dalam sel untuk dijadikan energi.
Penelitian telah menunjukkan bahwa polipeptida-P dapat membantu mengatur dan menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.
2. Kolesterol tinggi
Beberapa penelitian laboratorium telah menyoroti potensi pare untuk menurunkan kadar kolesterol tidak sehat.
Para peneliti menggunakan ekstrak pare dalam jumlah besar untuk menurunkan kadar kolesterol pada model non-manusia.
Kadar kolesterol tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak lemak di arteri, memaksa jantung bekerja lebih keras memompa darah, sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.
Baca juga: 6 Manfaat Buah Pare Kata dr Fery Juliawan, Bisa Cegah Penyakit Kronis hingga Menjaga Berat Badan

3. Anemia dan kekurangan zat besi
Mengonsumsi pare disebut dapat membantu mencegah kekurangan zat besi dan anemia.
Tubuh membutuhkan zat besi untuk membuat hemoglobin.
Pare tidak hanya kaya akan zat besi, tetapi juga kaya akan folat (vitamin B9) , vitamin serba guna yang membantu pembentukan sel darah merah.
Mendapatkan cukup zat besi adalah penawar utama untuk anemia defisiensi zat besi.
Jika Anda tidak mendapatkan cukup zat besi, Anda tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat.
4. Penyakit jantung
Mengutip laman Healthline, penelitian pada manusia menemukan bahwa pemberian ekstrak pare yang larut dalam air menyebabkan penurunan kadar LDL atau kolesterol “jahat” yang signifikan.
Beberapa penelitian pada hewan juga menemukan bahwa pare dapat menurunkan kadar kolesterol untuk mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.
Penelitian tambahan diperlukan untuk menentukan efek positif yang konsisten pada manusia yang mengonsumsi pare sebagai bagian dari diet seimbang.
Baca juga: Berikut Sayuran yang Bisa Turunkan Gula Darah, Ada Pare hingga Brokoli, Bagi Penderita Diabetes
5. Potensi melawan kanker
Penelitian menunjukkan bahwa pare mengandung senyawa tertentu dengan khasiat melawan kanker.
Misalnya, satu penelitian tabung reaksi menunjukkan bahwa ekstrak pare efektif membunuh sel kanker di lambung, usus besar, paru-paru, dan nasofaring.
Penelitian gabungan tabung reaksi dan hewan lainnya memiliki temuan serupa, melaporkan bahwa ekstrak pare mampu menghalangi pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara sekaligus mendorong kematian sel kanker.
6. Kurangnya daya tahan tubuh
Pare mengandung protein yang disebut protein anti-human immunovirus Momordica (MAP30).
MAP30 telah terbukti mendukung berbagai fungsi sistem kekebalan tubuh.
Dikutip dari laman VeryWell Fit, itu dilakukan dengan menghambat infeksi HIV pada limfosit T, meningkatkan jumlah sel pembunuh alami dan sel T helper.
Ini juga membantu meningkatkan produksi imunoglobulin oleh sel B, pare tampaknya mendukung kekebalan tubuh yang kuat.
Baca juga: 10 Tips Hilangkan Rasa Pahit pada Sayur Pare, Bisa Direbus hingga Cuci dengan Bahan Ini
7. Kerusakan sel
Pare mengandung beberapa senyawa antioksidan yang telah terbukti efektif melawan radikal bebas.
Berbagai penelitian telah menemukan bahwa baik daun maupun buah pare mengandung senyawa fenolik yang bermanfaat dengan kemampuan untuk mengurangi oksidan berbahaya.
Meskipun belum terbukti dapat mencegah atau mengobati penyakit, hal ini menunjukkan perlunya penelitian lebih lanjut di berbagai bidang termasuk pencegahan penuaan dan kanker.
8. Masalah penglihatan
Vitamin A dalam pare dapat membantu mencegah kondisi mata, seperti degenerasi makula terkait usia (AMD).
Secara khusus, lutein dan zeaxanthin diketahui terakumulasi di retina, memberikan perlindungan lokal terhadap kerusakan oksidatif.
Selain itu, pare mengandung vitamin E dan C yang juga dikaitkan dengan pencegahan pada kondisi AMD.
(Serambinews.com/Yeni Hardika/Kompas.com)
BACA BERITA LAINNYA DI SINI
Suka Pakai Celana Dalam Jaring? dr Boyke Ingatkan Bahayanya untuk Kesehatan Area Kewanitaan |
![]() |
---|
Warisan Tersembunyi dari Orang Tua yang Bisa Bikin Anak Sakit, dr Zaidul Akbar Buka Suara |
![]() |
---|
Difitnah Bikin Kremian, Ternyata Kelapa Justru Obat Alami Cacingan, Ini Penjelasan dr Zaidul Akbar |
![]() |
---|
Bukan Obat Kuat, dr Boyke Sebut Herbal Nusantara Ini Ampuh Jaga Vitalitas Pria, Purwoceng Jawa |
![]() |
---|
Badan Terasa Ringan Saat Bangun Tidur, dr Zaidul Akbar Sarankan Minum Ini Sebelum Tidur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.